Anda di halaman 1dari 17

PENGEMBANGAN PELABUHAN

PENYEBERANGAN SABUK SELATAN-TENGAH-


UTARA SEBAGAI KOMPLEMEN TOL LAUT

Magister Manajemen Universitas Trisakti


Jakarta, Januari 2016
Firdaus Albarqoni
122140058
firdaus.albarqoni@gmail.com 1
PRESENTATION OUTLINE
PERAN DAN FUNGSI ASDP DALAM SISTEM TRANSPORTASI
 Definisi-Definisi
 Peran dan Fungsi Angkutan Penyebrangan
 Pola Karakteristik Pelayanan Penyebrangan
KONDISI PENYEBRANGAN AKHIR 2014
 Peta Sebaran Danau dan Sungai di Indonesia
 Kondisi kapal dan Penyebrangan Akhir Tahun 2016
 Pengelolaan Pelabuhan dan Penyebrangan
 Kondisi Pelabuhan Saat Ini
RENCANA PENGEMBANGAN
 Lokasi Pelabuhan
 Lokasi Penyeberangan

firdaus.albarqoni@gmail.com 2
PERAN DAN FUNGSI ASDP DALAM
TRANSPORTASI
firdaus.albarqoni@gmail.com 3
DEFINISI-DEFINISI
• Pelayaran adalah satu kesatuan sistem yang terdiri atas angkutan di perairan,
kepelabuhanan, keselamatan dan keamanan, serta perlindungan lingkungan
maritim (Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008).
• Angkutan di Perairan adalah kegiatan mengangkut dan/atau memindahkan
penumpang dan/atau barang dengan menggunakan kapal (Undang-Undang
Nomor 17 Tahun 2008).
• Angkutan Laut Dalam Negeri adalah kegiatan angkutan laut yang dilakukan di
wilayah perairan Indonesia yang diselenggarakan oleh perusahaan angkutan
laut nasional (Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2010).
• Pelabuhan adalah tempat yang terdiri atas daratan dan/atau perairan dengan
batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan pemerintahan dan kegiatan
pengusahaan yang dipergunakan sebagai tempat kapal bersandar, naik turun
penumpang, dan/atau bongkar muat barang, berupa terminal dan tempat
berlabuh kapal yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan
pelayaran dan kegiatan penunjang pelabuhan serta sebagai tempat
perpindahan intra-dan antarmoda transportasi. (Undang-Undang Nomor 17
Tahun 2008).

firdaus.albarqoni@gmail.com 4
DEFINISI-DEFINISI
• Angkutan Penyeberangan adalah angkutan yang berfungsi sebagai jembatan
yang menghubungkan jaringan jalan dan/atau jaringan jalur kereta api yang
dipisahkan oleh perairan untuk mengangkut penumpang dan kendaraan
beserta muatannya. (Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2010).
• PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) adalah BUMN di Indonesia yang bergerak
dalam jasa angkutan penyeberangan dan pengelola pelabuhan penyeberangan
untuk penumpang, kendaraan dan barang.

firdaus.albarqoni@gmail.com 5
PERAN DAN FUNGSI ANGKUTAN
PENYEBRANGAN
• Sebagai bagian dari subsistem transportasi darat dalam SISTRANAS.
• Mendukung pertumbuhan dan pelayanan sektor lainnya (promoting and
servicing sector), berfungsi multiplier effect.
• Mendukung pembangunan daerah maupun pembangunan nasional secara
keseluruhan.

Darat Penyebrangan Rel

Servicing/
Laut Jalan
Cargo
Lingkup
Sungai dan ASDP
Udara Danau

firdaus.albarqoni@gmail.com 6
POLA KARAKTERISTIK PELAYANAN
PENYEBRANGAN
Karakteristik pelayanan penyeberangan yang sepenuhnya
berfungsi sebagai jembatan bergerak yang memindahkan
penumpang dan kendaraan beserta muatannya yang
hendak melanjutkan perjalanan ke jaringan jalan atau jalan
rel di seberang perairan.

Penyeberangan Intra Pulau (Coastal Ferry dan Shortcut


Ferry) Š
• Karakter pelayanan penyeberangan ini, sejauh ini,
berkembang sebagai respon atas dua kondisi. Š
• Pelayanan shortcut terkait bentuk garis pantai dimana
jarak pelayanan moda jalan secara signifikan lebih jauh.

Sumber: RPJMN 2015-2019

firdaus.albarqoni@gmail.com 7
POLA KARAKTERISTIK PELAYANAN
PENYEBRANGAN
Konteks pelayanan penyeberangan gugus kepulauan ini
hampir sama dengan pelayanan penyeberangan antar
pulau. Dalam konteks ini, terdapat beragam kemungkinan
keterhubungan yang terbentuk, antara lain: Š
• Pulau besar dengan pulau kecil
• Antar pulau kecil

Pelayanan menyusur pantai (coastal ferry) sebagai


implikasi atas kondisi jaringan jalan yang belum memadai
untuk menghubungkan dua titik asal tujuan, misalnya:
Sorong-Teminabuan, dll

Sumber: RPJMN 2015-2019

firdaus.albarqoni@gmail.com 8
KONDISI PENYEBRANGAN AKHIR 2014
firdaus.albarqoni@gmail.com 9
PETA SEBARAN SUNGAI DAN DANAU DI
INDONESIA

Sumber: Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Sungai, Danau dan


Penyeberangan 2013

firdaus.albarqoni@gmail.com 10
KONDISI KAPAL DAN PENYEBRANGAN
AKHIR 2014
Jumlah Kapal Berdasarkan Jenis Jumlah Lintasan Berdasarkan
Jenis
42
72

178
205

Komersil Perintis Komersil Perintis


Sumber: RPJMN 2015-2019

firdaus.albarqoni@gmail.com 11
PPENGELOLAAN PELABUHAN
PENYEBRANGAN
120
Jumlah Pelabuhan

106

100

80 Total = 144 Pelabuhan

60

40 34

20

4
0
UPT Pelabuhan Penyebrangan PT. ASDP Indonesia Ferry Pemda

Sumber: Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Sungai, Danau dan


Penyeberangan 2013

firdaus.albarqoni@gmail.com 12
KONDISI PELABUHAN PENYEBERANGAN
SAAT INI
Sabuk Utara Ssabuk Selatan

• Natuna (Kepri) • Dobo (Maluku) • Ketapang (Kalbar)


• Sintete ( Kalbar) • Wahai (Maluku)
• Arar (Papua) • Fak-Fak (Papua)

Belum Terhubung Belum Terhubung Belum Terhubung

Penyeberangan Sumber: Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Sungai, Danau dan
Belum Optimal Penyeberangan 2013

firdaus.albarqoni@gmail.com 13
RENCANA PELABUHAN DAN
PENYEBRANGAN
firdaus.albarqoni@gmail.com 14
LOKASI PELABUHAN
25
Jumlah Pelabuhan

22

20

Total = 65 Pelabuhan

15 Pembangunan dimulai dari Tahun 2015-2019 14

11
10 9

5 4
3
2

0
Jawa Maluku Kalimantan Nusa Tenggara Papua Sulawesi Sumatera
dan Bali
Sumber: RPJMN 2015-2019

firdaus.albarqoni@gmail.com 15
LOKASI PENYEBERANGAN
14
Jumlah Penyebrangan

13
12
12

10
10

Total = 50 Penyebrangan
8
Dibangun dari Tahun 2015-2019

6
6
5
4
4

0
Jawa Nusa Tenggara dan Sulawesi Maluku Papua Sumatera
Bali
Sumber: RPJMN 2015-2019

firdaus.albarqoni@gmail.com 16
AKHUR PRESENTASI
TERIMA KASIH
firdaus.albarqoni@gmail.com 17

Anda mungkin juga menyukai