Arbi Alfarisy - Forum2 PDF
Arbi Alfarisy - Forum2 PDF
02
Teknik Teknik Elektro W141700043 Arbi Alfarisy 41420110138
TUGAS PERKULIAHAN
Forum Online 2
Judul Tugas
Filter Dalam Sinyal Digital
Abstract Deskripsi
Kompetensi yang didapat didalam quiz ini adalah Mahasiswa/i dapat
memahami definisi sinyal dan membedakan bentuk filter sinyal digital
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Filter adalah suatu rangkaian yang digunakan untuk membuang tegangan output
pada frekuensi tertentu. Untuk merancang rangkaian filter dapat digunakan komponen
pasif (R,L,C) dan komponen aktif (Op-Amp, transistor). Dengan demikian filter dapat
dikelompokkan menjadi filter pasif dan filter aktif. Filter memilih sinyal listrik berdasarkan
pada frekuensi dari sinyal tersebut. Berdasarkan response (tanggapan) frekuensi dibagi
menjadi 4 jenis yaitu: Low Pass Filter, High Pass Filter, Band Pass Filter dan Band Stop
Filter.
1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah:
Agar mahasiswa dapat memahami filter pasif dalam sinyal digital
Agar mahasiswa dapat menentukan nilai komponen yang digunakan pada
filter pasif
1.3. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah ini adalah:
Apa fungsi filter dalam pengolahan sinyal digital
Bagaimana perbedaan antara filter pasif
Low Pass Filter (LPF) atau Filter Lolos Bawah adalah filter yang hanya melewatkan sinyal
dengan frekuensi yang lebih rendah dari frekuensi cut-off (fc) dan akan melemahkan sinyal
dengan frekuensi yang lebih tinggi dari frekuensi cut-off (fc). Pada filter LPF yang ideal
sinyal dengan frekuensi diatas frekuensi cut-off (fc) tidak akan dilewatkan sama sekali
(tegangan output = 0 volt). Rangkaian low pass filter RC merupakan jenis filter pasif, dengan
respon frekuensi yang ditentukan oleh konfigurasi R dan C yang digunakan. Rangkaian
dasar LPF dan grafik respon frekuensi LPF sebagai berikut.
Pada filtrer lolos bawah (low pass filter ,LPF) terdapat beberapa karakteristik mendasar
sebagai berikut. Pada saat frekuensi sinyal input lebih rendah dari frekuensi cut-off (fc) (fin
Kita telah melihat bahwa High Pass Filter Pasif adalah kebalikan dari low pass filter. Filter ini
tidak memiliki tegangan output dari DC (0Hz), hingga titik batas frekuensi ( ƒc ) yang
ditentukan.
Titik frekuensi cut-off yang lebih rendah ini adalah 70.7% atau -3dB (dB = -20log VOUT/VIN)
dari kenaikan tegangan yang diizinkan untuk dilewati.
Rentang frekuensi "di bawah" titik batas ini ƒc umumnya dikenal sebagai Band Stop Filter,
sedangkan rentang frekuensi "di atas" titik batas ini umumnya dikenal sebagai Band Pass
Filter.
Frekuensi cut-off, frekuensi sudut atau -3dB titik high pass filter dapat ditemukan
menggunakan rumus standar: ƒc = 1/(2πRC). Sudut fasa dari sinyal output yang dihasilkan
pada ƒc adalah +45°. Secara umum, high pass filter kurang terdistorsi daripada low pass
filter yang setara karena frekuensi operasi yang lebih tinggi.
Band Pass Filter sederhana dapat dibuat dengan menggabungkan satu Low Pass Filter
tunggal dengan High Pass Filter. Rentang frekuensi, di Hertz, antara titik cut-off -3dB bawah
dan atas dari kombinasi RC dikenal sebagai filter "Bandwidth".
Titik frekuensi pusat/tengah atau resonansi adalah rata-rata geometris dari titik batas bawah
dan atas. Pada frekuensi tengah ini, sinyal output berada pada titik maksimum dan
pergeseran fasa sinyal output sama dengan sinyal input.
Amplitudo sinyal output dari band pass filter atau filter RC pasif dalam hal ini, akan selalu
lebih kecil dari sinyal input. Dengan kata lain filter pasif juga merupakan atenuasi yang
memberikan penguatan tegangan kurang dari 1 (Unity). Untuk memberikan sinyal output
dengan gain tegangan yang lebih besar dari satu, beberapa bentuk amplifikasi diperlukan
dalam desain rangkaian.
Sebuah Band Pass Filter - Pasif digolongkan sebagai orde-2 (kedua) jenis filter karena
memiliki dua komponen reaktif dalam desain, kapasitor. Itu terdiri dari dua rangkaian filter
RC tunggal yang masing-masing filter orde-1 pertama.
Band stop filter, juga dikenal sebagai band reject filter, melewatkan semua frekuensi dengan
pengecualian pada band stop tertentu yang sangat dilemahkan. Jika band stop ini sangat
sempit dan sangat dilemahkan selama beberapa hertz, maka band stop filter lebih sering
disebut sebagai filter notch, karena respons frekuensi menunjukkan bahwa notch dalam
dengan selektivitas tinggi (kurva sisi curam) daripada sebuah band yang lebih luas yang
rata.
Juga, seperti halnya band pass filter, band stop filter atau (band reject atau notch) adalah
filter orde-2 dua (dua kutub) yang memiliki dua frekuensi cut-off, umumnya dikenal sebagai -
3dB atau titik setengah daya yang menghasilkan bandwidth band stop lebar antara dua titik -
3dB ini.
Kemudian fungsi dari band stop filter terlalu tinggi untuk semua frekuensi dari nol (DC)
hingga titik frekuensi cut-off pertama (lebih rendah) ƒL, dan melewatkan semua frekuensi di
atas frekuensi cut-off kedua (atas) ƒH, tetapi blokir atau tolak semua frekuensi di antaranya.
Kemudian filter bandwidth, BW didefinisikan sebagai: ( ƒH - ƒL ).
BAB 3
PEMBAHASAN
Rumus yang digunakan untuk menemukan titik cut-off Frekuensi dari rangkaian RC
adalah :
f = 1/2πRC
Dimana :
f = Frekuensi dalam satuan Hz
π = 3.14
R = Nilai Resistor dalam satuan Ohm (Ω)
C = Nilai Kapasitor dalam satuan Farad (F)
Diketahui
π = 3.14
R = 1KΩ atau 1000Ω
C = 10nF atau 10 x 10-9 atau 0.000000001F
f=?
Penyelesaian
f = 1/2πRC
f = 1/2 (3.14)(1000)(0.000000001)
f = 15.923,57 Hz atau sekitar 15,9KHz
BAB 4
KESIMPULAN