A. Pengertian Kontaminasi
Kontaminasi adalah suatu kondisi dimana terjadi pencampuran terhadap suatu unsur lain yang akan
memberikan efek buruk tertentu. Dalam dunia industri termasuk otomotif banyak sekali menghasilkan
limbah atau kontaminan. Oleh karena itu berbagai limbah atau kontamina tersebut harus dapat
dikendalikan agar tidak menyebabkan permasalahan.
Kontaminasi adalah suatu kondisi dimana terjadi pencampuran atau pencemaran terhadap suatu unsur
lain yang memberikan efek tertentu (buruk). Komponen yang dapat menyebabkan kontaminasi sangat
beragam mulai dari benda, hewan, maupun berbentuk padat ataupun cair. Karena sifat yang
berbahaya maka kontaminan perlu dikendalikan agar tidak mencampur atau mencemar zat atau
unsur lain sehingga dapat membahayakan makhluk hidup terutama manusia. Jadi pengendalian
kontaminasi adalah suatu cara untuk mencegah terjadinya pencampuran atau pencemaran terhadap
unsur lain yang dapat memberikan efek buruk baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Dalam pengendalian kontaminasi disesuaikan dengan jenis kontaminan itu sendiri. Artinya setiap
jenis kontaminan memiliki cara penanganan atau pengendalian yang berbeda-beda. Untuk lebih
jelasnya berikut pembahasan mengenai cara pengendalian kontaminasi.
1. Pilah sampah
Salah satu langkah utama dalam pengelolaan sampah adalah sorting atau pemilahan. Sampah
harus dipilah dan dibuang berdasarkan jenisnya agar pengelolaan sampah lebih mudah.
Tempat sampah berwarna merah menampung khusus sampah B3 atau sampah dengan Bahan
Berbahaya dan Beracun. Yang termasuk dalam kategori ini adalah pecahan kaca, bahan-bahan
kimia, dan benda berbahaya lainnya. Dengan memilah sampah B3 ke kategorinya diharapkan
dapat meminimalisir/menghilangkan risiko bahaya bagi petugas orange atau masyarakat.
Kurangi juga penggunaan kertas tissue dengan sapu tangan, kurangi penggunaan kertas di
kantor dengan print preview sebelum mencetak agar tidak salah, baca koran online, dan lainnya.
2) Reuse
Reuse sendiri berarti pemakaian kembali seperti contohnya memberikan baju-baju bekas anda
ke yatim piatu. Tapi yang paling dekat adalah memberikan baju yang kekecilan pada adik atau
saudara anda, selain itu baju-baju bayi yang hanya beberapa bulan dipakai masih bagus dan
bisa diberikan pada saudara yang membutuhkan.
3) Recycle
Recycle adalah mendaur ulang barang. Paling mudah adalah mendaur ulang sampah organik di
rumah anda, menggunakan bekas botol plastik air minum atau apapun sebagai pot tanaman,
sampai mendaur ulang kertas bekas untuk menjadi kertas kembali. Daur ulang secara besar-
besaran belum menjadi kebiasaan di Indonesia.
3. Good Housekeeping