KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, berkat

rahmat dan karunia-Nya kegiatan Praktik Kerja lapangan yang telah kami
lakukan dapat diselesaikan dengan baik dan berujung pada laporan
Praktik Kerja lapangan ini. Dalam pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja
lapangan dan penulisan laporan ini saya telah melibatkan banyak pihak
baik perorangan maupun lembaga. Untuk itu pada kesempatan ini saya
ingin mengucapkan limpah terima kasih kepada :

1. Kepala Sekolah SMK NEGERI 3 GORONTALO

2. Kaprodi Teknik Konstruksi Batu Beton
3. Kepalala CV ARCHITAMA CONSULTAN
4. Pembimbing DUDI/Instansi
5. Orang Tua Peserta Praktik Kerja Lapangan

Sebagai seorang insan manusia, kami menyadari bahwa laporan

ini masih jauh dari kesempurnaan. Karena itu saya sangat mengharapkan
sumbang saran dari semua pihak demi kesempurnaan penulisan laporan
ini. Segala kritik dan saran yang membangun saya terima dengan senang
hati dan lapang dada.

Gorontalo,20 April 2017

Penulis

Sisar Adiko
 DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN............................................................ ii
KATA PENGANTAR.................................................................. iii
DAFTAR ISI........................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN..........................................................
        1.1 Dasar pelaksanaan praktik kerja lapangan.............................
        1.2 Tujuan Praktik kerja lapangan.............................................
        1.3 Manfaat Praktik Kerja lapangan............................................
BAB II ORIENTASI KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN...
2.1 Struktur organisasi/Dudi,Instansi ........................................
2.2 Jenis kegiatan praktik kerja lapangan...................................
2.3 Gambar kerja dan penjelasan .............................................
2.4 Proses kerja praktik kerja lapangan.....................................
2.5 Permasalahan...................................................................
2.6 Pemecahan masalah..........................................................

BAB III PENUTUP................................................................

1. Kesimpulan
2. Saran-saran

Daftar pustaka
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1        Dasar pelaksanaan praktik kerja lapangan

Sekolah Menengah Kejuruan memiliki kedudukan yang sangat

penting dalam fungsi menyiapkan tenaga kerja terampil untuk menunjang
system pendidikan nasional. Upaya penyiapan tenaga kerja yang terampil
sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan industri Sekolah Menengah
Kejuruan Negeri 3 Gorontalo menyelenggarakan Praktik kerja lapangan
(PKL) sebagai suatu system proses pembelajaran tertentu yang siap
mengisi kebutuhan tenaga kerja berkualitas seperti yang dipersyaratkan
oleh Dunia Kerja/Usaha/Industri, khususnya menghadapi pasar bebas dan
globalisasi.
Pada dasarnya Praktik kerja lapangan (PKL) merupakan
penyelenggaraan yang mengintegrasiakan secara tersistem pendidikan
dunia usaha dan industri. Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan
menghilangkan perbedaan standar nilai sekolah dan dunia kerja serta
sekaligus mendekatkan supply dan demand ketenagan kerjaan.

Praktik kerja lapangan (PKL) adalah kegiatan yang harus dilakukan

oleh siswa/siswi yang menuntut ilmu di Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) dimana siswa/siswi mengalami kegiatan terjun langsung kedalam
dunia kerja sesuai dengan program studi. Pelaksanaan prakerin
merupakan kesepakatan antara pihak sekolah dan instansi perusahaan
yang akan menerima siswa/siswi SMK yang melaksanakan Praktik kerja
lapangan tersebut.
 1. 1.2 Tujuan Praktik kerja lapangan

2. Tujuan Praktik kerja lapngan Bagi Sekolah

1. Menyiapkan siswa memeasuki lapangan kerja serta mengmbangkan sikap
professional
2. Menyiapkan siswa untuk mampu memilih karir, berkompetensi dan
mengembangkan diri.
3. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk kebutuhan dunia kerja
pada saat ini dan masa yang akan datang.
4. Menyiapkan tamatan agar menjadi warga Negara yang produktif, adaptif
dan kreatif

3. Tujuan Praktik kerja lapangan Bagi Siswa

1. Memiliki wawasan tentang Dunia Kerja yang relevan dengan Bidang
Keahliannya.
2. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkan, memperluas dan
memantapkan kemempuan keahlian/kompetensi.
3. Memperoleh dorongan dan semangat untuk berwiraswasta di bidang
tertentu sesuai dengan keahliannya.
4. Memperoleh kesempatan untuk mempromosikan dirinya kepada Dunia
Kerja yang relevan.
5. Sebagai prasyarat mengikuti Ujian Sekolah dan Ujian Nasional.

1. 1.3 Manfaat Praktik Kerja lapangan

2. a.Setiap kegiatan yang dilakukan pasti memiliki manfaat, demikian pula

dengan kegiatan praktik kerja lapangan yang telah selesai dilaksanakan.
Adapun manfaat dari kegiatan praktik kerja lapangan yang telah saya
laksanakan adalah sebagai berikut :
3. Keahlian professional yang telah saya peroleh dari praktik kerja lapangan,
dapat meningkatkan rasa percaya diri, yang selanjutnya akan
mendorong saya untuk meningkatkan keahlian professional pada tingkat
yang lebih tinggi.
4. Waktu tempuh untuk mencapai keahlian professional menjadi lebih
singkat. Setelah lulus sekolah dengan praktik kerja lapangan, tidak
 memerlukan lagi waktu latihan lanjutan untuk mencapai tingkat keahlian
siap pakai.
5. Melatih kedisiplinan, tanggung jawab, inisiatif, kreatifitas, motivasi kerja,
kerjasama, tingkah laku, emosi dan etika.

Selain itu Laporan ini sebagai bukti bahwa saya telah melaksanakan
dan menyelesaikan kegiatan Praktik kerja lapangan (PKL) tanpa membuat
kesalahan besar, serta agar saya dapat mengikuti Ujian Akhir Sekolah
(UAS) dan Ujian Akhir Nasional (UAN) , karena Praktik kerja lapangan
sebagai salah satu syarat untuk mengikuti UNAS.
 PENJELASAN

Alat yang digunakan untuk melakukan praktik kerja lapangan antara

lain:

1. Laptop Dan Mouse

Laptop dan mose adalah alat utama yang digunakan untuk

melakukan kegiatan praktik kerja lapangan. Digunaka untuk
menggambar setiap tugas yang diberikan oleh pembimbing.

2. Flash Disk

Flash disk digunakan untuk mencopy data yang diberikan oleh

pembimbing yang nantinya akan dikerjakan dan digunakan untuk
menggumpulkan data yang sudah dikerjakan.

3. Pensil Dan Penggaris

Pensil dan penggaris digunakan untuk mengukur gambar

yang tidak terbaca atau gambar yang ukuranya belum tertulis.
Beberapa tugas yang diberikan oleh pembimbing membutuhkan
kedua alat tersebut.