DEVINTA MILLENIA P

03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK

INTERPRETASI ZONA PROSPEK

Interpretasi ini dilakukan berdasarkan dari nilai Log Densitas, Log Gamma Ray, Log
Porositas Efektif, dan Log P-Wave.
 Pada Log Densitas, batuan yang sangat kompak, porositas mendekati atau sama dengan
nol, maka densitasnya besar dan kurva log defleksi ke kanan. Jika batuan mengandung air
asin atau minyak dan gas, densitas akan lebih kecil dan kurva log akan defleksi ke kiri..
 Berdasarkan Log Gamma Ray, Log Gamma Ray menginterpretasi unsur radio aktif yang
mana banyak ditemukan dalam batuan sedimen yaitu serpih dan lempung, sehingga besar
kecilnya radioaktif menunjukkan ada atau tidaknya mineral lempung. Batuan dengan
kandungan lempung tinggi maka konsentrasi radioaktifnya pun tinggi, sehingga nilai
gamma ray pada hasil log tinggi, sedangkan jika kurva log GR menunjukkan intensitas
radioaktif rendah menunjukkan lapisan permeabel yang bersih berupa sandstone atau bisa
jadi terdapat prospek.
 Pada Log Porositas Efektif, sebenernya menyatakan keterikatan antar pori-pori pada
suatu batuan. Semakin terikat maka semakin besar nilai porositas efektifnya. Nilai
porositas efektif sebesar 20% sudah terbilang cukup bagus untuk prospek hidrokarbon.
 Pada Log P-Wave, P-Wave dapat menunjukkan kekompakkan suatu batuan. Secara
umum, kecepatan gelombang P (seismic refleksi) semakin meningkat dengan
meningkatnya kekompakan suatu material. Jadi, zona prospek hidrokarbon dapat ditandai
dengan nilai P-Wave yang kecil.
Maka berdasarkan penjelasan diatas, zona prospek hidrokarbon ditandai dengan nilai densitas
yang kecil, gamma ray yang rendah, porositas efektif antara 20% atau lebih, dan nilai P-
Wave kecil. Berikut merupakan tabel hasil data marker zona prospek hidrokarbon pada ke
empat well.
No. Well Name Top Name Start Depth Bottom Depth
TOP-D1 515.907 518.162
TOP-D2 558.313 559.816
TOP-D3 582.967 596.282
1 F02-1 TOP-D4 765.046 782.227
TOP-D5 1015.08 1022.81
TOP-D6 1050.05 1053.83
TOP-D7 1075 1098.8
TOP-D8 523.671 525.428
TOP-D9 621 625.826
TOP-D10 1223.2 1244.79
2 F03-2 TOP-D11 1268.14 1286.14
TOP-D12 1522.64 1524.67
TOP-D13 1549.44 1553.22
TOP-D14 2074.88 2078.94
3 F03-4 TOP-D15 608.93 631.548
DEVINTA MILLENIA P
03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK

TOP-D16 710.432 718.114

TOP-D17 888.522 899.194
TOP-D18 926 938.87
TOP-D19 1722.8 1747.12
TOP-D20 741.201 754.199
4 F06-1 TOP-D21 1001.33 1009.28
TOP-D22 1058.77 1081.51
Tabel data marker zona prospek hidrokarbon pada ke empat well.
HASIL MARKER PADA WELL F02-1
DEVINTA MILLENIA P
03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK

Pada well F02-1, zona prospek hidrokarbon ditandai dengan 7 top. Untuk kedalaman masing-
masing top sudah dituliskan pada tabel diatas. Zona prospek ditandai dengan log densitas,
gamma ray, dan P-Wave defleksi kekiri atau bernilai kecil dan log porosity bernilai cukup besar
atau defleksi ke kanan. Untuk log P-impedance dan check shot tidak digunakan karena kedua
kurva tersebut digunakan untuk proses well seismic tie. Untuk rata-rata nilai densitas pada well
tersebut yang diindikasikan sebagai zona prospek sebesar 1.8-2 gr/cc, nilai gamma ray sebesar
30-40 API, nilai porositas efektif sebesar 20-40%, dan nilai P-wave sebesar 1800-2000 m/s

HASIL MARKER PADA WELL F03-2

DEVINTA MILLENIA P
03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK

Pada well F03-2, zona prospek hidrokarbon ditandai dengan 7 top. Untuk kedalaman masing-
masing top sudah dituliskan pada tabel diatas. Zona prospek ditandai dengan log densitas,
gamma ray, dan P-Wave defleksi kekiri atau bernilai kecil dan log porosity bernilai cukup besar
atau defleksi ke kanan. Untuk log P-impedance dan check shot tidak digunakan karena kedua
kurva tersebut digunakan untuk proses well seismic tie. Untuk rata-rata nilai densitas pada well
tersebut yang diindikasikan sebagai zona prospek sebesar 2-2.1 gr/cc, nilai gamma ray sebesar
36-58 API, nilai porositas efektif sebesar 34-36%, dan nilai P-wave sebesar 1800-2000 m/s

HASIL MARKER PADA WELL F03-4

DEVINTA MILLENIA P
03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK

Pada well F03-4, zona prospek hidrokarbon ditandai dengan 5 top. Untuk kedalaman masing-
masing top sudah dituliskan pada tabel diatas. Zona prospek ditandai dengan log densitas,
gamma ray, dan P-Wave defleksi kekiri atau bernilai kecil dan log porosity bernilai cukup besar
atau defleksi ke kanan. Untuk log P-impedance dan check shot tidak digunakan karena kedua
kurva tersebut digunakan untuk proses well seismic tie. Untuk rata-rata nilai densitas pada well
tersebut yang diindikasikan sebagai zona prospek sebesar 2-2.2 gr/cc, nilai gamma ray sebesar
28-41 API, nilai porositas efektif sebesar 29-39%, dan nilai P-wave sebesar 1800-2200 m/s

HASIL MARKER PADA WELL F06-1

DEVINTA MILLENIA P
03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK

Pada well F06-1, zona prospek hidrokarbon ditandai dengan 3 top. Untuk kedalaman masing-
masing top sudah dituliskan pada tabel diatas. Zona prospek ditandai dengan log densitas,
gamma ray, dan P-Wave defleksi kekiri atau bernilai kecil dan log porosity bernilai cukup besar
atau defleksi ke kanan. Untuk log P-impedance dan check shot tidak digunakan karena kedua
kurva tersebut digunakan untuk proses well seismic tie. Untuk rata-rata nilai densitas pada well
tersebut yang diindikasikan sebagai zona prospek sebesar 2-2.2 gr/cc, nilai gamma ray sebesar
41-52 API, nilai porositas efektif sebesar 29-35%, dan nilai P-wave sebesar 1800-2300 m/s

REFERENSI
https://www.spec2000.net/00-index.htm

http://digilib.unila.ac.id/128/11/BAB%20III.pdf

LAMPIRAN
DEVINTA MILLENIA P
03411740000017
INTERPRETASI SEISMIK