TANAH LONGSOR

Bencana tanah longsor seringkali dipicu karena kombinasi dari curah hujan
yang nggi, lereng terjal, tanah yang kurang padat serta tebal, terjadinya
pengikisan, berkurangnya tutupan vegetasi, dan getaran.
Selain hal diatas penyebab terjadinya tanah longsor yang lain yaitu:
-Beratnya air yang terperangkap dalam tanah
-Penggundulan hutan
-Pendirian bangunan di kawasan tanah longsor
-Penambangan batu atau pasir di lereng yang terjal

APA YANG HARUS DILAKUKAN?

SEBELUM BENCANA
Pembuatan bangunan penahan, jangkar (anchor)

1 U litas yang ada di dalam tanah

harus bersifat fleksibel
7 dan pilling, melakukan pemadatan tanah di sekitar
perumahan & pengenalan daerah rawan longsor

2 Mengurangi ngkat keterjalan lereng

permukaan maupun air tanah 8 Hindari daerah rawan bencana untuk pembangunan
pemukiman dan fasilitas utama lainnya

3 Jangan menggunduli hutan dan

menebang pohon sembarangan
9 Tidak mendirikan bangunan permanen di daerah
tebing dan tanah yang dak stabil (tanah gerak)

Mendirikan bangunan dengan fondasi

4 yang kuat & buat tanggul penahan
untuk runtuhan batuan (rock fall) 10 Penutupan rekahan di atas lereng untuk mencegah
air masuk secara cepat ke dalam tanah

5 Membuat selokan yang kuat untuk

mengalirkan air hujan 11 Penghijauan dengan tanaman yang sistem
perakarannya dalam dan jarak tanam yang tepat

6 Waspada ke ka curah hujan nggi

12 Pondasi ang pancang sangat disarankan untuk
menghindari bahaya liquefac on (infeksi cairan)

SAAT BENCANA SETELAH BENCANA

1. Segera evakuasi untuk menjauhi
suara gemuruh atau arah datangnya
longsoran
2. Apabila mendengar suara sirine
peringatan longsor, segera evakuasi
ke arah zona evakuasi yang telah
ditentukan
1. Hindari wilayah longsor karena kondisi
tanah yang labil
2. Apabila hujan turun setelah longsor
terjadi, an sipasi longsor susulan
3. Cari sumber air bersih untuk korban
bencana
4. Dirikan dapur umum dan pos kesehatan

Muncul retakan
KENALI TANDA-TANDA

melengkung Terjadi Muncul rembesan

TANAH LONGSOR

memanjang pada penggelembu- air secara ba- ba

lereng/bangunan ngan lereng pada lereng
diatasnya

Terdengar suara Miringnya

Air sumur dan
gemuruh & pepohonan, ang
mata air ba-
terasa getaran atau bangunan di
ba keruh
tanah atas lereng