PENGAWASAN TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020

BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN POTENSI KERAWANAN PERENCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN PENGAWAS PENINDAKAN (TINDAK LANJUT) REGULASI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1)  Bawaslu kabupaten Solok melakukan 
supervisi pengawasan penyusunan daftar 
Bawaslu 
a) Pencermatan dan analisis terhadap daftar  pemilih hasil pemutakhiran terhadap Panwaslu 
PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH DAN PENYUSUNAN DAFTAR 1)   Pemilih  yang belum  berumur  17  tahun  dan  belum  kawin  Kabupaten 
1) Pemilih Ganda pemilih yang ditetapkan oleh KPU beserta  Kecamatan untuk diteruskan kepada PPL 
PEMILIH masuk dalam daftar pemilih; Solok dan 
jajarannya sesuai dengan tingkatan; dengan mencermati proses penyusunan data 
Jajaran
pemilih yang sudah dimutakhiran oleh  UU No 1 Tahun 2015 , UU No 8 
pantarlih. Tahun 2015
2)  Bawaslu Kabupaten Solok menyampaikan 
kepada Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu 
kelurahan/desa untuk melakukan Koordinasi 
b) Pengawasan langsung terhadap penetapan 
2)    Pemilih  yang  sedang  terganggu  jiwa/ingatannya  masuk  dengan stakeholder di tingkat kecamatan dan 
2) Pemilih yang tidak dikenal daftar pemilih dengan melibatkan Panwaslu  Divisi PHMHL
dalam daftar pemilih; nagari serta ketingkat jorong terkait dengan 
kecamatan dan Panwaslu kelurahan/desa;
kegiatan pemutakhiran data dan penyusunan 
daftar pemilih di 14 kecamatan dan 74 nagari 
di wilayah Kabupaten Solok. Perbawaslu No 9 Tahun 2017
3) Bawaslu kabupaten Solok melakukan 
3)    Pemilih  yang  dicabut  hak  pilihnya  berdasarkan  putusan  c) Melakukan koordinasi dengan pemerintah 
koordinasi dengan KPU kabupaten Solok dan 
pengadilan  yang  telah  mempunyai  kekuatan  hukum  tetap  3) Akurasi/ Kelengkapan Elemen Data  daerah dan kepolisian sesuai dengan 
Dinas Kependudukan dan Cacatan Sipil dalam 
masuk dalam daftar pemilih; tingkatannya;
sinkronisasi data pemilih dengan data SIAK.
4)    Pemilih  yang  tidak  memiliki  KTP  elektronik  dan/atau  d) Audit dan investigasi pemilih ganda dan  4) Bawaslu membuka posko menjaga hak pilih 
Surat  keterangan  yang  diterbitkan  oleh  dinas  kependudukan  invalid yang terhadap dalam daftar pemilih;  untuk mengakomodir masukkan dari 
dan catatan sipil masuk dalam daftar pemilih; dan dan masyarakat.
 5)  Pemilih yang menjadi anggota Tentara Nasional 
Indonesia, atau Kepolisian Negara Republik Indonesia masuk  e) Membuka posko pengaduan masyarakat.
dalam daftar pemilih
a.  Penyerahan
Koordinasi dengan DISDUKCAPIL terkait data  Analisis Data DP4 yang 
Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk 
Pemilih Potensial, pemilih Alih status dari Sipil  diturunkan Bawaslu RI dari Hasil 
1).  penyusunan Daftar Pemilih dar Kementrian Dalam Negeri 
ke militer atau sebaliknya, Pemilih Meninggal  Koordinasi Mendagri ke Bawaslu 
(WNI) kepada KPU
Dunia, dan Pemilih Pindah Kewarganegaraan Kab/Kota
b. Singkronisasi data kependudukan dan data waga negara 
c. Indonesia di Luar negeri
Penyerahan DP4 hasil Singkronisasi kepada KPU, KPU Provinsi 
d. dan KPU Kabupaten/Kota
Konsolidasi DP4 Hasil Singkronisasi
e. Pencermatan DP4 dan dafar Pemilih Tetap (DPT) pemilu terakhir 
f. oleh KPU
Penyerahan data pemilih dari KPU ke KPU Provinsi dan KPU 
Kabupaten/Kota
Panwas Kabupaten/Kota memastikan penyampaian daftar  berkoordinasi dengan KPU Kabupaten/Kota 
g. Pemutakhiran data pemilih (Pencocokan dan Penelitian) Pemilih kepada PPDP melalui PPK dan PPS dalam bentuk  untuk mendapatkan salinan dokumen hasil 
hardcopy dan softcopy Pemutakhiran Data Pemilih yang meliputi:
1. laporan hasil coklit PPDP dalam formulir 
Memastikan PPDP : a) Pemukiman yang padat penduduk; model Rekomendasi  temuan
A.A.3-KWK Penurunan AKP Coklit
a. melakukan pencocokan dan penelitian  dengan  mendatangi  b) Pemukiman penduduk yang berada di daerah perbatasan  2. daftar Pemilih baru dalam formulir model 
rumah Pemilih kelurahan/desa, kecamatan dan/atau kabupaten; A.AKWK
3. daftar perubahan Pemilih hasil 
b.  mencatat  Pemilih  yang  telah  memenuhi  syarat,  tetapi 
c) kelurahan/desa rawan konflik dan rawan bencana; pemutakhiran
belum terdaftar dalam daftar Pemilih
dalam formulir model A.B-KWK
4. daftar Pemilih potensial non kartu tanda
d) Pemukiman penduduk yang berbatasan dengan hutan 
c. memperbaiki data Pemilih penduduk elektronik dalam formulir model 
lindung; dan
A.CKWK.
e) Kelurahan/desa yang terkendala dalam akses transportasi 
d. mencoret Pemilih yang telah meninggal
dan komunikasi
e. mencoret Pemilih yang telah pindah domisili ke
a.  Jumlah Pantarlih melebihi dari jumlah TPS,
daerah lain
f. mencoret Pemilih yang telah berubah status dari
status sipil menjadi status anggota Tentara Nasional
b.  Jumlah Pantarlih Kurang dari jumlah TPS,
Indonesia atau Kepolisian Negara Republik
Indonesia
g. mencoret Pemilih yang belum genap berumur 17
c.    Salinan  data  Model  A  KPU  yang  diterima  Panwaslu 
(tujuh belas) tahun dan belum kawin/menikah pada
Kabupaten Solok tidak sesuai dengan data coklit Pantarlih,
hari pemungutan suara
h. mencoret data Pemilih yang telah dipastikan tidak d.  Pemilih dalam 1 (satu) KK terdaftar terpisah di TPS yang 
ada keberadaannya berbeda,
i. mencoret Pemilih yang terganggu jiwa/ingatannya e.    Terdapat  Pemilih  yang  rumahnya  berdekatan  namun 
berdasarkan surat keterangan dokter terdaftar di TPS berbeda, dan
j. mencoret Pemilih yang sedang dicabut hak pilihnya
berdasarkan putusan pengadilan berkekuatan f. Terdapat data pemilih dari TPS yang berlainan Jorong
hukum tetap
k. mencatat keterangan Pemilih berkebutuhan khusus
pada kolom jenis disabilitas
l. mencoret Pemilih, yang berdasarkan identitas
kependudukan bukan merupakan penduduk pada
daerah yang menyelenggarakan Pemilihan
Pembentukan PPDP a. PPDP dibentuk sesuai jadwal tahapan
b. PPDP tidak berasal dari Pengurus/ Anggota Partai Politik
c.  PPDP  melakukan  Coklit  secara  langsung  dari  rumah  ke 
rumah
 d. 1 (satu) orang PPDP untuk setiap TPS dengan
jumlah Pemilih sampai dengan 400 (empat ratus)
orang dan paling banyak 2 (dua) orang untuk setiap
TPS dengan jumlah Pemilih lebih dari 400 (empat
ratus) orang
 Berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Solok 
h. Penyusunan bahan Daftar Pemilih Sementara (DPS)
untuk mendapatkan :
a. laporan hasil Coklit
b. Daftar Pemilih Baru
c. Daftar perubahan Pemilih hasil 
Pemutakhiran
d. Daftar Pemilih Potensial Non KTP 
Elektronik

memastikan kesesuaian hasil rekapitulasi DPS dari PPS, PPK, 
i. Penetapan DPS
dan KPU Kabupaten/ Kota
memastikan DPS ditetapkan dalam rapat pleno terbuka
1. melakukan koordinasi dengan KPU 
Kabupaten/Kota
sebelum pelaksanaan rekapitulasi Pencermatan dan Analisis DPS
2. menghadirkan Panwas Kecamatan dalam
pelaksanaan rekapitulasi di tingkat KPU
Kabupaten/Kota

3. menyampaikan rekomendasi perbaikan 
memastikan KPU Kabupaten/Kota menandatangani DPS dan kepada KPU
dituangkan dalam berita acara penetapan Kabupaten/Kota terhadap data Pemilih yang 
akan
direkapitulasi berdasarkan hasil pengawasan
memastikan penetapan DPS dilakukan sesuai dengan tata 
cara
penetapan oleh KPU Kabupaten/Kota
memastikan ketepatan waktu penetapan DPS
memastikan mendapatkan salinan formulir
model A.1.3-KWK, formulir A.1-KWK dan formulir model
AC.3-KWK pada hari yang sama dengan selesainya
penetapan DPS

1. PPL melakukan pengawasan 
pengumuman DPS oleh PPS
untuk memastikan DPS 
diumumkan di kantor
memastikan penyampaian DPS oleh KPU/KIP desa/kelurahan atau sebutan 
j. Pengumuman DPS
Kabupaten/Kota kepada PPS melalui PPK :  lain, sekretariat atau balai
rukun tetangga/rukun warga 
dan/atau tempat strategis
lainnya yang mudah diakses oleh 
penyandang disabilitas
2. pengecekan secara langsung di 
lokasi
1. jumlah salinan DPS sebanyak 3 (tiga) rangkap
pengumuman yang telah 
ditentukan
3. Dalam hal ditemukan PPS tidak 
mengumumkan DPS di
kantor desa/kelurahan atau 
sebutan lain, sekretariat
atau balai rukun tetangga/rukun 
2. salinan DPS digunakan untuk pengumuman di warga atau tempat
kantor desa/kelurahan atau sebutan lain, di strategis lainnya, PPL 
sekretariat/balai rukun tetangga/rukun warga atau memberikan rekomendasi 
tempat strategis lainnya, dan arsip PPS kepada
PPS agar segera mengumumkan 
DPS di tempat yang
telah ditentukan paling lama 
1x24 (satu kali dua puluh
empat) jam
3. salinan DPS diberikan dalam bentuk softcopy
dengan format portable document format (PDF)
kepada Tim Kampanye Pasangan Calon dan Panwas
Kabupaten/Kota

 KPU/Kabupaten/Kota memberikan salinan DPS
dalam bentuk softcopy dengan format excel atau
Penyerahan salinan DPS kepada Tim Kampanye Pasangan Calon 
k. comma separated values (CSV) dari Sistem Informasi
tingkat Kecamatan 
Daftar Pemilih atas permintaan dari Tim Kampanye
Pasangan Calon

l. Masukan dan Tanggapan Masyarakat

m. Perbaikan dan penyusunan DPS
n. Penetapan dan Rekapitulasi DPT tingkat Kabupaten
o. Penyampaian hasil penetapan dan rekapitulasi DPT oleh KPU 
Kabupaten kepada KPU, KPU Provinsi, PPK dan PPS
Panwas Kabupaten/Kota melakukan pengawasan terkait
data Pemilih non kartu tanda penduduk elektronik untuk
memastikan :  Tanda Penduduk Elektronik atau Surat Keterangan dari
1. Pemilih non kartu tanda penduduk elektonik yang
terdaftar dalam database kependudukan, masuk
dalam daftar Pemilih
2. Pemilih non kartu tanda penduduk elektonik yang
tidak terdaftar dalam database kependudukan
dicoret dari daftar Pemilih
3. dinas kependudukan dan catatan sipil setempat
menerbitkan surat keterangan bagi Pemilih yang
tidak terdaftar dalam database kependudukan
4. dalam hal sampai dengan masa perbaikan DPS
berakhir, dinas kependudukan dan catatan sipil di
daerah kabupaten/kota setempat tidak memberikan
keterangan bahwa Pemilih yang bersangkutan telah
berdomisili di wilayah administratif yang sedang
menyelenggarakan Pemilihan, KPU Kabupaten/Kota
mencoret Pemilih yang bersangkutan, dan
menuangkan ke dalam berita acara yang
ditandatangani oleh KPU Kabupaten/Kota dan dinas
yang menyelenggarakan urusan kependudukan dan
catatan sipil di daerah kabupaten/kota setempat
1. Panwas Kabupaten/Kota berkoordinasi 
dengan KPU
perbaikan Kabupaten/Kota dan dinas kependudukan dan 
mengenai penulisan nama dan/atau identitas lainnya catatan
yang tercantum dalam DPS kepada PPS dengan sipil setempat terkait penyelesaian data 
menunjukkan dan menyerahkan salinan (fotocopy) Kartu Pemilih yang
tidak mempunyai atau belum dapat dipastikan
Pemilih yang informasinya diusulkan untuk diperbaiki, kepemilikan kartu tanda penduduk elektronik 
serta mengisi formulir Model A.1.A-KWK atau surat
keterangan sebagaimana tertuang dalam 
formulir model
A.C.3-KWK
Pencermatan dan Analisis Data DPT terhadap kemutakhiran, 
akurasi dan kelengkapan informasi  :                                                 
1. Pemilih yang telah memenuhi syarat, tetapi belum
terdaftar
2. kesalahan data Pemilih
3. Pemilih tercatat lebih dari satu kali
4. Pemilih yang telah meninggal dunia
5. Pemilih yang telah pindah domisili ke daerah lain
6. Pemilih yang telah berubah status menjadi anggota
TNI atau Polri
7. Pemilih yang belum genap berumur 17 (tujuh belas)
tahun dan belum kawin pada tanggal dan hari
pemungutan suara
8. Pemilih fiktif
9. Pemilih yang terganggu jiwa/ingatannya
berdasarkan surat keterangan dokter
10. Pemilih yang sedang dicabut hak pilihnya
berdasarkan putusan pengadilan berkekuatan
hukum tetap
11. jenis disabilitas Pemilih berkebutuhan khusus yang
tidak tercatat

Penyerahan salinan DPT kepada tim Kmapanye Pasangan Calon 
p.
tingkat Kabupaten /kota dan kecamatan

1. PPL melakukan pengawasan pengumuman DPT oleh PPS
untuk memastikan DPS diumumkan di kantor
q. Pengumuman DPT desa/kelurahan atau sebutan lain, sekretariat atau balai
rukun tetangga/rukun warga dan/atau tempat strategis
lainnya yang mudah diakses oleh penyandang disabilitas
2. pengecekan secara langsung di lokasi
pengumuman yang telah ditentukan
3. Dalam hal ditemukan PPS tidak mengumumkan DPS di
kantor desa/kelurahan atau sebutan lain, sekretariat
atau balai rukun tetangga/rukun warga atau tempat
strategis lainnya, PPL memberikan rekomendasi kepada
PPS agar segera mengumumkan DPT di tempat yang
telah ditentukan paling lama 1x24 (satu kali dua puluh
empat) jam

r. Rekapitulasi di KPU Provinsi

s. Penyampaian hasil penetapan dan rekapitulasi DPT oleh KPU 
Provinsi kepada KPU
t. Rekapitulasi di KPU

1. melakukan koordinasi dengan 
memastikan Pemilih memenuhi syarat sebagai Pemilih 
Daftar Pemilih Pindahan (DPPh) dan Daftar Pemilih Tetap  PPS untuk
u. namun
Tambahan (DPTB) mendapatkan salinan formulir 
belum terdaftar dalam DPT
model A.4-KWK
2. melakukan koordinasi dengan 
PPS/KPU
Kabupaten/Kota untuk menandai 
memastikan KPPS mendafatar Pemilih dalam formulir model
Pemilih di TPS
A.Tb-KWK DPTb di TPS
asal yang telah mendapatkan 
formulir model A.5-
KWK
memastikan KPPS telah memeriksa kartu tanda penduduk
elektronik atau surat keterangan dari dinas
kependudukan dan pencatatan sipil
Kabupaten/Kota setempat
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO FOKUS PENGAWASAN POTENSI KERAWANAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 3 4 5 6 7
a.   pengumuman  pendaftaran  pasangan  calon  dilaksanakan 
1 tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan mengenai tata cara 
pengumuman;
Pendaftaran dan verifikasi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati b.   pelaksanaan  penerimaan  dan  pemeriksaan  berkas 
pendaftaran calon sesuai dengan prosedur;
1). Pengumuman Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil  c. ketersediaan salinan dokumen persyaratan pencalonan dan 
Bupati dokumen persyaratan calon;
2). d.   waktu  pendaftaran  pasangan  calon  sesuai  dengan 
Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati ketentuan peraturan perundang-undangan;
3). Penelitian Persyaratan Pasangan Calon Bupati dan Wakil  e.   pelaksanaan  verifikasi  administrasi  dan  verifikasi  faktual 
Bupati 1. Surat Pernyataan yang dibuat dan ditanda tangani oleh  kebenaran  persyaratan  pendaftaran  pasangan  calon  sesuai 
calon sendiri dengan prosedur;
2. Surat Keterangan hasil pemeriksaan kemampuan secara  f.   petugas  pendaftaran  pasangan  calon  bersikap  netral  dan 
rohani, jasmani dan bebas penyalahgunaan narkotika  tidak berpihak;
3. Surat Keterangan Tidak Pernah sebagai terpidana 
berdasarkan keputusan pengadilan yang telah memperoleh  g. petugas memberikan tanda terima berkas pendaftaran;
kekuatan hukum tetap
h.   KPU  Provinsi  atau  KPU  Kabupaten/Kota  menindaklanjuti 
masukan  dan  tanggapan  masyarakat  atas  pasangan  calon; 
4. Surat Keterangan tidak sedang dicabut Hak Pilihnya dan
i.   KPU  Provinsi  atau  KPU  Kabupaten/Kota  melaksanakan 
putusan  sengketa  Pemilihan  dan  putusan  pengadilan  yang 
5. Surat Keterangan Catatan Kepolisian telah mempunyai kekuatan hukum tetap

6. Surat Keterangan tidak sedang memiliki tanggungan utang 
secara perseorangan dan/atau secara badan hukum yang 
menjadi tanggungjawabnya yang merugikan keuangan negara 
7. Surat Keterangan tidak dinyatakan Pailit
8. Surat Keterangan Bukti Pemenuhan syarat calon
9. Surat Tanda Terima laporan kekayaan calon
10. fotocopy ijazah terakhir paling rendah SLTA atau 
sederajat yang telah dilegalisir
11. Fotocopy Kartu NPWP, tanda terima penyampaian surat 
pemberetahuan tahuan PPH 5 tahun terakhir, surat 
keterangan tidak mempunyai tunggakan pajak
12. fotocopy KTP El
13. Daftar Riwayat Hidup 
14. Pas Photo terbaru
 15 . naskah visi, misi,dan program calon Bupati dan wakil 
Bupati
4). Verifikasi kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan 
administratif bakal pasangan calon
5). Pemberitahuan tertulis hasil verifikasi terhadap kelengkapan 
dan kebenaran dokumen persyaratan administratif
6). Perbaikan dan/atau melengkapi persyaratan administratif 
bakal pasangan calon
 7). Penyerahan Perbaikan dan/atau melengkapi persyaratan  
administrasi bakal pasangan calon oleh Partai Politik dan 
Gabungan Partai politik
8). Verifikasi perbaikan dan/atau melengkapi persyaratan 
administrasi bakal pasangan calon oleh Partai Politik dan 
Gabungan Partai Politik
9). Pemberitahuan tertulis hasil verifikasi administrasi ulang 
oleh KPU kepada pimpinan partai politik atau para pimpinan 
gabungan partai politik
10). Pengusulan bakal pasangan calon pengganti oleh partai 
politik/gabungan partai politik yag usulannya tidak 
memenuhi syarat.
11). Verifikasi kelengkapandan kebenaran dokumen persyaratan 
administrasi bakal pasangan calon
12). Pemberitahuan hasil verifikasi terhadap kelengkapandan 
kebenaran dokumen persyaratan administratif kepada 
pimpinan partai politik dan/atau pimpinan partai politik yang 
bergabung dan bakal pasangan calon
11). Penetapan dan pengumuman Pasangan Calon Bupati dan 
Wakil Bupati
12). Penetapan Nomor urut pasangan calon
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN PERENCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7

1.   Melakukan  koordinasi  dengan  pengawasan 

1. Jadwal Pendistribusian Perlengkapan Penyelenggaraan  1. Ketidak-sesuaian Jumlah Perlengkapan  KPU  tentang  jadwal  kedatangan  Cetak Surat 
12.
Pemilu; Penyelenggaraan Pemilu; Perlengkapan  Penyelenggaraan  Suara Pemilihan 
Pemilu di KPU Kabupaten Solok Kepala Daerah 
LOGISTIK Tahun 2020
Pengawasan 
2. Melakukan koordinasi dengan 
pendistribusian 
2. Jenis perlengkapan Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilu  2. Ketidak-sesuaian Jenis Perlengkapan  kepolisian terkait pengamanan 
Logistik 
yang didistribusikan; Penyelenggaraan Pemilu; pendistribusian Perlengkapan 
Pengadaan dan pendistribusian perlengkapan  Pemilihan 
Penyelenggaraan Pemilu
penyelengaraan Pemilu Tahun 2019 Kepala Daerah
Pengawasan 
3. Spesifikasi teknis Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilu  3. Pendistribusian Perlengkapan 
Penyimpanan 
yang didistribusikan; Penyelenggaraan Pemilu tidak tepat sasaran;
Logistik
Pengwasan 
4. Mekanisme Pendistribusian Perlengkapan  4. Pendistribusian Perlengkapan 
Sortir dan Lipat 
Penyelenggaraan Pemilu yang digunakan; Penyelenggaraan Pemilu tidak tepat waktu;
Surat Suara
Pengawasan 
Pengepakan 
5. Peta atau zona Pendistribusian Perlengkapan  5. Kualitas Perlengkapan Penyelenggaraan  sampul, 
Penyelenggaraan Pemilu ; dan Pemilu tidak sesuai standar; dan sertifikat, dan 
perakitan Kotak 
Suara
6. Mekanisme pengamanan Perlengkapan Penyelenggaraan  6. Pendistribusian Perlengkapan 
Pemilu Penyelenggaraan Pemilu tidak efisien
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN Potensi Kerawanan PERENCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7 8
1.  Melakukan koordinasi dengan KPU 
1. Keterlibatan ASN, anggota TNI,POLRI,Kepala desa dan  Kabupaten Solok, Partai Politik Peserta 
perangkat desa atau sebutan lain, RT dan RW atau sebutan  Pemilu, dan Pemerintah daerah, serta 
13. 1.  adanya pelaksanaan kampanye diluar jadwal
lain, anggota Badan permusyawarahan  Desa dan WNI yang  pihak keamanan terkait dengan 
KAMPANYE CALON ANGGOTA DPR, DPD DAN DPRD SERTA tidak memili hak pilih dalam kegiatan Kampanye. pengawasan Kampanye yang diatur 
PASANGAN CALON PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN dalam ketentuan Perundang-undangan.
Pelaksanaan Kampanye melalui pertemuan terbatas, pertemuan  2.  Melakukan Sosialisasi Pengawasan 
tatap muka, penyebaran bahan kampanye kepada umum dan  2.  Memastikan tim kampanye didaftarkan 3 (tiga) hari  2.    Adanya  kampanye  menggunakan  fasilitas  pemerintah,  Partisipatif kepada Pengurus Partai 
a.
pemasangan alat peraga sebelum pelaksanaan kampanye. tempat ibadah dan tempat pendidikan. Politik, Stakeholder, Tokoh masyarakat 
dan Pelajar di tingkat Kabupaten Solok.
Pelaksanaan Kampanye melalui rapat umum dan iklan media   3. Memberitahukan  dan himbauan 
3.  Memastikan pelaksana kampanye didaftarkan ke KPU 1  3.    Perusakan  dan/  atau  menghilangkan  Alat  peraga 
b. massa cetak dan elektronik terhadap pihak-pihak untuk tidak 
(satu) hari sebelum pelaksanaan kampanye. kampanye Peserta Pemilu
melakukan larangan kampanye
4.  Memastikan materi dan /atau ujaran kampanye tidak 
4.  Kegiatan kampanye yang mengganggu ketertiban umum
mengganggu ketertiban umum dan tidak bersifat provokatif.
 5. Money politik atau pemberian materi lainnya kepada 
 5. Memastikan Kampanye tidak dilakukan di masa tenang
peserta kampanye
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN POTENSI KERAWANAN PERENCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7 8
1.  Melakukan  pengawasan  langsung 
1.   KPU  Kabupaten  Solok  memberikan  pelayanan  kepada  di  KPU  Kabupaten  Solok  tempat 
14. LAPORAN DAN AUDIT DANA KAMPANYE 1. kepatuhan peserta pemilu dalam pelaporan peserta  Pemilu  untuk  berkonsultasi  terkait  penyampaian  penyerahan  dokumen  laporan  awal 
LPPDk dana  Kampanye  oleh  pengurus/LO 
Partai Politik.
Penyerahan  Laporan Awal dana Kampanye (LADK) dan Rekening  2.  Memeriksa  kebenaran, 
Khusus dana Kampanye (RKDK) 2. Peserta pemilu menyampai LPPDK kepada KPU Kabupaten  akuntabilitas,  dan  kelengkapan 
a. 2. Ketepatan waktu Pelaporan
Solok tepat waktu laporan  yang  disampaikan  oleh 
Pengurus/LO Partai Politik
Pengumuman penerimaan LADK 3. Memastikan waktu pelaporan Dana 
kampanye  yang  disampaikan 
3.   Peserta  pemilu  melaporkan  jumlah  awal  saldo  direkening 
b. 3. Kelengkapan pelaporan pengurus/LO  Partai  Politik  sesuai 
khusus dana kampanye
dengan jadwal  ketentuan perundang-
undangan.
Penyerahan Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye  4.   Peserta  pemilu  melaporkan  jumlah  penerimaan 
c. 4. Kesesuaian pengeluaran dengan laporan
(LPSDK) sumbangan
d. Pengumuman penerimaan LPSDK 5. Identitas pemberi sumbangan 5. Peserta pemilu melaporkan jumlah pengeluaran
Penyerahan Laporan penerimaan dan Pengeluaran Dana  6. Sumbangan sesuai dengan jumlah nominal batas Dana 
e. 6. Peserta pemilu melaporkan jumlah saldo akhir
Kampanye (LPPDK) Kamapanye
Penyerahan LPPDK kepada Kantor Akuntan Publik (KAP) 7. Kelengkapan bukti penerimaan dan pengeluaran Dana 
f.
Kampanye
Audit LPPDK 8. Pencatatan kelebihan sumbangan dan sumbangan yang 
g.
tidak sah.
h. Penyampaian hasil audit LPPDK kepada KPU, KPU Provinsi dan 
KPU Kabupaten
i. Penyampaian hasil audit LPPDK kepada Peserta pemilu
j. Pengumuman hasil audit 
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN PERNCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7
6 PEMBENTUKAN BADAN PENYELENGGARA
a. Putaran Pertama
1). Pembentukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia pasal 15
Pemilihan Luar Negeri (PPLN) dan Panitia Pemungutan Suara s.d pasal
(PPS) 22
a). Masa Kerja PPK dan PPS
b). Masa Kerja PPLN
2). Pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan suara
(KPPS) dan KPPS LN
a). Masa Kerja KPPS
b). Masa Kerja KPPS LN
3). Pembentukan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP)/ PPDP
Luar negeri
a). Masa kerja Pantarlih
b). Masa kerja Pantarlih LN
b. Putaran kedua
1). Masa kerja PPK,PPLN dan PPS
2) Masa Kerja KPPS / KPPS LN
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN PERNCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7
15 MASA TENANG Pembersihan alat Peraga Kampanye
kampanye Diluar Jadwal
politik uang
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN POTENSI KERAWANAN PERENCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7 8
1)   Memastikan  bahwa  panwaslu 
1) Adanya  Pemilih  Memenuhi  Syarat  Yang  Tidak  Masuk 
16. Kecamatan  telah  melakukan  Bimtek 
Dalam DPT
PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA terhadap para Pengawas TPS
Persiapan menjelang pemungutan suara 2)   Melakukan  supervisi  terhadap 
a. 2) Pemilih TMS masuk kedalam DPT pengawas  TPS  bersama  dengan 
Panwaslu Kecamatan
1). 3) Memastikan pengawas TPS 
melaksanakan fungsi dan tugasnya 
3) DPTb lebih dari 20 orang per TPS
Pengumuman dan pemberitahuan  tempat dan waktu  sebagaimana yang telah diatur 
pemungutan suara kepada Pemilih dan Saksi oleh KPPS dalam Undang-Undang.
2). Penyiapan TPS 4) Formulir C6 yang tidak diberikan kepada pemilih
3). Penyiapan TPS LN 5) Mengaku diri sebagai orang lain
b. Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan suara 6) Pemilih yang memilih lebih dari satu kali
1). Pemungutan dan penghitungan suara di TPS 7) Money politic
2). Pengumuman hasil penghitungan suara di TPS 8) Surat suara sudah tercoblos
3). Pemungutan suara di TPS LN 9) Relawan bayaran
4). Penghitungan suara di TPS LN 10) Anggota KPPS tidak mengikuti bimtek
5). 11)   Anggota  KPPS  yang  tidak  bekerja  sesuai  dengan 
Pengumuman hasil penghitungan suara di TPS LN aturan dan regulasi
6). Penyampaian hasil perhitungan suara dan alat kelengkapan di 
12) Ketersediaan logistik
TPS LN kepada PPLN
13)   Praktik  mempengaruhi  dengan  alasan  ras,  agama  , 
suku
14) Potensi pelanggaran di daerah rawan konflik
 TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2020
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2016

NO URAIAN FOKUS PENGAWASAN PERNCANAAN PENCEGAHAN PENGAWASAN REGULASI

1 2 3 4 5 6 7
17. REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA
a. Rekapitulasi hasil penghitungan suara di PPLN
b. Pengumuman hasil Rekapitulasi hasil penghitungan suara di PPLN
c. Penyampaian berita acara, hasil penghitungan dan alat kelengkapan :
1). di PPLN kepada kementrian Luar Negeri
2). dari Kementrian luar negeri kepada KPU
d. Penyampaian berita acara, hasil penghitungan dan alat kelengkapan
e. Rekapitulasi dan Penetapan hasil penghitungan suara tingkat
f. Pengumuman Rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat
g. Penyampaian Rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat
h. Rekapitulasi dan Penetapan hasil penghitungan suara tingkat
i. Pengumuman rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kabupaten
j. Penyampaian rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kabupaten
k. rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat Provinsi
l. Pengumuman rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat Provinsi
m. Penyampaian rekapitulasi hasil penghitungan suara kepada KPU
m. rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara tingkat Nasional