Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi program layanan Holistik Integratif dengan
menggunakan analisis CIPP di Taman Kanak-Kanak Islam Khaira Ummah dengan
menggunakan metode analisis model CIPP. Hasil penelitian diketahui bahwa TK Khaira
Ummah telah menggunakan Kurikulum 2013, bekerjasama dengan dinas pendidikan,
memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP) pada tiap layanan, bekerjasama dengan
puskesmas untuk layanan kesehatan dan penyediaan makan siang 4 sehat 5 sempurna bagi
anak didik, serta larangan bagi anak didik membeli dan membawa jajanan dari luar.
Abstract
This study aims to evaluate Holistic Integrative service programs using CIPP analysis in
Khaira Ummah Islamic Kindergarten using the CIPP model analysis method. The results of
the study revealed that TK Khaira Ummah had used the 2013 Curriculum, in collaboration
with the education office, had a Standard Operating Procedure (SOP) for each service,
collaborated with health centers for health services, and provided 4 healthy 5 perfect meals for
students, and prohibited students buy and bring snacks from outside..
sebanyak 20%. Dari hasil penelitian anak dan wawasan anak saat anak
tersebut berarti bahwa selama usia 4 tahun menempuh pendidikan selanjutnya
pertama dari kehidupan anak dan dari usia (Suryana, 2017).
4-8 tahun kecerdasan anak sudah Pemenuhan kebutuhan pendidikan
berkembang sebanyak 80%. Hal ini anak usia dini Holistik Integratif adalah
menunjukkan betapa pesatnya pertumbuhan pemenuhan hak tumbuh kembang anak usia
otak anak pada tahun-tahun tersebut. dini sebagai upaya peningkatan kesehatan,
Demikian pesatnya dan pentingnya gizi, perawatan, pengasuhan, perlindungan,
perkembangan yang terjadi pada masa- kesejahteraan dan rangsangan pendidikan
masa awal kehidupan anak sehingga masa yang dilakukan secara simultan, sistematis,
awal ini dikatakan sebagai masa emas menyeluruh, terintegrasi dan
(golden age). (Suryana, 2018) Masa ini berkesinambungan (Peraturan Presiden RI
hanya terjadi satu kali dalam kehidupan dan Nomor 60 Tahun 2013 Tentang Holistik
tidak dapat ditangguhkan pada periode Integratif, 2013). Penyelenggaraan PAUD
berikutnya. Inilah yang menyebabkan masa secara Holistik Integratif penting untuk kita
anak sangat penting dalam kehidupan pelajari karena adanya komunikasi yang
manusia. Karena itu, anak harus baik antara orang tua dengan sekolah, orang
dipersiapkan dengan cara dibina dan tua satu dengan orang tua yang lainnya, dan
dikembangkan agar berkembang optimal. dapat menambah wawasan, pengetahuan
(Undang-Undang Nomor 23 Tahun dan keterampilan orang tua dalam
2003 Tentang Perlindungan Anak, 2003) pendidikan anak, mengasuh dan mendidik
tentang perlindungan anak pasal 9 ayat 1, anak (Laila, 2013).
yang menyatakan bahwa “setiap anak Kunjungan awal yang dilakukan oleh
berhak memperoleh pendidikan dan peneliti pada hari Selasa, 07 Mei 2019 di
pengajaran dalam rangka pengembangan TK Islam Khaira Ummah. Penulis
pribadinya dan tingkat kecerdasannya melakukan wawancara tertutup kepada guru
sesuai dengan minat dan bakat anak.” Serta dan orang tua. Wawancara dari salah satu
(Indonesia, 2003) Bab 1 Pasal 1 Butir 14, guru TK Islam Khaira Ummah menyatakan
menyatakan bahwa “pendidikan anak anak bahwa orang tua anak didik berpikir
usia dini adalah upaya pembinaan yang mengenai pendidikan atau pengasuhan
ditujukan kepada anak sejak lahir sampai anaknya sepenuhnya menjadi tanggung
dengan usia enam tahun yang dilakukan jawab orangtua atau keluarga, apabila orang
melalui rangsangan pendidikan untuk tua anak bekerja dan tidak dapat mengasuh
membantu pertumbuhan dan perkembangan anaknya sendiri, orang tua lebih
jasmani dan rohani agar anak memiliki mempercayai pengasuh yang ada
kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih dirumahnya tanpa mengerti atau
lanjut.” Selanjutnya yang ketujuh adanya memperhatikan latar belakang pendidikan
upaya pembinaan kepada sejak lahir hingga pengasuh. Namun, menurut guru bahwa
usia 6 tahun untuk membantu pertumbuhan pengasuhan anak wajib diterapkan di satuan
dan perkembangan jasmani dan rohani agar PAUD, karena pengasuhnya berlatar
anak memiliki kesiapan dalam memasuki belakang pendidikan yang jelas.
pendidikan lebih lanjut (Nurhafizah, 2018). Wawancara dari salah satu orang tua
Anak mendapatkan kesempatan dalam menyatakan bahwa kewajiban pengasuhan
proses pembelajaran yang ilmiah pada adalah tanggung jawab keluarga atau orang
pembelajaran anak usia dini. Maka dari itu tua, dan guru disekolah berkewajiban untuk
adanya dampak pada kemampuan berpikir mengajarkan anak-anak mereka membaca,
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 2019| 349
kesehatan yang baik, pengasuhan yang (Empat) kali kunjungan. Dalam kunjungan
baik, keamanan yang memadai serta tingkat tersebut penerapan kesehatan ke anak TK
kesejahteraan yang baik. Sehingga untuk Islam Khaira Ummah melalui Pemberian
mendapatkan hasil yang maksimal, Vit A, periksa gigi, pencatatan deteksi dini
lembaga PAUD harus menyelenggarakan tumbuh kembang anak, menukur berat
layanan pengembangan PAUD Holistik badan dan tinggi badan anak. Dan kerja
Integratif diperlukan dukungan dari sama kunjungan oleh Puskesmas sudah
masyarakat dan orang tua anak didik untuk berjalan sekitar 4 tahun.
menjadikan lembaga PAUD sebagai Penerapan gizi pada anak, TK Islam
layanan yang mampu untuk memenuhi Khaira Ummah mamiliki peraturan yang
kebutuhan anak. dibuat antara pihak kepala sekolah dan
guru. Untuk jadwal makan siang disiapkan
Input Evaluation (Evaluasi Masukan) oleh pihak sekolah dengan menu bergantian
Komponen evaluasi masukan setiap harinya, seperti nasi, lauk pauk, sayur
memusatkan perhatian pada rencana dan mayur, minum, bubur kacang hijau dan
strategi yang harus dilakukan. Pertanyaan khusus untuk hari kamis disediakan buah-
utamanya adalah: “apa yang harus buahan. Apabila masih dilingkungan
dilakukan (what should be done)?” rencana sekolah, anak-anak dilarang jajan atau
apa yang harus dilakukan oleh satuan membawa jajan dari rumah. Kecuali diluar
PAUD?; lembaga atau instansi apa saja kegiatan sekolah.
yang terkait dengan satuan PAUD?; Sarana prasarana serta sumber daya
bagaimana koordinasi dan kerjasama satuan sesungguhnya tidak menjadi kendala dalam
PAUD dengan instansi terkait?; bagaimana penyelenggaraan program Pengembangan
program kerja dan Standar Operational PAUD Holistik Integratif di satuan PAUD.
Procedure (SOP) penyelenggaraan PAUD Untuk sarana kegiatan penyelengaraan
Holistik Integratif di satuan PAUD?; program seperti kegiatan parenting,
bagaimana kompetensi tenaga pendidik penyuluhan kesehatan, dan lain sebagainya
satuan PAUD?; bagaimana ketersediaan dapat memakai ruang kelas pada tiap-tiap
sarana dan prasarana pendukung? Dan, lembaga satuan PAUD. Maka
sumber dana/standar pembiayaan?. Setiap pengembangan PAUD Holistik Integratif
pertanyaan ini dapat dikembangkan oleh di TK Khaira Ummah terlaksana dengan
evaluator. baik (Hasil Wawancara Pada Tanggal 14
Hasil wawancara (Tanggal 14 Mei Mei 2019).
2019) dengan ibu Rahma Erina Zur, S.Pt, Dari hasil wawancara diatas dapat
kepala sekolah TK Islam Khaira Ummah, saya simpulkan bahwa untuk
menyatakan bahwa TK Islam Khairah penyelenggaraan layanan kesehatan dan
Ummah memiliki kerja sama dengan gizi di TK Islam Khaira Ummah tidak
Puskesmas Tabing Kota Padang. Kerjasama membutuhkan sarana prasarana yang sulit
tersebut bersifat tertulis adanya kesepakatan untuk disiapkan. TK Islam Khaira Ummah
antara pihak PAUD dengan Puskesmas. hanya perlu menyediakan tempat yang bisa
Untuk mendapatkan akses layanan digunakan untuk melaksanakan kegiatan-
kesehatan dan gizi pada anak. Kunjungan kegiatan yang berkaitan dengan layanan
Puskesmas ke TK Islam Khaira Ummah kesehatan dan gizi.
sudah memiliki jadwal yaitu 2 (Dua) kali Pada pengasuhan dan keamanan
kunjungan dalam 1 (Satu) Semester. Berarti belum berjalan sesuai dengan Perpres No
dalam 1 Tahun, 2 (Dua) Semester ada 4 60 Tahun 2013. Karena hasil wawancara
352| Penerapan Model Evaluasi CIPP dalam Mengevaluasi Program Layanan PAUD
dengan kepala sekolah TK Islam Khaira Islam Khaira Ummah. Kemanan dan
Ummah menyatakan bahwa belum ada pengasuhan dilakukan hanya antara kepala
koordinasi antara TK Islam Khaira Ummah sekolah, guru, penjaga TK Islam Khaira
dengan kepolisisan. Namun, pengasuhan Ummah dan orang tua.
dari pihak sekolah dilaksanakan melalui
mulai menyambut anak datang di PAUD, Process Evaluation (Evaluasi Proses)
sampai guru mengantarkan anak yang Evaluasi proses adalah pelaksanaan
dijemput orang tuanya sampai dipagar. program. Pertanyaan kuncinya: “apakah
Pengasuhan yang dilakukan pihak PAUD program sedang dilaksanakan (it is being
berdasarkan SOP (Standar Operasional done)?”. Program layanan PAUD Holistik
Prosedur). Dan keamanan dari pihak Integratif terdiri dari 5 jenis layanan, yaitu:
PAUD adalah mengantisipasi bahwa lokasi (1) layanan pendidikan; (2) layanan
TK berada dipinggir jalan, untuk keamanan pengasuhan, (3) layanan keamanan; (4)
anak disediakan Penjaga PAUD, pagar layanan kesehatan; dan (5) layanan gizi.
yang tinggi, tempat bermain dipagar dan Objek evaluasi komponen proses adalah
dikunci. memastikan keterlaksanaan berbagai
Kesimpulannya bahwa hanya layanan program layanan yang telah disebutkan
kesehatan melalui koordinasi antara berdasarkan skala prioritas yang telah
Puskesmas dan TK Islam Khaira Ummah ditentukan. Selain itu, objek evaluasi juga
yang sudah berjalan dan untuk sumber daya dapat berkaitan dengan model
yang lain seperti sumber daya keamanan penyelenggaraan PAUD Holistik Integratif
dan pengasuhan juga dinilai memadai baik yang terpadu maupun terpisah.
dalam perspektif asumsi peneliti dari TK
Tabel 1. Hasil Wawancara
No Layanan Wawancara
PAUD HI
1 Pendidikan Menggunakan Kurikulum 13
Bekerjasama dengan dinas pendidikan
Pembelajaran sesuai dengan tahap perkembangan anak
Harapan orang tua anak harus mampu membaca, menghitung dan menulis.
2 Pengasuhan PAUD memiliki SOP
Adanya daftar piket guru untuk menyambut kedatangan anak didik ke satuan PAUD
Waktu pulang Guru kelas menjaga anak didik didalam kelas sampai anak didik di
jemput.
Guru kelas wajib mengantarkan anak didik pulang sampai depan pagar.
3 Keamanan Belum ada mendapatkan kunjungan kerjasama antara PAUD dengan kepolisian
PAUD mempunyai penjaga di lembaga
Pagar yang tinggi dan tempat bermain terjaga keamanannya
4 Kesehatan PAUD memiliki buku riwayat kesehatan
Adanya kerjasama pihak PAUD dengan puskesmas
Akses layanan berupa periksa gigi, pemberian Vit A, pencatatam deteksi dini tumbuh
kembang anak dan mencatat tinggi dan berat badan anak.
5 Gizi PAUD menyediakan makan siang 4 sehat 5 sempurna
PAUD memiliki buku pedoman tentang kesehatan dan gizi anak.
Dilarang membeli jajan dan membawa jajan saat kegiatan dan di kawasan PAUD.