Anda di halaman 1dari 8

PROGRAM KERJA

KEWIRAUSAHAAN SMA

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 PULAU PUNJUNG
Jln. Lintas Sumatera Km. 1 Pulau Punjung 27611 Telp. (0754)40448
Website: http://www.sman1pulaupunjung.sch.id Email:
smansa.pupu@yahoo.co.id

1
HALAMAN PENGESAHAN

PROGRAM KERJA KEWIRAUSAHAAN


SMAN 1 PULAU PUNJUNG
TAHUN 2019

Diajukan Oleh :
PANITIA PELAKSANA

Pulau Punjung, Maret 2019


Mengetahui
Kepala
SMAN 1 Pulau Punjung Ketua Pelaksana

Yunita, S.Pd, MM Topit Tora, S.Pd


Nip. 19670228 199501 2 001 Nip. 19810608 200801 2 003

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan penyusunan Program Kerja Sekolah
Kewirausahaan SMA Negeri 1 Pulau Punjung.
Program Kewirausahaan merupakan salah satu jawaban bagi pendidikan di
SMA untuk mengenal konsep kewirausahaan, latihan mengembangkan usaha,
mendapatkan pengalaman praktis berwirausaha, menumbuhkan minat berwirausaha
dan mengembangkan potensi berwirausaha.
Kewirausahaan dalam ranah pendidikan, tidak hanya dikembangkan untuk
menghasilkan manusia terampil intelektual, tetapi juga inspiratif-pragmatis.
Pengembangan pendidikan kewirausahaan dilaksanakan terprogram secara sistematis
melalui kurikulum dan pembelajaran diselenggarakan terbuka, eksploratif, dan
meminimalkan pembelajaran yang bersifat simulasi. Oleh karena itu program
kewirausahaan SMA harus menjadi alternatif dalam mempersiapkan lulusan yang
mampu menerapkan dan mengelola peluang usaha serta mampu menyesuaikan diri
agar berhasil dalam kehidupan bermasyarakat.
Dalam rangka mencapai hal tersebut maka diadakan untuk beberapa bidang
kewirausahaan, diantaranya pembuatan Batik Tanah Liek untuk bidang kerajinan,
budidaya hidroponik, olahan Randang Paku, kue kering serta pembuatan Parfum dan
Sabun Loundry. Kegiatan ini dilaksanakan pada mata pelajaran Prakarya/
Kewirausahaan di SMA Negeri 1 Pulau Punjung.
Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,
sehingga Laporan SMA Rujukan di SMAN 1 Pulau Punjung dapat diselesaikan pada
waktunya. Dalam penyusunan laporan ini telah kami upayakan semaksimal
mungkin untuk memperoleh hasil optimal, namun karena keterbatasan kemampuan
kami, kiranya laporan ini masih perlu penyempurnaan. Untuk itu kritik dan saran
yang sifatnya membangun kami harapkan dari semua pihak demi perbaikan laporan
kegiatan di masa yang akan datang.

Pulau Punjung, Desember 2016


Panitia

3
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................... i
KATA PENGANTAR ................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................... iii
IDENTITAS SEKOLAH .................................................................... iv
A. Jenis Bantuan Pemerintah dan Waktu Penerimaan Dana ............................ 1
B. Perkembangan Pelaksanaan Kegiatan Bantuan Pemerintah ....................... 1
C. Hasil Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan SMA Rujukan ...................... 2
D. Pengelolaan Keuangan dan Kegiatan ......................................................... 3
E. Keberhasilan dan Manfaat .......................................................................... 4
F. Permasalahan dan Solusi ............................................................................ 4
G. Kesimpulan dan Tindak Lanjut .................................................................. 5
LAMPIRAN

IDENTITAS SEKOLAH

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Pulau Punjung


Status Sekolah : Negeri

4
Alamat Sekolah : Jl. Lintas Sumatera Km. 1 Sungai Dareh
Kode Pos : 27611
Kecamatan : Pulau Punjung
Kabupaten/ Kota : Dharmasraya
Provinsi : Sumatera Barat
Nama Kepala Sekolah : Yunita, S.Pd, MM
No. HP Kepala Sekolah : 085274239888
E-mail Sekolah : smansa.pupu@yahoo.co.id

BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang

5
Pelaksanaan program kewirausahaan didasarkan pada butir-butir kebijakan
nasional dalam bidang pendidikan yang terdapat dalam dokumen PRJMN 2015-
2019. RPJMN 2015-2019 telah menetapkan sembilan agenda prioritas, yang
dikenal sebagai Nawacita, yang sepenuhnya berlandaskan ideologi Trisakti.
Ideologi Trisakti mencakup kedaulatan di bidang politik, berdikari di bidang
ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan. Sementara itu Nawacita
meliputi, (1) menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa
dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara; (2) membuat
pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola pemerintahan yang
bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya; (3) membangun Indonesia dari
pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara
kesatuan; (4) memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem
dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya; (5)
meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia; (6) meningkatkan
produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa
Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya; (7)
mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor
strategis ekonomi domestik; (8) melakukan revolusi karakter bangsa; serta (9)
memperteguh kebinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.
Berkaitan dengan ketercapaian kebijakan nasional dalam bidang
pendidikan tersebut, terutama yang mengarah pada pembentukan karakter yang
terkait dengan pembentukan sikap dan perilaku wirausaha peserta didik, dalam
pengelolaan pendidikan diharapkan mampu menemukan strategi pengelolaan
pendidikan yang lebih baik sehingga mampu menghasilkan output pendidikan
yang berkualitas baik dilihat dari kualitas akademik maupun non akademik.
Kualitas akademik yang dimaksud adalah kualitas peserta didik yang terkait
dengan bidang ilmu, sedangkan kualitas non akademik berkaitan dengan
kemandirian untuk mampu bekerja di kantor dan membuka usaha/lapangan kerja
sendiri. Dengan kata lain lulusan pendidikan diharapkan memiliki karakter dan
perilaku kewirausahaan yang tinggi.
Program Kewirausahaan merupakan salah satu jawaban bagi pendidikan di
SMA untuk mengenal konsep kewirausahaan, latihan mengembangkan usaha,
mendapatkan pengalaman praktis berwirausaha, menumbuhkan minat

6
berwirausaha dan mengembangkan potensi berwirausaha. Dengan demikian
pembelajaran kewirausahaan pada dasarnya merupakan suatu pembelajaran
tentang nilai (value), kemampuan (ability) dan perilaku (attitude) dalam
menghadapi tantangan hidup untuk memperoleh peluang dengan berbagai risiko
yang dihadapi.
Sejalan dengan hal tersebut di atas, SMA Negeri 1 Pulau Punjung
Kabupaten Dharmasraya Sumatera Barat mencoba mengembangkan potensi-
potensi lokal daerah yang bisa dikembangkan pada materi kewirausahaan
diantaranya adalah pembuatan Batik Tanah Liek untuk bidang kerajinan,
budidaya hidroponik, olahan Randang Paku, kue kering serta pembuatan Parfum
dan Sabun Loundry.

B. Visi dan Misi Sekolah


Visi:
“TERWUJUDNYA PESERTA DIDIK CERDAS, KOMPETITIF,
RELIGIUS DAN BERBUDAYA”

Dari jabaran visi SMA Negeri 1 yang berhubungan dengan kewirausahaan


adalah Terwujudnya Peserta Didik Cerdas dan Kompetetif. Karena sejatinya
sebuah sekolah mampu menghasilkan lulusan yang memiliki kualitas akademik
dan kualitas non akademik. Kualitas akademik yang dimaksud adalah kualitas
peserta didik yang terkait dengan bidang ilmu yang mereka pelajari, sedangkan
kualitas non akademik berkaitan dengan kemandirian untuk mampu bekerja di
kantor dan membuka usaha/lapangan kerja sendiri. Dengan kata lain lulusan
pendidikan diharapkan memiliki karakter dan perilaku kewirausahaan yang
tinggi.
Misi:
Dari misi yang ada di SMA Negeri 1 Pulau Punjung yang berhubungan dengan
Kewirausahaan adalah sebagai berikut:
1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap
peserta didik berkembang secara optimal sesuai dengan potensi yang
dimiliki.

7
2. Mengembangkan potensi dan kreativitas peserta didik secara optimal agar
mampu berkompetisi secara global.
3. Menumbuhkan semangat kompetisi dan keunggulan kepada seluruh warga
sekolah.
4. Menciptakan pengembangan budaya dan lingkungan sekolah yang kondusif,
bersih, asri, rindang dan nyaman.

C. Tujuan
Program kewirausahaan ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Mendorong sekolah untuk meningkatkan mutu pemenuhan Standar Nasional
Pendidikan;
2. Menumbuhkembangkan praktik-praktik baik dan inovasi kegiatan
kewirausahaan bagi peserta didik.
3. Menggali dan mengembangkan potensi yang dimiliki daerah terutama dalam
hal kerajinan, budidaya, dan pengolahan.
4. Mempersiapkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan di bidang
akademik tetapi juga mampu membaca peluang bisnis yang menguntungkan
di masyarakat.
5. Memupuk jiwa wirausaha untuk setiap stakeholder yang ada di sekolah.
6. Mampu menambah pendapatan (income) sekolah.

D. Hasil yang Diharapkan


Hasil yang diharapkan dari kegiatan Kewirausahaan ini adalah sekolah
mampu mengembangkan potensi yang dimiliki daerah terutama dalam bidang
kerajinan, budidaya dan pengolahan makanan. Disamping itu terciptanya peserta
didik yang mampu mengembangkan potensi yang dimiliki dan berjiwa
wirausaha. (entreprenuer) serta menjadi salah satu sumber pendapatan peserta
didik dan sekolah.

Anda mungkin juga menyukai