Anda di halaman 1dari 4

Definisi :

a. Farmakodinamika

b.Farmakokinetikia

c. Toksikologi

d. Farmakologi

e.Farmakognisi

Didalam tubuh obat akan mengalami beberapa fase, yaitu

Defenisi :

a.Obat bebas

b.Obat bebas terbatas

c.Obat generik

d. Obat Paten

e.Obat Substitusi

Yang melakukan pengawasan pada obat obatan yang beredar di Indonesia

Pelajari Undang undang 38/ 2014 tentang keperawatan pasal 30 ayat 1 huruf i

Pelajari UU 38/2014 pasal 32 (ayat 1 s/d 6) tentang pelimpahan wewenang tersebut ada 2, yaitu
delegasi dan mandat.

Bila dokter bedah meresepkan A ml Ringer Laktat dan B ml Dekstrosa 5 % untuk pasien
pasca operasi usus buntu (Appendicitis akut) yang harus diberikan dalam waktu X jam. Faktor

tetesan pada selang 20 tetes/ml, maka yang diberikan adalah

R/ Ampicillin 250 mg cap No XV


S 3 dd I cap

Arti resep tsb adalah….

R/ Ampicillin syr fl No I
S 3 dd 50 mg

Arti resep tsb adalah

Defenisi

a.Obat Asli:

b.Obat Esensial:

c.Obat Generik:

d.Obat Patent:

e.Obat Baru:

Pelajari tentang obat keras

Pelajari definisi

a.Obat Keras

b.Obat golongan opiate

c.Fitofarmaka
d.Psikotropika

e. Obat golongan morpin

R/ Metil prednisolone 8 mg

Ambroxol ¼ tab

Aminophyllin ¼ tab

CTM ¼ tab

Mf la pulv dain caps dtd No XV

S 3 dd I caps prn

Arti resep tersebut adalah

Pelajari definisi dosis pemeliharaan /maintenance dose :

Pelajari deffinisi dosis maksimum dan deff tentang macam2 dosis

Faktor2 yang mempengaruhi pemberian jumlah dosis pada pasien

Pelajari hal hal yg harus diperhatikan pada pemberian dosis obat untuk anak

Bila dokter meresepkan pasien dengan pemberian infus Ringer Laktat intravena X ml untuk

B jam , bila yang dipakai adalah selang mikro dengan faktor tetesan 60 , maka berapa tetesan

permenitnya ?

Anda mungkin juga menyukai