Assalamualaikum wr. wb.

Perkenalkan nama saya Arlina Yunantining Tyas dari Fakultas Pendidikan Vokasi,
Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komputer, Cluster 17.

Pandemi Coronavirus Disease atau yang kita kenal dengan Virus Corona yang sedang
melanda Tanah Air dan sampai saat ini belum ada vaksin untuk menyembuhkan pasien yang
terpapar, membuat kita tidak bisa melakukan aktivitas diluar rumah seperti biasanya tanpa
menggunakan pengaman. Seperti saat kita memiliki keperluan ke luar rumah yang sangat
mendesak, kita diwajibkan untuk menggunakan masker untuk memutus tali penyebaran virus
corona.
Di era pandemic ini memang sebagian aktivitas yang harus kita lakukan diluar rumah
menjadi terhalangi, teutama tantangan besar yang mungkin dihadapi sebagian besar masyarakat
yakni kejenuhan karena menghabiskan sebagian besar waktu dengan tinggal di rumah tanpa
melakukan aktivitas apapun.
Langkah satu-satunya supaya bencana ini segera menghilang dan kita bisa segera
beraktivitas seperti biasa adalah dengan melakukan physical distancing. Ini memang terlalu
berat, apalagi masyarakat Indonesia sangat terkenal dengan kedekatan para warganya sehingga
bila tidak bertemu seperti ada yang hilang dalam sosialisasi. Meski berat, namun kita harus taat
dengan himbauan pemerintah demi kebaikan bersama.
Mungkin dengan adanya larangan untuk keluar dari rumah memang membuat kita bosan
dirumah, tapi ada banyak kegiatan yang dapat mengurangi kejenuhan saat berada dirumah tanpa
kegiatan apapun.
Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan dirumah contohnya adalah, membaca,
memasak, memperlajari hal baru, atau bahkan memulai sebuah bisnis kecil – kecilan di era
pandemic saat ini. Di samping itu, tren saat ini yang mengutamakan social distancing di tempat
umum, banyak orang memanfaatkan waktu mereka dengan berselancar di dunia maya atau media
sosial.
Diharapkan dengan adanya himbauan untuk stay at home, social distancing dan
menggunakan masker saat keluar dari rumah, masyarakat Indonesia lebih peduli dan sadar
bahwa pandemic virus corona ini sangat lah berbahaya dan tidak memandang siapa saja yang
akan terpapar virus ini.
Sekian dari saya Arlina Yunantining Tyas, Kita Satu Brawijaya, Matur Suwun
Wassalamualaikum wr. wb.