SURAT PERJANJIAN PEMBAYARAN UANG MUKA

Pada hari ini Minggu, 3 Maret 2019 telah disepakati perjanjian pembayaran uang muka
pembelian rumah antara kedua belah pihak sebagai berikut :

Nama :…

No. KTP :…

Alamat : …..

Dan selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA atau PENJUAL

Nama :…

No. KTP : ….

Alamat :…

Dan selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA atau PEMBELI

Selanjutnya PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA menerangkan bahwa perjanjian

pembayaran uang muka pembelian rumah ini dilangsungkan dan diterima dengan
ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1

Obyek pembayaran uang muka pembelian rumah adalah sebuah rumah yang terletak di:
[............................... ] dengan luas tanah kurang lebih ___ m2 dan luas bangunan kurang
lebih ___ m2.
Rumah milik PIHAK PERTAMA ini mempunyai 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, satu ruang
tamu, dapur dan dilengkapi pula dengan pagar.
Status rumah yang akan dijual oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA adalah
sedang dalam keadaan diagunkan ke Bank BTN secara KPR

PASAL 2

PIHAK PERTAMA telah bersepakat untuk menjual rumah seperti yang dimaksudkan pada
pasal 1 kepada PIHAK KEDUA dengan harga jual Rp. 145.000.000 (seratus empat puluh
lima juta rupiah)

PASAL 3
Atas kesepakatan seperti yang tercantum pada pasal 2 telah disepakati cara pembayaran
sebagai berikut

- Tahap pertama sebesar Rp. 20.000.000,- ( Dua Puluh Juta Rupiah) merupakan uang muka
yang digunakan untuk pengambilan Sertifikat Rumah di Bank yang dilakukan oleh PIHAK
PERTAMA pembayaran tahap pertama ini dilakukan dengan menandatangani perjanjian ini.
- Tahap Kedua sebesar Rp. 125.000.000,- (S rupiah), akan dibayarkan lunas pada saat
penandatanganan Akta Jual Beli rumah di hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)

PASAL 4

Berkaitan dengan pembayaran sebagaimana yang disebutkan dalam pasal 3, Apabila

PIHAK KEDUA telah melakukan pembayaran kepada PIHAK PERTAMA, maka PIHAK
KEDUA harus menunjukkan bukti-bukti pembayarannya kepada PIHAK PERTAMA dan
PIHAK PERTAMA harus mengkonfirmasikan penerimaan pembayaran tersebut kepada
PIHAK KEDUA. Namun apabila PIHAK KEDUA tidak dapat menunjukkan bukti pembayaran
dengan alasan apapun kepada PIHAK PERTAMA dan PIHAK PERTAMA secara pasti tidak
menerima pembayaran dari PIHAK KEDUA maka secara otomatis semua ketentuan yang
dibuat dalam surat perjanjian ini secara hukum batal dengan sendirinya.

PASAL 5

(a) Setelah PIHAK KEDUA melunasi pembayaran TAHAP 1 kepada PIHAK PERTAMA dan
PIHAK PERTAMA sudah mengkonfirmasi pembayaran tersebut, PIHAK PERTAMA harus
segera mengurus pelunasan KPR objek jual-beli kepada Bank BTN
(b) Batas waktu yang disepakati untuk mengurus hal pada poin (a) adalah selama ___
minggu, sehingga paling lambat tanggal _________ ( ___________________________)
PIHAK PERTAMA sudah menyerahkan SHM (serfikat hak milik) asli, IMB (ijin mendirikan
bangunan) asli kepada pihak notaris yang telah ditunjuk bersama.

PASAL 6

Dalam hal PIHAK KEDUA sudah memenuhi kewajibannya dalam melakukan pembayaran
TAHAP 1 dan TAHAP 2 kepada PIHAK PERTAMA sesuai dengan jumlah yang sudah
disepakati, namun PIHAK PERTAMA dengan alasan apapun berhalangan memenuhi
kewajibannya untuk memungkinkan terlaksananya akad sampai dengan tanggal _________
( ___________________________), maka PIHAK PERTAMA wajib mengembalikan semua
pembayaran sudah diterima dari PIHAK KEDUA kepada PIHAK KEDUA paling lambat
tanggal _________ ( ___________________________) dan proses jual-beli dibatalkan.

PASAL 7

Dalam hal biaya-biaya yang berkaitan dengan Penjualan Rumah selain pajak penjual yang
memang ditanggung oleh PIHAK PERTAMA atau Penjual maka seluruhnya wajib dibayar
oleh PIHAK KEDUA atau pembeli.

PASAL 8

Segala hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian ini akan dibicarakan antara PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara musyawarah dengan didasari keinginan untuk
mencapai mufakat bersama. Jika karena suatu hal tidak dapat dicapai kesepakatan
bersama, maka kedua belah pihak bersepakat untuk menyelesaikannya melalui pihak yang
berwajib sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku dinegara ini.

Demikian perjanjian ini dibuat dan disetujui bersama oleh kedua belah pihak dengan sadar
dan tanpa paksaan dari pihak manapun juga diatas materai yang cukup dalam rangkap dua
yang mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Situbondo, Minggu 3 Maret 2019

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA Penjual

Pembeli

( ___________ ) ( ___________ )

Saksi 1

( ___________ ) ( ___________ )