Anda di halaman 1dari 8

ANALISA KEKUATAN MATA PISAU DAN POROS PADA MESIN PENCACAH

SAMPAH PLASTIK

Disusun oleh :
Diani Karuniatari : 1741230078

PROGRAM STUDI D-IV TEKNIK MESIN PRODUKSI DAN PERAWATAN


JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2020
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Plastik merupakan salah satu jenis sampah yang memiliki volume yang paling banyak
dari tahun ke tahun apalagi sampah plastik di Indonesia mencapai hingga 5,4 juta
pertahunnya dan rata- rata orang Indonesia menghasilkan sampah 0,5 kg , jika di biarkan
akan berdampak pada lingkungan dan ekosistem , jumlah itu akan terus bertambah di setiap
tahunya , Walau sampah plastik dinilai menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan
ekosistem karena sulitnya terurai di dalam tanah dan membutuhkan waktu yang cukup lama
agar sampah / limbah plastik terurai dengan baik namun disisi lain sampah plastik ini
memiliki nilai positif pertama di bidang industri material plastik ini lebih kuat dan tahan
korosi dari pada material industri yang lainya , dan yang kedua plastik dapat di daur ulang
( Recycle ) sehingga dapat memungkinkan material ini menjadi produk yang lain .
Secara umum agar limpah plastik ini dapat diperoses oleh suatu industri besar dan kecil ,
antara lain harus dapat memperkecil ukuran bahan dengan pencacahan , maka dari itu
diperlukanya mesin pencacah sampah plastik yang efisien dan memiliki mata pisau dan poros
pencacah sampah dengan material yang baik agar saat mengelolah limbah plastik lebih
mudah untuk dicacah dan proses kerja juga semakin cepat . dari penjelasan diatas maka
metode penelitan lebih di fokuskan dalam analisa material mata pisau dan poros pada mesin
pencacah sampah plastik
1.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Dari latar belakang di atas dapat kita simpulkan bahwa identifikasi masalahnya adalah
sebagai berikut :
 Sampah yang memiliki volume yang banyak dari tahun ke tahun akan
menimbulkan dampak yang negatif bagi lingkungan
 Sampah memiliki sisi nilai positif yang bisa di daur ulang untuk material produksi
akan tetapi dari segi negatifnya recyle nya memerlukan waktu yang lama
 Dengan diadakanya analisa kekuatan bahan ini di harapkan bisa menemukan
bahan yang baik untuk membuat mata pisau dan poros mesin pencacah sampah
plastik

1.3 RUMUSAN MASALAH


1. Bagaimana pengaruh deformasi stress pada mata pisau pencacah sampah setelah di
beri beban
2. Bagaimana material yang digunakan setelah di lakukan safety factor
3. Bagaimana Pengaruh strucktur mata pisau dan poros setelah di beri tegangan
maksimal

1.4 BATASAN MASALAH


1. Sofwere yang digunakan untuk membuat desain , analisa dan simulasi adalah sofwere
catia dan ansys.
2. Desain yang akan dibuat adalah poros dan empat mata pisau.
3. Simulasi yang dilakukan hanya pada poros dan dan pisau pencacah sampah plastik
saja.
4. Material yang digunakan pada pisau pencacah sampah plastik adalah (high carbon
steel) S 45 C (AISI 1045).
5. Material botol plastik yang akan dicacah adalah PETE/PET (Polyethylene
Terephalate)
1.5 TUJUAN PENELITIAN
1. Membuat desain , analisa dan simulasi pisau pencacah sampah plastik dengan
menggunakan catia dan ansys
2. Mengetahui deformasi , stress ( von mises) maksimum dan minimum dan safety
factor dari material yang yang digunakan pada pisau pencacah sampah plastik
sehingga material dapat di kategorikan aman atau tidak
BAB II

2.1 TINJAUAN PUSTAKA


Kolontoko (2015), Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Universitas
Guna Darma yang berjudul “Analisis dan Pembuatan Mesin Pencacah Botol Plastik
(Polietilena)”. Penelitian ini membahas tentang pengelolaan sampah yang menerapkan
proses Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), Recycle (mendaur ulang),
Replace (mengganti barang berotensi sampah ke arah bahan recycle), dan proses
pembuatan mesin pencacah botol plastik yang pemotongan bahan dengan mesin cutting
Kolontoko (2007) Mesin pencacah sampah botol plastik ini merupakan alat untuk
membantu para pengepul dalam mencacah botol plastik untuk mempermudah
pembawaannya ke agen yang nantinya akan dijadikan bijih plastik. Dalam
pengoperasiannya, mesin pencacah ini dibantu oleh beberapa komponen penunjang yaitu
motor listrik, puli, roler penghantar dan rangka. Peranan dari komponen penunjang
tersebut sangatlah penting, karena itu perlu dilakukan perancangan yang baik dan salah
satunya yaitu dari segi kekuatan, dimana rangka mesin menerima beban dari beberapa
komponen itu sendiri maupun dari sampah botol plastik yang akan cacah. Dalam
penulisan tugas akhir ini
Zainal (2015) melakukan penelitian desain terhadap Connecting rod. Kendaraan yang
diproduksi massal di negara kita umumnya kendaraan darat, salah satunya sepeda
motor. Connecting rod merupakan komponen mesin yang berperan untuk mengubah
gerakan resiprok (maju mundur/turun naik) piston menjadi gerakan berputar (rotary) pada
poros engkol. Dalam tugas akhir ini, menganalisa distribusi tegangan dan defleksi
connecting rod sepeda motor dengan daya 6 HP menggunakan metode elemen hingga.
Connecting rod yang dianalisa adalah connecting rod sepeda motor Honda Grand 100 CC.
Adapun material dari connecting rod ini ialah AISI 1045 cold drawn dengan kekuatan
luluh (σy)= 5,3e+008 N/m2
Satriana (2013) melakukan penelitian desain dan analisa terhadap rangka mobil
struktur Sasis Mobil Harapan yang berfungsi sebagai penopang bodi dan melakukan
analisa gaya yang terjadi pada Sasis Mobil Harapan, serta melakukan analisa beban statik
dengan menggunakan perangkat lunak Ansys Workbench 14.0. Sebagai penggerak mula,
Mobil Harapan menggunakan motor bensin empat langkah satu silinder 150 cc denagn
daya 16 HP dan putaran mesin 9500 rpm. Mobil Harapan mempunyai panjang 2100 mm,
lebar 830 mm, dan tinggi 1300 mm, dengan jarak antara sumbu roda 1200 mm. Besarnya
tegangan geser yang direncanakan ( 𝜏) tegangan lentur yang direncanakan (σ), dan defleksi
poros yang direncanakan (δ) berturut-turut yaitu 1,67 N/mm2 , 202 N/mm2 , 0,39 mm.
Berdasarkan hasil simulasi besarnya shear stress, equivalent stress, dan total deformation
berturutturut yaitu 1,67 N/mm2 , 200,59 N/mm2 , 0,1551 mm
Tujuan pada tugas ini adalah untuk menganalisa tegangan yang terjadi setelah di
pengaruhi tegangan statis , setelah itu mencari nilai pada analisa pada tegangan vonmises
dan safety factor untuk mengetahui kekuatan / conecting road dalam keadaan aman
menggunakan ansys , dari analisa tersebut akan kita dapatkan sebuah nilai dari von mises
jika berada di bawah tegangan yield maka connecting road di katakan aman .
2.2 HIPOTESIS
 HIPOTESIS PENELITIAN
Terdapat faktor – faktor , safety factor , deformasi dan stress yang
mempengaruihi , terhadap kualitas Produk, kekuatan dan keamanan pada
mata pisau dan poros mesin pencacah sampah
 HIPOTESIS STATISTIK
H0 : Tidak adanya pengaruh faktor – faktor , safety factor , deformasi dan
stress terhadap kualitas Produk, kekuatan dan keamanan pada mata pisau dan
poros mesin pencacah sampah
H1 : adanya pengaruh faktor – faktor , safety factor , deformasi dan stress
terhadap kualitas Produk, kekuatan dan keamanan pada mata pisau dan poros
mesin pencacah sampah
BAB III
METODELOGI PENELITIAN

3.1 KERANGKA KONSEP


Perancangan analisa mata pisau dan poros pada mesin pencacah sampah

START

Mempersiapkan
konsep desain
penelitian

Menggambar konsep
desain penelitian pada
sofware catia

Menganalisa desain
penelitian pada sofware
ansys

Tidak
Evaluasi
desain
penelitian

Ya
Dokumentasi hasil desain
analisis

Realisasi analisa

SELESAI
3.2 JADWAL PENELITIAN

OKTOBER
N JADWAL 1 2 3 4
O KEGIATAN
1 DESAIN MATA PISAU DAN
POROS MESIN PENCACAH
SAMPAH
2 MENGGAMBAR KONSEP
DESAIN PADA CATIA
3 MENGANALISA DESAIN
PADA ANSYS
4 DOKUMENTASI HASIL
DESAIN
5 MEMBUAT LAPORAN
DAFTAR PUSTAKA
Kolontoko, I. S., 2007, Fakultas Teknologi Industri, Jurusan Teknik Mesin
Universitas Gunadarma. Analisis Dan Pembuatan Mesin Pencacah Botol Plastik
(Polietilena).
Satriana (2013) Jurusan Teknik Mesin Sekolah Tinggi Teknik Harapan.
Perancangan Poros Roda Belakang Untuk Mobil Harapan Dan Analisa Simulasi
Pembebanan Statik Menggunakan Perangkatlunak Ansys 14.0
Supriyanto, B., 2014, Diambil kembali dari bali-bisnis.com:
http://kabar24.bisnis.com/read/20140201/79/200426/inswa-jangan-musuhisaatnya-gunakan-
plastik-ramah-lingkungan
Zainal, A., 2015, Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
Analisa Distribusi Tegangan Dan Defleksi Connecting Rod Sepeda Motor 100 Cc
Menggunakan Metode Elemen Hingga.
A. E. Latief, N. D. Anggraeni and A. Sulaeman, "Perancangan Poros dan Mata Pisau Mesin
Pencacah Plastik," in Seminar Nasional Tahunan Teknik Mesin ke-15, Bandung, 2016.

Anda mungkin juga menyukai