Anda di halaman 1dari 1

 Berm : semacam tanggul atau dinding teras yang terbentuk secara alami.

Lereng yang
sengaja dibuat untuk penahan longsor pada tambang terbuka atau pada penggalian
lainnya. Istilah berm sering pula disamakan dengan teras atau landaian yang dibuat untuk
jalan angkut pada tambang terbuka. Berm dapat juga berarti lapisan tipis batubara yang
ditinggalkan sementara untuk dipakai sebagai landasan kerja untuk pengupasan lapisan
penutup disebelahnya
 Slope : lereng atau permukaan yang miring (membentuk sudut dengan bidang datar).
Biasanya bentuk kemiringan dari bukaan (permuka) tambang terbuka. Di dalam geometri
tambang terbuka lereng ini mempunyai batasan (terukur) mengikuti kaidah mekanika
batuan (kemantapan lereng) dan ketentuan pemerintah.
 Bench : teras penggalian atau jenjang pada tambang batubara terbuka atau tambang
lainnya ataupun pada pekerjaan pemindahan tanah. Dapat pula berarti bagian-bagian
lapisan batubara yang dipisahkan oleh lapisan pengotor, misalnya lapisan serpih atau
bagia-bagian dari lapisan batubara yang sudah terkupas, terbagi-bagi karena proses
penambahannya.
 Cross Fall : Bentuk normal kemiringan jalan (cross section) satu atau dua arah.

 Sump : tempat yang paling rendah (semacam kolam kecil) dalam tambang (tambang
dalam atau tambang terbuka) untuk menampung air dan dari tempat itu air dipompakan
keluar tambang.
 Ultimate pit limit merupakan batasan paling luar dari suatu tambang yang
diperbolehkan secara geoteknik, legal, dan lingkungan serta tidak melebihi batas wilayah
IUP. Batasan tersebut menunjukkan berapa besar jumlah bahan galian yang dapat
ditambang

Peralatan yang digunakan pada open pit


Peralatan yang sering digunakan dalam pelaksanaan kegiatan penambangan menggunakan
metode open pit ialah :

Anda mungkin juga menyukai