MK.

ELEMEN MESIN DASAR Paku Pasak

Baut
&
- Bantalan
(Bearing)
Sabuk
& Roda
Rantai
&
Keling (Key) Mur) Las Poros Kopling Puli Gigi Sproket
MES1-61-3106 - Bushing

Elemen Elemen Elemen

Sambungan Penyangga Transmisi
Konsep Perencanaan

Elemen Mesin
Program Studi S1 Teknik Mesin
Jurusan Teknik Mesin Komponen atau bagian dari suatu mekanisme
Universitas Negeri Padang (sistem) yang saling berhubungan untuk
menghasilkan kinerja maksimal
1 2

Memodifikasi desain yang sudah ada menjadi Pemilihan Menentukan

ide baru dengan mengadopsi bahan baru atau Material Ukuran
Beban
metode pembuatan yang berbeda Modifikasi
Mekanis

Desain Pengembangan Pemilihan Gambar

Perancang hanya membuat (Development Design) Desain yang membutuhkan Mekanisme
pemikiran kreatif dengan Kerja
pergantian atau modifikasi
kecil pada desain produk tatanan tinggi yang dapat
menghasilkan produk baru Menentukan Pembuatan &
yang sudah ada
Kebutuhan Kontrol kualitas
Perencanaan Perencanaan
Desain Adaptif Mesin Desain Baru Elemen Mesin
(Adaptive Design) (New Design)
(Machine Design)

Perencanaan komponen yang diadakan atau

Perencanaan mesin baru dan lebih baik dibuat untuk memenuhi kebutuhan
serta menyempurnakan yang sudah ada 3
mekanisme suatu mesin 4

1
 Sebelum memulai
Perancangan Peralatan Mekanis
Perencanaan harus merumuskan dan membuat
pernyataan yang jelas
 Perencanaan merupakan suatu kreasi
dalam mendapatkan hasil akhir Fungsi, Syarat perancangan,
(mempunyai kenyataan fisik) dengan (apa yang harus tingkat unjuk kerja
mengambil tindakan yang jelas dikerjakan oleh yang diharapkan
 Hal ini menyangkut suatu proses (dalam peralatan) (bersifat kuantitatif)
bidang teknik) dimana prinsip-prinsip Kriteria evaluasi,
ilmiah dipakai dalam menghasilkan suatu memutuskan alternatif
rancangan. perancangan yang
optimal (kualitatif)
5 6

Langkah dalam proses perancangan

 Perencanaan mesin mencakup semua
perencanaan dari sistem dan segala yang
berkaitan dengan sifat mesin, elemen
mesin, struktur, dan instrumen.
Mengenali kebutuhan
Mendefinisikan fungsi alat
Menentukan
Spesifikasi Menyatakan syarat perancangan
Mendefinisikan kriteria evaluasi

Mengusulkan konsep
 Perencanaan mesin mempergunakan Membuat Konsep perancangan alternatif
matematika, ilmu bahan, dan ilmu Perancangan Mengevaluasi / menilai
konsep perancangan
mekanika teknik (menyangkut seluruh Membuat Keputusan Memilih konsep perancangan
disiplin teknik mesin). Perancangan
yang optimal
Menyelesaikan perancangan
terperinci terperinci

2
Prosedur umum  Elemen mesin yang dirancang, untuk
dalam memenuhi fungsinya terlebih dahulu
perencanaan dinyatakan dalam Gambar Teknik.
mesin  Pada rancangan ini dispesifikasikan ukuran
dan bentuk yang diperlukan oleh elemen
mesin.
 Spesifikasi geometrik produk atau elemen
menyangkut toleransi ukuran, bentuk, posisi,
dan kehalusan permukaan harus
Materi tersampaikan pada Gambar Teknik.
Elemen Mesin 9 10

Kalkulasi Perencanaan Pertimbangan perencanaan

a. Mengenali elemen mesin yang akan dirancang (Design Consideration)
b. Menggambar bagan elemen dan menunjukkan
 Kekuatan dari suatu elemen merupakan faktor
gaya-gaya yang bekerja
yang sangat penting dalam mencari geometri dan
c. Mengenali jenis analisis dan menuliskan rumus ukuran dari elemen tersebut.
akan digunakan serta menyelesaikannya
 Sejumlah faktor harus dipertimbangkan pada
d. Memasukkan data dan melakukan perhitungan
setiap situasi perencanaan tertentu, yaitu:
e. Menilai kelayakan hasil (jika tidak wajar, ubah dan
hitung kembali → geometri atau bahan tak tepat) - Kekuatan - Kekakuan - Keamanan
f. Jika hasilnya wajar, lanjutkan dengan menentukan - Keausan - Gesekan - Bentuk
nilai-nilai akhir untuk parameter lain - Berat - Biaya - dsbnya.
11 12

3
 Faktor Keamanan
(Factor of Safety)
 Kekuatan (strength) merupakan sifat (property)
dari suatu bahan atau elemen mesin.  Faktor keamanan merupakan faktor yang
 Kekuatan suatu elemen, tergantung dari
digunakan untuk mengevaluasi keamanan dari
suatu elemen mesin.
pemilihan, perlakuan, dan pengerjaan yang  Faktor keamanan dipengaruhi oleh:
dilakukan terhadap bahan tersebut. - Variasi sifat bahan
Kekuatan merupakan sesuatu sifat yang melekat - Jenis bahan
pada suatu benda tertentu, suatu sifat yang - permesinan dan proses pembentukan
terbentuk pada benda tersebut karena - perlakuan panas terhadap sifat fisis material
penggunaan bahan tertentu dan proses tertentu - waktu dan lingkungan
pada benda tersebut
13 14

 Bila bagian mesin sudah direncanakan, bentuk

 Penggunaan faktor keamanan yang banyak
geometri, beban dan kekuatannya diketahui,
terjadi bila membandingkan tegangan dengan
maka faktor keamanan dapat dihitung:
kekuatan, untuk menaksir angka keamanan.
Tegangan maksimum Tegangan luluh
Nu  Ny 
 Untuk bahan ulet, diasumsikan mempunyai Tegangan hasil perhitungan Tegangan hasil perhitungan
tegangan luluh dan tegangan maksimum sama
akibat tarik menarik dan tekan, maka:  Untuk masalah yang tak linier, yaitu kolom yang
gagal akibat tekuk, sebagai dasar untuk faktor
Tegangan maksimum
Nu  keamanan dipakai beban atau tegangan
Tegangan yang beke rja pada elemen
kegagalan:
Tegangan luluh Tegangan kegagalan Beban kegagalan
N  N 
Ny  Tegangan hasil perhitungan Beban hasil perhitungan
Tegangan yang beke rja pada elemen
15 16

4
 Komponen mesin yang bekerja beban bervariasi secara
kontinu, maka faktor keamanan dihitung berdasarkan
ketahanan lelah bahan.
TUGAS
 Angka faktor keamanan yang sesuai berdasarkan tegangan
luluh (Joseph P. Vidosic):  Rencanakan sesuatu elemen mesin (pilih)
No Angka keamanan (N) Klasifikasi Penggunan

1 1,25 ÷ 1,5
Untuk bahan yang sesuai dengan penggunaan pada kondisi terkontrol dan yang digunakan pada mesin atau alat
beban / tegangan yang bekerja dapat ditentukan dengan pasti

2 1,50 ÷ 2,0
Untuk bahan yang sudah diketahui dan pada kondisi lingkungan beban dan
tegangan yang tetap dan dapat ditentukan dengan mudah
mengikuti konsep prosedur umum
3 2,00 ÷ 2,5
Untuk bahan yang beroperasi pada lingkungan biasa dan beban serta tegangan
dapat ditentukan
perencanaan yang telah dijabarkan di atas
4 2,50 ÷ 3,0 Untuk bahan getas dibawah kondisi, lingkungan beban dan tegangan rata-rata dengan beberapa pertimbangan. Lengkapi
Untuk bahan belum diuji yang digunakan pada kondisi lingkungan, beban dan
5 3,00 ÷ 4,0 tegangan rata-rata atau untuk bahan yang sudah diketahui baik yang bekerja
pada tegangan yang tidak pasti
dengan alasan yang relevan dan jelas.
Faktor-faktor yang ditetapkan pada nomor 1 sampai 6 yang sesuai, tetapi
6 Beban berulang
harus disalurkan pada batas ketahanan lelah daripada kekuatan luluh bahan
Faktor yang sesuai pada nomor 3 sampai 5 tetapi faktor kejut termasuk
7 Gaya Kejut
dalam beban kejut
Dimana tegangan maksimum digunakan secara teoritis, harga faktor keamanan
8 Bahan getar
dipresentasikan pada nomor 1 sampai 5 yang diperkirakan 2 kalinya.
17 18

19