Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM)

MODEL INDIVIDUAL PROJECT BERBASIS SCIENTIFIC ISSUES

Nama: ………………………………………….
NIM: …………………………………………..
Kelas: ………………………………………….

Topik: Menyelesaikan masalah Ekologi pada konsep “Asas-asas Mengenai Faktor-faktor


Pembatas” secara mandiri (individual).

Tujuan: Memacu mahasiswa menerapkan keterampilan merancang, melaksanakan, dan


melaporkan hasil penelitian dalam menyelesaikan masalah Ekologi melalui individual project
berbasis scientific issues.

Prinsip:
1. Kehadiran atau keberhasilan suatu organisme sangat tergantung pada keadaan ekosistem
atau lingkungan ekologi yang ada. Keadaan ekologi yang melampaui batas-batas toleransi
sering juga disebut faktor pembatas. Terkait konsep “faktor pembatas” yang merupakan
penggabungan dari Hukum Liebig dan Hukum Toleransi Shelford maka dapat
dikemukakan bahwa organisme di alam dikendalikan oleh tiga hal, yaitu:
(a) Unsur esensial di alam yang berada dalam keadaan minimum;
(b) Faktor fisik-kimiawi yang kritis; dan
(c) Batas toleransi organisme

2. Faktor-faktor pembatas seringkali menentukan secara tepat jenis-jenis organisme yang


terdapat di alam. Banyak permasalahan dalam Ekologi pada konsep “Asas-asas Mengenai
Faktor-faktor Pembatas” yang dapat dijadikan sebagai topik model individual project
berbasis scientific issues. Topik scientific issues meliputi:
(a) Organisme di alam dikendalikan oleh unsur esensial yang berada dalam keadaan
minimum;
(b) Hidup dan berkembangnya organisme terdapat dalam batas toleransi maksimum dan
minimum secara ekologi;
(c) Organisme di alam dikendalikan oleh faktor fisik-kimiawi yang kritis; dan
(d) Organisme sebagai indikator ekologi keadaan fisik lingkungan
Konsep energi, ekosistem, dan siklus biogeokimia dapat dikaitkan sebagai materi
penunjang individual project berbasis scientific issues ini. Sumber referensi untuk model
individual project berbasis scientific issues dapat dicari melalui jurnal ilmiah dan hasil
penelitian mahasiswa (skripsi).

3. Kompetensi dalam model individual project diharapkan mahasiswa mampu menemukan


fakta dan konsep “Asas-asas Mengenai Faktor-faktor Pembatas”. Individual project
berbasis scientific issues dapat dilakukan di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai
Cirebon, di daerah Pesisir Pantai Utara Cirebon, atau isu-isu saintifik lokal lainnya yang
terjadi di lingkungan sekitar mahasiswa. Penelitian melalui Individual project berbasis
scientific issues dapat juga dilakukan di laboratorium dan rumah kaca. Mahasiswa cukup
memilih satu topik dari scientific issues tersebut di atas.

1
1. Judul Proyek:
…………………………………………………………………………………………….

2. Sasaran atau ide:


…………………………………………………………………………………………….

3. Tujuan:
…………………………………………………………………………………………….

4. Nilai-nilai Sains:
…………………………………………………………………………………………….

5. Standar Teori:
…………………………………………………………………………………………….

6. Alokasi Waktu:
…………………………………………………………………………………………….

7. Ringkasan Deskripsi Proyek:


…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………….
…………………………………..dst

8. Langkah-langkah Pelaksanaan Individual Project Berbasis Scientific Issues:

a. Tahap Pertama – Menentukan/Mencari Isu Saintifik


- Bagaimana cara mahasiswa menentukan/mencari isu saintifik?
- Tuliskan sumber referensi dalam menentukan/mencari isu saintifik!
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

b. Tahap Kedua – Menentukan Permasalahan IPBSI


- Berdasarkan artikel yang Anda baca, apa masalah yang paling penting diselesaikan?
- Tuliskan sumber referensi dalam menentukan permasalahan!
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

c. Tahap Ketiga – Mendesain Rencana Penelitian IPBSI


- Bagaimana merancang penelitian (rancob) dalam IPBSI?
- Bagaimana merancang peralatan dan bahan yang akan digunakan dalam IPBSI?

2
- Bagaimana merancang teknik analisis data hasil IPBSI?
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

d. Tahap Keempat- Mengimplementasikan dan mengumpulkan data IPBSI


- Bagaimana bunyi hipotesis yang ditetapkan dalam IPBSI?
- Bagaimana melakukan pengukuran data/variabel penelitian dalam IPBSI?
- Bagaimana teknik mengumpulkan data penelitian IPBSI?
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

e. Tahap Kelima- Menganalisis Data Penelitian dari IPBSI


- Menggunakan soft ware apakah dalam menganalisis data penelitian?
- Metode apakah yang digunakan dalam menganalisis data penelitian?
- Bagaimana tahapan-tahapan dalam menganalisis data penelitian?
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

f. Tahap Keenam-Mempresentasikan/Mengkomunikasikan Hasil IPBSI


- Bagaimana cara menyajikan hasil suatu penelitian dalam bentuk diagram, tabel ataupun
grafik?
- Menggunakan soft ware apakah ketika mempresentasikan hasil penelitian?
- Bagaimana power point yang akan ditampilkan (menarik, sistematis, mudah dipahami)?
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

g. Tahap Ketujuh- Mengevaluasi Proses dan Hasil IPBSI


- Apa saja yang menjadi hambatan atau kendala dalam melakukan IPBSI?
- Apa manfaat penelitian yang telah dilakukan?
- Waktu yang diharapkan: ………………………………………………………………..

9. Catatan:
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………

Anda mungkin juga menyukai