Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………….……i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………..1
Latar Belakang…………………………………………………………….……1
Rumusan Masalah…………………………………………………………..….2
Tujuan …………………………………………………………………….…….2
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………3
A. Kesimpulan………………………………………………………………….10
B. Saran ……………………………………………………………..………..10
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis.
Virushanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan
memanfaatkansel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular
untuk bereproduksisendiri. Dalam sel inang, virus merupakan parasit obligat dan di
luar inangnya menjadi takberdaya. Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam
nukleat (DNA atau RNA, tetapitidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam
bahan pelindung yang terdiri atasprotein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi
ketiganya. Genom virus menyandi baik proteinyang digunakan untuk memuat bahan
genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam daurhidupnya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat di
ambil adalah sebagai berikut:
A. Pengertian Covid 19
Penyakit karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan
gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian. Severe acute
respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan nama
virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini
bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil,
maupun ibu menyusui. [1]
Pada kasus yang parah, infeksi virus Corona bisa menyebabkan beberapa komplikasi
serius berikut ini:
Pneumonia
Infeksi sekunder pada organ lain
Gagal ginjal
Acute cardiac injury
Acute respiratory distress syndrome
Kematian
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di kota Wuhan, Cina,
pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke
wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia. Penularan sangat
cepat hingga Organisasi Kesehatan Dunia WHO menetapkan pandemi virus Corona
atau COVID-19 pada (11/3/2020). Pandemi atau epidemi global mengindikasikan
infeksi COVID-19 yang sangat cepat hingga hampir tak ada negara atau wilayah di
dunia yang absen dari virus Corona. Peningkatan jumlah kasus terjadi dalam waktu
singkat hingga butuh penanganan secepatnya. Hingga kini belum ada obat spesifik
untuk menangani kasus infeksi virus Corona atau COVID-19.
WHO menyatakan saat ini Eropa telah menjadi pusat pandemi virus Corona secara
global. Eropa memiliki lebih banyak kasus dan kematian akibat COVID-19 dibanding
China. Jumlah total kasus virus Corona, menurut WHO, kini lebih dari 136 ribu di
sedikitnya 123 negara dan wilayah. Dari jumlah tersebut, nyaris 81 ribu kasus ada di
wilayah China daratan. Italia, yang merupakan negara Eropa yang terdampak virus
Corona terparah, kini tercatat memiliki lebih dari 15 ribu kasus.[2]
– Baca Juga :
Ada dugaan bahwa virus Corona awalnya ditularkan dari hewan ke manusia. Namun,
kemudian diketahui bahwa virus Corona juga menular dari manusia ke manusia.
Seseorang dapat tertular COVID-19 melalui berbagai cara, yaitu:
Tidak sengaja menghirup percikan ludah dari bersin atau batuk penderita
COVID-19
Memegang mulut atau hidung tanpa mencuci tangan terlebih dulu setelah
menyentuh benda yang terkena cipratan air liur penderita COVID-19
Kontak jarak dekat dengan penderita COVID-19, misalnya bersentuhan
atau berjabat tangan[3]
C. Gejala Covid 19
Ciri-ciri virus Corona atau COVID-19 dan gejalanya kebanyakan muncul 2-10 hari
setelah kontak dengan virus. Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam
waktu 2 hari sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona. Tapi pada beberapa
kasus, ciri-ciri awal Coronavirus dan gejalanya baru muncul sekitar 24 hari. Virus
corona dan influenza memiliki gejala yang mirip , membuat dokter sulit
mendiagnosanya tanpa tes Covid-19. Gejala utama virus corona adalah demam dan
batuk. Sementara influenza sering kali diikuti dengan gejala lain, seperti sakit
tenggorokan. Sedangkan virus corona bisa menyebabkan seseorang sesak nafas. Rata-
rata, orang yang terinfeksi virus corona menularkannya pada dua hingga tiga orang
lainnya, sementara mereka yang flu menularkannya kepada rata-rata satu orang. [4]
Bagaimana pun, orang yang terinfeksi flu cenderung lebih cepat menularkan pada
orang lain, sehingga kedua virus ini dapat menyebar dengan mudah. Untuk
membedakan ciri-ciri awal Corona dan flu biasa, ada beberapa hal yang harus
diperhatikan, yaitu:
1. Dalam 14 hari sempat bepergian ke negara yang dianggap sumber virus Corona
2. Letih
2. Infeksi pneumonia
D. Pencegahan Covid 19
Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-
19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-
faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:
Segera ke dokter bila mengalami gejala infeksi virus Corona (COVID-19) seperti
yang diketahui, terutama jika gejala muncul 2 minggu setelah kembali dari daerah
yang memiliki kasus COVID-19 atau berinteraksi dengan penderita infeksi virus
Corona. Bila terpapar virus Corona namun tidak mengalami gejala apa pun, maka
tidak perlu pergi ke rumah sakit untuk memeriksakan diri, cukup tinggal di rumah
selama 14 hari dan membatasi kontak dengan orang lain.
Infeksi virus Corona atau COVID-19 belum bisa diobati, tetapi ada beberapa langkah
yang dapat dilakukan dokter untuk meredakan gejalanya dan mencegah penyebaran
virus, yaitu:
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Untuk mencegah atau mengurangi penyebaran virus Covid 19 di Indonesia, maka kita
sepatutnya sebagai warga negara Indonesia memulai aksi dari diri sendiri terlebih
dahulu. Untuk membekali diri kita dengan pengetahuan dasar mengenai Virus covid
19, dan agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari hari.
DAFTAR PUSTAKA
[1] https://www.alodokter.com/virus-corona
[2] https://m.detik.com/news/berita/d-4943950/latar-belakang-virus-corona-
perkembangan-hingga-isu-terkini
[3] https://www.alodokter.com/virus-corona
[4] https://www.google.com/amp/s/www.bbc.com/indonesia/amp/majalah-51941937
[5] https://www.google.com/amp/s/amp.wartaekonomi.co.id/berita271088/virus-
mematikan-6-virus-paling-mematikan-di-dunia
[6] https://cantik.tempo.co/amp/1313603/selain-virus-corona-waspadai-5-jenis-virus-
berbahaya-lainnya
[7] https://www.alodokter.com/virus-corona
Demikianlah artikel tentang ” Contoh Makalah Wabah Covid-19 ” Jika kalian merasa
belum puas kalian bisa mengunjugi link ini halangrintang.com