Ada empat bentuk atau tipe CSR yang selama ini dijalanka oleh perusahaan – perusahaan di seluruh dunia seperti ditulis Hartman, Des Jardins, dan MacDonald dalam buku Business Ethics, Making for Personal Intergrity and Social Responbility yaitu :
1. Tipe Ekonomis (Economic of CSR)
Pada tipe ini CSR memandang tanggung jawab perusahaan untuk menghasilkan produk dan pelayanan yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Perusahaan tidak boleh menimbulkan kerusakan, perusahaan harus mencegah kerusakan, dan menjadikan dunia sebagai tempat yang lebih baik. Contohnya : Danone (Aqua Mineral Water), Danone melakukan program CSR yang disebut Program Wash (Water, Acces, Sanitation, Hygiene, Program) artinya Air, Akses, Sanitasi, Kebersihan, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lingkungan dan berkontribusi secara aktif dan berkelanjutan untuk menyediakan solusi terhadap masalah yang berkaitan dengan system air di Hindia Belanda. 2. Tipe Filantropis (Philantropic Model of CSR) Dalam tipe ini perusahaan merasa memiliki kewajiban mendorong hal – hal baik dengan melakukan kegiatan – kegiatan yang diselenggarakan di institusi, sekolah, museum, dan lainnyan. Program ini dilakukan murni untuk tujuan social namun ada juga yang bertujuan untuk mendapatkan reputasi baik dalam masyarakat. Contohnya : PT Sinde Budi Santosa (Laturan Cap Badak) melakukan program CSR dengan cara melestarikan habitat Badak Jawa di Taman Nasional Ujung Kulon. Program ini atas kerjasama Sinde dengan WFF Indonesia, dimana Sinde mendonasikan dana dari hasil penjualannya untuk program pelestarian Badak Jawa. 3. Tipe Jejaring Sosial (Social Web of CSR) Perusahaan juga merupakan bagian dari masyarakat yang harus memenuhi kewajibannya dan mematuhi etika yang berlaku. Perusahaan tidak boleh melakukan aktivitasnya hanya untuk kepentingan sendiri namun juga untuk memberikan manfaat kepada skateholder termasuk masyarakat. Contohnya : Perusahaan mempromosikan produknya dalam social media harus sesuai dengan kenyataan dan tidak ada unsur kebohongan. 4. Tipe Integratif (Integrative Model of CSR) Pada tipe ini program CSR menjadi sarana untuk megintregasikan profit dan tanggung jawab sosial perusahaan. Manajemen harus memastikan bahwa bisnis bisa beroperasi sesuai dengan nilai sosial karena perusahaan tergantung pada masyarakat demi kelangsungan, pertumbuhan dan eksistensinya. Contohnya : GOOGLE telah memberikan hibah untuk memberdayakan lebih dari 20 ribu organisasi nirlaba di 50 negara.