MUQODDIMAH
Sesungguhnya Allah SWT telah berfirman, “aku adalah pihak ketiga bagi dua pihak
yang melakukan syirkah selama salah seorang diantara mereka tidak berkhianat kepada
mitranya. Apabila salah seorang diantara mereka menghianati mitranya maka aku akan
keluar dari keduanya
(tidak melindungi keduanya)”
[HR: Abu Dawud]
Bismillahirrahmanirrohiem
Pada hari ini, Kamis, tanggal 22 (Dua puluh dua) Tahun 2020 (Dua ribu dua
puluh), telah dibuat dan ditanda tangani Perjanjian Kerjasama Bisnis Jasa Layanan Internet
(“Perjanjian”) oleh dan antara:
1. GUNTUR SULISTYO RAHARJO, S.Kom. , bertindak untuk dan atas nama diri
sendiri, berkedudukan di JL. Gili Asahan Griya Udayana III no. B 15, Karang
Baru, Kota Mataram. Telp. 08123717700, selanjutnya dalam perjanjian ini
disebut sebagai P
IHAK PERTAMA.
Dalam hal ini, PIHAK PERTAMA sepakat melakukan kerjasama Syirkah ‘Inan
(Selanjutnya cukup disebut “Syirkah”) dengan :
2. LALU ARIF RIVAAN, bertindak untuk dan atas nama diri sendiri,
berkedudukan di , selanjutnya dalam perjanjian ini disebut sebagai PIHAK
KEDUA.
Selanjutnya dalam perjanjian ini PARA PIHAK secara bersama-sama disebut sebagai
SYARIK (PARA PESERO).
b. Bahwa Syirkah dimaksud adalah syirkah ‘Inan dalam lapangan Bisnis Marketing,
berupa Pengelolaan Jasa Layanan Internet dengan Label “Netzen Media
Akses”.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas maka, Syarik sepakat untuk membuat dan
menandatangani Perjanjian ini dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai
berikut:
PASAL 1
PENGERTIAN & ISTILAH
1. Istilah-istilah yang disebutkan dalam Pasal ini untuk selanjutnya dalam perjanjian
akan diartikan sebagaimana telah didefinisikan dalam Pasal ini, kecuali konteksnya
menghendaki pengertian yang berbeda:
1) Objek akad yang dilakukan Syarik adalah Bisnis Jasa Layanan Internet, berupa
dan diantaranya:
2) Semua Jenis Objek akad adalah Produk Barang dan Jasa yang bentuk dan
besaran harga/tarifnya akan ditentukan berdasarkan kesepakatan Syarik yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian ini;
PASAL 3
TEMPAT KEDUDUKAN PELAKSANAAN SYIRKAH
1. Jasa Layanan Internet “Netzen Media Akses” akan di buka di Ruko JL. Lingkar
Selatan Kota Mataram Lombok Nusa Tenggara Barat;
PASAL 4
HAK DAN KEWAJIBAN
a) PIHAK PERTAMA Selaku Pimpinan Syirkah berhak atas fungsi dan kewenangan
pengelolaan modal, dengan akad Ujroh secara umum, termasuk tetapi tidak
terbatas pada fungsi dan kewenangan Managemen, Keuangan, Marketing,
Perencanaan, pengendalian bisnis dan secara umum pada pokoknya berhak
untuk mengelola modal dalam rangka melaksanakan perjanjian ini dengan
berdasarkan akad syirkah ‘Inan.
b) PIHAK KEDUA berkewajiban melaksanakan fungsi tugas marketing untuk
mendapatkan project yang nantinya diarahkan oleh PIHAK PERTAMA.
c) Syarik berhak mendapatkan pembagian keuntungan secara proporsional sesuai
dengan Nisbah yang disepakati sebagaimana diatur dalam pasal 7;
d) Syarik berhak atas Pembayaran uang jasa dari Mitra sebagai Pendapatan
Bisnis.
PASAL 5
HARGA PROJEK DAN JASA
Untuk rincian harga projek dan penawaran kepada Mitra dan Pelanggan, akan
dilakukan sesuai kondisi dan kebutuhan projek yang dibuat secara berkala.
PASAL 6
REKENING OPERASIONAL
Untuk menampung Modal, Pembayaran dari Mitra dan Pelanggan dan untuk
memudahkan Transaksi Syirkah, Syarik sepakat menetapkan NOMOR REKENING
Bank Mandiri No. 161 05 123 8888 0 atas nama PT Netzen Media Akses
sebagai Rekening Operasional Syirkah.
PASAL 7
NISBAH KEUNTUNGAN
PASAL 8
KEUNTUNGAN, KERUGIAN DAN MODAL
1. Keuntungan dibagi sesuai dengan Nisbah yang disepakati Syarik pada pasal 7,
sedangkan kerugian menjadi tanggungan bersama Syarik secara tanggung
renteng.
2. Modal diajukan per projek, sementara besaran modal yang dibiayai Syarik adalah
modal khusus untuk pembayaran kepada Pihak Eksternal, seperti pembelian
material dan bahan, transportasi dan akomodasi dan pengeluaran lainnya.
Pasal 9
TEKNIS PEMBAGIAN KEUNTUNGAN
Pasal 10
SIMULASI PEMBAGIAN KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
Pengeluaran
9.2. Total Biaya Gaji : Rp. 10.000.000,-
9.3. Total Biaya Backbone : Rp. 20.000.000,-
9.4. Total Biaya ME : Rp. 10.000.000,-
: Rp. 40.000.000,-
B. KERUGIAN
Pengeluaran
Total Biaya Gaji : Rp. 10.000.000,-
Total Biaya Backbone : Rp. 20.000.000,-
Total Biaya ME : Rp. 10.000.000,-
Rp. 40.000.000,-
Dari nilai Rp. 40.000.000,-, yang benar-benar komponen biaya untuk pengeluaran
eksternal sebesar Rp. 6.000.000,-
PASAL 11
PEMBUBARAN SYIRKAH
1. Syirkah dapat bubar ketika jangka waktu perjanjian periode syirkah telah
terpenuhi.
2. Syirkah juga dapat mengesampingkan jangka waktu, jika salah satu pihak karena
alasan apapun ingin membubarkan syirkah.
3. Pada saat syirkah bubar, baik karena terpenuhi jangka waktu maupun karena
salah satu pihak menuntut pembubaran, maka keseluruhan harta syirkah harus
dibagi kepada syarik, termasuk jika ada kerugian maupun keuntungan.
4. Teknis pembagian keuntungan dan kerugian pada saat pembubaran, mengikuti
ketentuan pembagian keuntungan dan kerugian sebagaimana diatur dalam
perjanjian ini.
PASAL 12
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
1. Perjanjian ini berlaku selama 24 (dua puluh empat) bulan sejak ditandatangani;
PASAL 13
BERAKHIRNYA PERJANJIAN (SYIRKAH BUBAR)
Selain karena sebab sebagaimana diatur dalam Pasal 12 tentang jangka waktu
perjanjian maka, perjanjian ini dapat putus karena sebab-sebab sebagai berikut:
2) Adanya salah satu Pihak cedera janji atau melakukan pelanggaran atas
ketentuan-ketentuan dalam perjanjian ini, dimana Pihak yang tidak
melanggar/cedera janji akan memberikan surat pemberitahuan tentang
pemutusan perjanjian kepada Pihak yang melanggar/cedera janji;
3) Pemutusan perjanjian ini sebagaimana diatur dalam Ayat (1) dan (2) Pasal ini,
harus diberitahukan secara tertulis paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender
sebelum tanggal efektif pemutusan;
PASAL 14
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
3. Semua klausul penyelesaian diatas wajib mengacu pada hukum syara, serta
mengedepankan penyelesaian dengan penuh hikmah dan bijaksana;
4. Keputusan PEMUTUS dalam klausul 3 diatas bersifat final dan mengikat, PARA
PIHAK sepakat menghindari upaya hukum melalui Peradilan Umum dan
berkomitmen untuk tidak akan saling menuntut secara perdata maupun pidana.
5. Apabila ada salah satu pihak tidak terima dengan keputusan PEMUTUS sesuai
klausul ayat (4) pasal ini, maka SYARIK mohon agar Gugatan yang diajukan melalui
peradilan Perdata dinyatakan tidak dapat diterima dan SYARIK wajib melaksanakan
keputusan PEMUTUS secara suka rela, atas dasar mengharap Ridlo Allah SWT.
PASAL 15
ADDENDUM DAN AMANDEMEN PERJANJIAN
1. Apabila salah satu Pihak menghendaki perubahan atas syarat dan ketentuan dalam
perjanjian ini maka Pihak yang dimaksud wajib memberitahukan maksudnya
kepada Pihak lainnya tentang perubahan tersebut secara tertulis dan disepakati
oleh SYARIK selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari kerja sebelum syarat dan
ketentuan yang dimaksud dinyatakan berlaku;
2. Segala hal yang belum diatur, belum cukup dan/atau hal-hal yang perlu dirubah
dan/atau ditambah atas ketentuan dalam perjanjian ini berdasarkan kesepakatan
para Pihak, maka akan diatur kemudian dalam addendum, yang merupakan satu
kesatuan dan/atau bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian ini.
PASAL 18
FORCE MAJEURE (AREA MUSAYYAR)
1. Yang dimaksud Force Majeure dalam perjanjian ini, adalah seluruh peristiwa yang
terjadi di luar kemampuan dan kehendak SYARI’ secara langsung maupun tidak
langsung, meskipun Pihak yang mengalaminya tersebut telah melakukan tindakan
pencegahan dan kejadian tersebut secara nyata bukan disebabkan oleh kelalaian
atau kesalahan Pihak tersebut (Acts of God), yaitu peristiwa-peristiwa berupa,
termasuk tetapi tidak terbatas pada kejadian yang disebabkan oleh gempa bumi,
banjir, angin topan, kilat, halilintar, pemogokan, demonstrasi, huru-hara, sabotase,
kerusuhan sosial atau penundaan pekerjaan/penghentian pekerjaan atau kewajiban
berdasarkan perjanjian ini yang diakibatkan adanya peraturan pemerintah yang
berwenang;
PASAL 19
BIAYA PERJANJIAN
Semua biaya yang timbul dari perancangan dan pembuatan perjanjian ini, termasuk
biaya materai dan penggandaannya menjadi tanggungan SYARIK;
PASAL 20
PENUTUP
Alhamdulillahirobbil ‘Alamien,
Demikian Perjanjian ini dibuat dan atas permintaan SYARIK, dibuat dalam rangkap 2
(dua) bermaterai cukup, masing-masing mendapatkan satu rangkap dan mempunyai
kekuatan hukum yang sama untuk dilaksanakan dan ditaati oleh SYARIK sebagaimana
mestinya.