Anda di halaman 1dari 10

INSTAGRAM DAN PEMBENTUKAN CITRA

(Studi Kualitatif Komunikasi Visual dalam


Pembentukan Personal Karakter Account
Instagram @basukibtp)
Rama Kertamukti
Dosen Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga

ABSTRACT

See attitude ahok in reality and being displayed in instagram strengthen the identity of human beings that
could have been capricious hanging from the interaction with others, instagram used as the merger characteristic
of personal and objectives to others through the show that made. With the concept of the theory of dramaturgy
used in uncover ahok is very right , role-play which a person does it will create the conditions the interaction that
then give them the meaning of its own. In purport visual on instagram dramaturgis with the concept of ,
depends also purport with background social society that the handling, in the concept of visual called an image
that was captured and perceived.

Keywords: Ahok, Dramaturgi, Instagram, Visual

citraan. Media sosial sebagai media online da-


Latar Belakang pat kapan pun diakses oleh masyarakat dapat
Kegiatan pencitraan pada tokoh politik membentuk sebuah opini tersendiri, bila me-
haruslah tersusun secara terarah dan efek- dia online tersebut mempunyai tujuan sebagai
tif.Media sosial sebagai media yang banyak di- alat pencitraan bila strategi yang dilakukan
anut dan diikuti banyak orang menjadi media sangat efektif maka personal karakter akan
yang sangat signifikan dan potensial merubah mudah terbangun. Persepsi masyarakat diben-
opini masyarakat dalam berbagai hal.Kegiatan tuk untuk memahami personal karakter terse-
sosial atau kegiatan yang dapat menaikkan but.Persepsi lahir dari adanya pengalaman
opini dibentuk untuk menambah citra sese- masa lalu yang dipertajam oleh nilai-nilai bu-
orang. Media bisa menjadi sekutu kuat dalam daya, nilai-nilai yang dianut, serta berita-berita
mendapatkan pesan dan menyebarkan pesan, yang berkembang (Nova, 2014: 145).Media so-
memahami peran media dan membangun hu- sial yang digunakan sebagai alat pembentukan
bungan yang kuat sebagai ujung tombak pen- citra seseorang menjadi stimuli untuk persepsi

Vol. 08/No.01/April 2015


57
berkembang. Intepretasi akan dilahirkan ben- informasi berupa foto atau gambar secara cepat
tukan dari stimuli berupa penggunaan media lewat aplikasi yang dapat diakses oleh orang lain.
sebagai alat pencitraan dan persepsi dari ma- Tentunya, agar dapat menggunakan aplikasi
syarakat. Intepretasi inilah yang menghadirkan Instagram, selain meng-install melalui Play Store
pendirian seseorang. Pendirian adalah apa yang milik Google atau Apple Store, sobat perlu
sebenarnya dirasakan seseorang (what the indivi- terhubung terlebih dahulu dengan koneksi
dual really feels). Pendirian, sering disebut juga internet.
sebagai sikap, merupakan opini yang masih ter- Selain itu aplikasi yang satu ini berbeda
sembunyi di dalam batin seseorang (latent opin- dengan aplikasi pengeditan foto lainnya yang
ion) (Nova, 2014 : 145). terdapat pada internet kebanyakan. Banyak
Media sosial seperti Instagram mem- orang menggunakannya karena selain mudah
bentuk visualisasi seseorang dengan segala menggunakannnya terdapat banyak efek tam-
aktivitasnya.Media seperti ini dapat memben- bahan. Efek tersebut dapat memanipulasi wa-
tuk dan membangun pendapat umum dengan jah menjadi beda dari aslinya, meski demikian,
cara visualisasi yang baik dan sesuai dengan ada dampak yang positif juga yang dimbulkan
pengharapan masyarakat. Pencitraan positif yaitu kita dapat merubah foto kita menjadi le-
melalui media sangatlah penting, komunikasi bih bagus. Tambahannya kita bisa men-share
dibangun dengan baik. Begitupula, Ahok atau foto instagram ke facebook ataupun twitter
Basuki Tjahya Purnama yang sekarang meng- dengan satu langkah yang mudah. Kita juga
gantikan Joko Widodo sebagai Gubernur Ja- bisa menjadi suatu network dengan semua te-
karta Periode 2014-2017, walau gubernur DKI man yang ada di dalam instagram itu sendiri.
ini pernah marah-marah dengan media ketika Sebagai suatu aplikasi di media sosial instagram
diwawancarai TVOne, sehingga disapa dengan banyak memiliki manfaat dan kelebihannya,
Ahok penakluk media (Nova, 2014:114), tetapi juga mempunyai suatu dampak yang
beliau menggunakan instagram sebagai cara buruk pula.Citra diri dapat terbentuk ketika
visual beliau menyapa rakyat ibukota dengan kita mengunggah sebuah foto mengenai diri
media sosial Instagram. Didasari dengan itu kita di halaman Instagram kita.
bagaimanakah citra yang divisualisasikan Instagram adalah bagian dari komuni-
Ahok dalam instagram miliknya. kasi visual yang dapat membangun citra sese-
orang. Citra merupakan hasil evaluasi dalam
Instagram diri seseorang berdasarkan persepsi dan pe-
Instagram adalah sebuah aplikasi untuk mahaman terhadap gambaran yang telah di-
berbagi foto yang dapat dilihat oleh Follow- olah, diorganisasikan, dan disimpan dalam be-
ers dari pengunggah foto tersebut dan dapat nak seseorang. Citra dapat diukur melalui pen-
saling memberikan komentar antara sesama- dapat, kesan atau respon seseorang dengan tu-
nya. Nama Instagram sendiri berasal dari insta juan untuk mengetahui secara pasti apa yang
dan gram, “insta” yang berasal dari kata instant ada dalam pikiran setiap individu mengenai
dan “gram” yang berasal dari telegram, dapat suatu objek, bagaimana mereka memahaminya
disimpulkan dari namanya yang berarti meng- dan apa yang mereka sukai atau yang tidak di-
informasikan atau membagikan foto kepada sukai dari objek tersebut. Suatu citra bisa
orang lain dengan cepat. Salah satu yang unik sangat kaya makna atau sederhana saja.Citra
dari Instagram adalah foto yang berbentuk per- dapat berjalan stabil dari waktu ke waktu atau
segi, ini terlihat seperti kamera Polaroid dan sebaliknya bisa berubah dinamis, diperkaya
kodak Instamatic bukan seperti foto umumnya oleh jutaan pengalaman dan berbagai jalan pi-
yang menggunakan rasio 4:3.Instagram dapat kiran asosiatif. Setiap orang bisa melihat citra
diartikan menampilkan dan menyampaikan suatu objek berbeda-beda, tergantung pada

Jurnal Komunikasi PROFETIK


58
persepsi yang ada pada dirinya mengenai objek cyber (Nasrullah, 2014:37).
tersebut atau sebaliknya citra bisa diterima re-
latif sama pada setiap anggota masyarakat, ini Citra dalam Visual
yang biasa disebut opini publik. Dalam bukunya, Paul A. Argenti me-
nyatakan citra adalah perusahaan di mata para
Media Sosial sebagai Media konstituen.Sebuah organisasi dapat memiliki
Komunikasi beberapa citra yang berbeda-beda dimata
Persepsi masyarakat dapat dibentuk konstituen yang berbeda-beda pula (2010-
dengan media komunikasi dapat berbentuk :60).Selain itu definisi lain tentang citra adalah
media massa maupun online seperti halnya ins- sebuah cerminan dari identitas sebuah orga-
tagram sebagai media sosial. media dapat nisasi. Dengan kata lain, citra adalah organisasi
membentuk pendapat umum dengan cara sebagaimana terlihat dari sudut pandang kons-
pemberitaan yang sensasional dan berkesinam- tituennya. Tergantung pada kostituen mana
bungan. Hasil dari pemberitaan adalah penci- yang terlibat, sebuah organisasi dapat memiliki
traan yang positif, karena media memiliki fung- banyak citra yang berbeda. Dengan begitu, un-
si dalam pembentukan opini publik seperti tuk mengerti identitas dan citra sama dengan
yang diutarakan Alexis S. Tan (dalam Nurudin, mengetahui seperti apa organisasi itu sebenar-
2013: 65) adalah sebagai berikut: nya dan kemana ia menuju (2010:78).
1. Fungsi Memberi Informasi, mempela- Citra dalam definisi yang lain juga di-
jari ancaman dan peluang, memahami kemukakan oleh Elvinaro Ardianto (Ardianto,
lingkungan, menguji kenyataan, meraih 2011: 62-68), yang menyebutkan citra adalah
keputusan. bagaimana pihak lain memandang sebuah per-
2. Fungsi Mendidik, media memperoleh usahaan, seseorang, suatu komite atau suatu
pengetahuan dan keterampilan yang aktivitas.
berguna memfungsikan dirinya secara Menurut Frank Jefkins dalam (Jefkins,
efektif dalam masyarakatnya, mempe- 2004: 20-23) ada beberapa jenis citra yang di-
lajari nilai, tingkah laku yang cocok agar pelajari dalam kegiatan pencitraan:
diterima masyarakatnya.. a. Citra bayangan (
3. Fungsi Mempersuasi, media memberi )
keputusan, mengadopsi nilai, tingkah Citra bayangan adalah citra atau
laku dan aturan yang cocok agar dite- pandangan orang dalam perusahaan
rima dalam masyarakatnya. mengenai pandangan masyarakat ter-
4. Fungsi Menyenangkan, Memuaskan hadap organisasinya.Citra ini seringkali
Kebutuhan Komunikan, Menggembi- tidaklah tepat bahkan hanya sekedar
rakan, mengendorkan urat syaraf, ilusi sebagai akibat dari tidak mema-
menghibur dan mengalihkan perhatian dainya informasi, pengetahuan, atau
dari masalah yang dihadapi. pemahaman yang dimiliki oleh kalang-
Sehingga bila dilihat media berperan an dalam organisasi ini mengenai pen-
besar dalam membentuk opini di tengah- dapat atau pandangan dari pihak luar.
tengah masyarakat, pembentukan citra sangat- b. Citra yang berlaku (
lah mudah dibentuk secara sistematis. Kehadir- )
an media sosial digunakan sebagai media yang
Kebalikan dari citra bayangan, citra
mempublikasikan konten profil, aktivitas, bah-
yang berlaku adalah citra atau pandang-
kan pendapat pengguna dan juga sebagai me-
an orang luar mengenai suatu organi-
dia yang memberikan ruang bagi komunikasi
sasi. Namun sama halnya dengan citra
dan interaksi dalam jejaring sosial di ruang

Vol. 08/No.01/April 2015


59
bayangan, citra yang terbentuk belum Suatu citra yang lebih baik sebenarnya
tentu sesuai dengan kenyataan. Biasa- dapat dimunculkan kapan saja, terma-
nya citra ini cenderung negatif. suk di tengah terjadinya musibah atau
c. Citra yang diharapkan ( sesuatu yang buruk.
)
Citra harapan adalah citra yang di- Persepsi Visual
inginkan oleh perusahaan. Citra ini Persepsi Visual sendiri merupakan
juga tidak sama dengan citra sebenar- pengolahan citra oleh mata dan pengolahan
nya. Biasanya citra yang diharapkan le- lebih lanjut oleh otak ketika mereka berkomu-
bih baik daripada citra sesungguhnya. nikasi menggunakan bahasa visual. Persepsi
d. Citra perusahaan ( visual dapat terjadi karena adanya sel-sel saraf
yang terdapat pada mata dan otak yang disusun
)
untuk merespon pola-pola tertentu dalam ben-
Citra perusahaan adalah citra dari
tuk image pada retina mata. Sel yang sensitif
suatu organisasi secara keseluruhan.
terhadap cahaya dalam retina merupakan su-
Bukan hanya citra atas produk dan
sunan lapisan sel saraf yang diterima mata ke-
pelayanannya. Citra perusahaan ter-
mudian dikirim ke otak. Terdapat 100 juta sel
bentuk dari banyak hal seperti sejarah
yang sensitif terhadap cahaya dalam retina
atau kinerja perusahaan, stabilitas ke-
yang meliputi lapisan sel saraf yang awalnya
uangan, kualitas produk, dan lain-lain.
diterima mata kemudian dikirim ke otak. Sel
e. Citra majemuk ( pada korteks akan menerima input di daerah
) sekitar retina lalu beberapa input akan menjadi
Banyaknya jumlah pegawai (indivi- warna yang jelas dibeberapa retina, misalnya
du), cabang, atau perwakilan dari se- warna putih meskipun yang lain hitam. Berikut
buah perusahaan atau organisasi dapat merupakan proses penangkapan objek oleh
memunculkan suatu citra yang belum mata:
tentu sama dengan citra organisasi atau
perusahaan tersebut secara keseluruh- Gambar 1.Proses penengkapan objek oleh
an. Jumlah citra yang dimiliki suatu pe- mata dan mempersepsikannya
rusahaan boleh dikatakan sama
banyaknya dengan banyaknya jumlah
pegawai yang dimilikinya.
f. Citra yang baik dan buruk
( ). Benda Mata
Seorang public figure dapat menyan-
Citra yang ditangkap
dang reputasi baik atau buruk. Kedua-
nya bersumber dari adanya citra-citra
yang berlaku (current image) yang bersi- Dalam psikologi, persepsi visual dime-
fat negatif atau positif.Citra yang ideal ngerti sebagai kemampuan untuk menterje-
adalah kesan yang benar yakni se- mahkan apa yang dilihat oleh mata, yaitu ja-
penuhnya berdasarkan pegalaman, pe- tuhnya cahaya masuk ke retina mata. Hasil dari
ngetahuan, serta pemahaman atas ke- persepsi tersebut dikenal dengan istilah: peng-
nyataan yang sesungguhnya. Ini berarti lihatan (eyesight/sight/vision). Beragam kompo-
citra tidak dapat “ dipoles agar lebih nen psikologis yang melibatkan penglihatan
indah dari warna aslinya “ (karena hal itulah yang secara keseluruhan disebut sebagai
itu justru dapat mengacaukannya). sistem visual.

Jurnal Komunikasi PROFETIK


60
Dramaturgi dalam Menilai Sosok bagaimana mereka melakukannya. Kehidupan
Penelitian mengenai Ahok ini meng- menurut teori dramaturgi adalah ibarat teater,
gunakan Dramaturgi sebagai pengungkap interaksi sosial yang mirip pertunjukan drama,
visual yang dihadirkan Ahok pada Instagram- yang menampilkan peran. Dalam memainkan
nya. Dramaturgi kental dengan pengaruh dra- peran menggunakan bahasa verbal dan peri-
ma atau teater, memahami bahwa dalam inte- laku non verbal dan mengenakanatribut ter-
raksi antar manusia ada “kesepakatan” perilaku tentu. kehidupan sosial dibagi menjadi wilayah
yang disetujui yang dapat mengantarkan ke- depan” (front region) yang merujuk peristiwa
pada tujuan akhir dari maksud interaksi sosial sosial bahwa individu bergaya menampilkan
tersebut. Bermain peran merupakan salah satu perannya dan wilayahbelakang(back region) yang
alat yang dapat mengacu kepada tercapainya merujuk tempat dan peristiwayang memung-
kesepakatan tersebut.pertamakali memperke- kinkan mempersiapkan perannya di wilayah
nalkan tentang dramaturgi, sebuah teori dasar depan. Teori Dramaturgi adalah teori yang
tentang bagaimana individu tampil di dunia menjelaskan bahwa interaksi sosial dimaknai
sosial. Dalam pandangan Goffman, diri bu- sama dengan pertunjukan teater atau drama
kanlah milik aktor tetapi lebih sebagai hasil di atas panggung. Manusia adalah aktor yang
interaksi dramatis antara aktor dan audien. Diri berusaha untuk menggabungkan kartakteristik
adalah pengaruh dramatis yang muncul dari personal dan tujuan kepada orang lain, melalui
suasana yang ditampilkan. Dramaturgi Goff- pertunjukan dramanya sendiri (Widodo,
man memperhatikan proses yang dapat men- 2010:167).
cegah gangguan atas penampilan diri. Meski
sebagian besar bahasannya ditekankan pada in- Visualisasi Ahok dalam Instagram
teraksi dramaturgis ini, Goffman menunjukan Banyak kegiatan Ahok dalam aktivitas-
bahwa pelaksanaannya adalah sukses. Hasilnya nya ketika sebagai wakil gubernur dan setelah
adalah bahwa dalam keadaan biasa, diri yang menjadi Gubernur menggantikan Joko-
serasi dengan pelakunya,penampilannya ber- wi.Ahok dalam Instagram ingin memperlihat-
asal dari pelaku (Poloma, 2010: 14). kan bahwa semua orang dapat menciptakan
Dalam teori Dramaturgi, manusia ada- “arti” dalam aktivitasnya. Semua orang tiap
lah aktor yang berusaha menggabungkan ka- hari melakukan komunikasi baik berbicara
rakteristik personal dan tujuan kepada orang langsung, maupun menggunakan media. Da-
lain. Teori melihat manusia sebagai individu lam proses komunikasi melibatkan produksi
dan masyarakat (Goffman dalam Poloma, makna (production of meaning), melalui penggu-
2010:233). Dalam teori ini manusia berbeda naan kata, gambar, lambang, dan tindakan
dengan binatang karena mempunyai kemam- (Nova, 2014:92). Dengan dramaturgi kita akan
puan berpikir, bisa mempelajari dan mengubah dapat melihat dari sudut penerima pesan atau
makna dan simbol, melakukan tindakan dan pengkonsumsi makna (consumtion of meaning),
berinteraksi. Teori ini muncul dari ketegangan ada makna yang ingin disampaikan dan makna
yang terjadi antara “I dan Me” (gagasan Mead). itu diinginkan menjadi nilai bagi masyarakat
Ada kesenjangan antara dirikita dan diri kita yang melihat visual Ahok di Instagrammya.
yang tersosioalisasi. Konsep “I” merujuk pada Dalam account Instagram @basuki-
apa adanya dan konsep “me” merujuk pada btp, Basuki Tjahya Purnama yang sering disapa
diri orang lain(Wagiyo, 2004: 107). Ketegangan Ahok menghadirkan foto-foto sebagai bukti
berasal dari perbedaan antara harapan orang kegiatannya di Balai Gubernur maupun ketika
terhadap apa yang mesti kita harapkan. Pen- memimpin rapat di kantor atau di luar kantor.
dekatan dramaturgi adalah bukan apa yang Fungsi amplifikasi dibentuk dalam visualisasi
orang lakukan, atau mereka melakukan tetapi di foto-foto dalam instagram, citra yang

Vol. 08/No.01/April 2015


61
Gambar 1.Instagram @basukibtp Gambar 2. Instagram layer 2 @basukibtp

diharapkan dibentuk.Visualisasi ini dianalisa Dalam gambar 2, diperlihatkan Ahok


menggunakan teori Dramaturgi menjelaskan bersama-sama masyarakat, adanya interaksi
bahwa identitas manusia adalah tidak stabil dan antar manusia ada kesepakatan perilaku yang
setiap identitas itu merupakan bagian kejiwaan disetujui yang dapat mengantarkan kepada tu-
psikologi yang mandiri. Identitas manusia bisa juan akhir dari maksud visual tersebut (Polo-
saja berubah-ubah tergantung interaksi dari ma, 2010: 234).Deretan visual di account ahok
orang lain. Disinilah Dramaturgi masuk, ingin bercerita dan menampilkan Ahok sebagai
bagaimana kita menguasai interaksi tersebut. visual pemimpin bagi masyarakat, Goffman
Dalam dramaturgi, interaksi sosial dimaknai menerangkan bahwa individu dapat menyaji-
sama dengan pertunjukan teater. Manusia adalah kan suatu pertunjukkan (show) bagi orang lain,
aktor yang berusaha untuk menggabungkan tetapi kesan si pelaku terhadap pertunjukkan
karekteristik personal dan tujuan kepada orang ini bisa berbeda-beda. Masyarakat dapat meli-
lain melalui pertunjukan dramanya sendiri. hat Ahok dalam proses interaksi keseharian
Dengan konsep teori dramaturgi dan dengan melihat tindakannya. Ada dua bidang
permainan peran yang dilakukan oleh manusia, penampilan yang perlu dibedakan dalam me-
terciptalah suasana- suasana dan kondisi lihat sosok Ahok; yaitu dalam dramaturgi perlu
interaksi yang memberikan makna tersendiri. dibedakan antara panggung depan (front stage)
Munculnya pemaknaan ini sangat tergantung dengan panggung belakang (back stage). Pang-
pada latar belakang sosial masyarakat itu sen- gung depan adalah bagian penampilan individu
diri. Dramaturgi dianggap masuk kedalam per- yang secara teratur berfungsi sebagai cara un-
spektif obyektif karena teori ini cenderung me- tuk tampil didepan umum sebagai sosok yang
lihat manusia sebagai mahkluk pasif. Meskipun ideal. Sedangkan panggung belakang adalah
pada awal ingin memasuki peran tertentu bagian penampilan individu yang tidak sepe-
manusia memiliki kemampuan untuk subyektif nuhnya dapat dilihat, hal ini dapat memung-
atau kemampuan untuk memilih, namun pada kinkan bahwa tradisi dan karakter pelaku
saat menjalankan peran tersebut manusia sangat berbeda dengan apa yang dipentaskan.
berlaku objektif, berlaku natural, mengikuti (Poloma, 2010:235). Goffman membagi pang-
alur. Ahok sebagai individu yang meledak-ledak gung depan (front stage) ini menjadi dua bagian
tergambarkan sebagai sosok yang ramah dan yaitu, front pribadi (personal front) dan setting
sangat bersahaja, dalam foto instagram Ahok front pribadi. Personal front mencakup bahasa
berusaha untuk menggabungkan karekteristik verbal dan bahasa tubuh pelaku.Misalnya, ber-
personal dan tujuan kepada orang lain. bicara dengan sopan, pengucapan istilah-istilah
asing, berbicara dengan intonasi tertentu, ben-
tuk tubuh, ekspresi wajah, pakaian, dan seba-
gainya. Sedangkan setting front pribadi seperti

Jurnal Komunikasi PROFETIK


62
alat-alat yang dianggap sebagai perlengkapan ikuti alur. Pada kasus Ahok, ia menjalani
yang dibawa pelaku ke dalam penampilannya rutinitas sebagai orang nomer satu DKI dan
(Supardan, 2007:158).Kegiatan ini termasuk pe- mengikuti alur sebagai kepala birokrasi di
nampilan dengan memberikan stimuli berupa struktur pemerintahan Gubernuran. Dan sering-
simbol-simbol yang mencerminkan Ahok or- kali menemukan hal-hal yang keluar dari jalur
ang nomor satu di DKI. kebijakan yang Ahok pimpin dan seringkali pula
Melihat sikap Ahok di kenyataan dan ia marah dan terekam meledak-ledak. Proses
yang ditampilkan di Instagram menguatkan subjektif ini akan beralih menjadi objektif saat
bahwa identitas manusia bisa saja berubah- Ahok menjalani peran Gubernur yang ia jalani.
ubah tergantung dari interaksi dengan orang Ahok mengerti segala tingkah lakunya
lain, instagram digunakan sebagai pengga- seharusnya menjadi contoh bagi bawahan dan
bungan karakteristik personal dan tujuan masyarakat yang beliau pimpin. Dramaturgis
kepada orang lain melalui pertunjukkan yang merupakan teori yang mempelajari proses dari
dibuat dengan konsep dramaturgi dan per- perilaku dan bukan hasil dari perilaku.
mainan peran yang dilakukan seseorang akan Objektivitas yang digunakan disini adalah
tercipta suasana-suasana dan kondisi interaksi karena institusi tempat dramaturgi berperan
yang kemudian memberikan makna tersendiri. (Gubernuran) adalah memang institusi yang
Sikap Ahok yang meledak-ledak di media mas- terukur dan membutuhkan peran-peran yang
sa khususnya di Televisi ditanggapi sangat po- sesuai dengan semangat institusi tersebut. Pada
sitif oleh masyarakat, seperti dikutip dalam ha- bukti yang nyata bahwa terjadi permainan pe-
rian Merdeka 12 Maret 2015, Direktur opini ran yang dilakukan Ahok dengan mengguna-
Cyrus Network Hafizul Mizan menyatakan ha- kan media Instagram dan dapat dilihat masya-
sil survei menunjukkan citra Ahok di mata ma- rakat. Ahok menciptakan sebuah mekanisme
syarakat cukup baik. “Hasil survei kita terkait dimana permainan peran dapat Ahok tampil-
citra Ahok di mata publik yang paling melekat kan dengan sosok tertentu yang dapat di per-
adalah tegas dan berani sebesar 50,3 persen, sepsikan baik oleh masyarakat.
arogan dan temperamen 17,5 persen semen-
tara untuk etnis dan agama (China dan Kristen) Kesepakatan Peran
7,0 persen dan anti korupsi 3,1 persen.” Dilihat Memahami bahwa dalam interaksi
dari kenyataan itu aspek visual dalam insta- antar manusia ada “kesepakatan” perilaku yang
gram adalah menjadi peneguh citra Ahok se- disetujui yang dapat mengantarkan kepada tu-
bagai panggung depan, karena memperlihat- juan akhir dari maksud interaksi sosial terse-
kan pakaian dan gimmick yang ada dalam vi- but.Bermain peran merupakan salah satu alat
sual foto tersebut. yang dapat mengacu kepada tercapainya ke-
Dalam pemaknaan visual di instagram sepakatan tersebut. Citra yang dibangun oleh
dengan konsep dramaturgis, tergantung juga Ahok sudah mendapatkan peran pada masya-
dengan pemaknaan latar belakang sosial ma- rakat, karena personal image Ahok sudah ter-
syarakat yang memaknai, dalam konsep visual bangun oleh media massa tinggal Ahok memo-
disebut citra yang ditangkap dan dipersepsikan. lesnya di media sosial seperti Instagram. Dalam
Dalam konsep ini pemaknaan sangat subjektif personal brand (Haroen, 2014: 73) bukan hanya
dalam mempersepsi karena dalam teori ini ma- menghadirkan personal image, tetapi yang lebih
nusia dilihat sebagai makhluk pasif. Pada awal penting tokoh menghadirkan realita dan janji
memasuki peran seseorang memiliki kemam- sebagai tokoh publik haruslah ditepati. Sebuah
puan untuk menjadi subjektif (kemampuan un- politik pencitraan yang tidak didukung dengan
tuk memilih) tetapi pada saat menjalankan pe- bukti dan realisasi, sama artinya dengan bunuh
ran manusia berlaku objektif, natural dan meng- diri.

Vol. 08/No.01/April 2015


63
Tubuh seorang pemimpin dibangun mengilhami mereka untuk bergerak ke arah
oleh Ahok dalam foto-fotonya di Instagram, ke- yang dikehendaki, dalam kasus penampilan
pemimpinan terdiri atas atribut tertentu yang Ahok di Instagram itu sudah cukup membawa
melekat pada diri pemimpin atau sifat personal peran ke arah itu.
yang membedakan dengan masyarakat ataupun
pengikutnya. Stephen Zaccaro di dalam buku Gambar 2. Ahok dalam Inspeksi Mendadak
Personal Branding (Haroen, 2014: 86), me- di Instagram
nyimpulkan ada sejumlah sifat dominan yang
dimiliki oleh seorang pemimpin, yaitu:

1. Cerdas, pemimpin cenderung memiliki


kecerdasan dalam hal kemampuan ber-
bicara, bernalar dan menafsir lebih
kuat.
2. Percaya Diri, pemimpin cenderung
memiliki keyakinan akan kompetensi
keahlian yang dimiliki dan juga meliputi
harga diri serta keyakinan diri Penampilan Ahok yang seperti itu
3. Jujur, pemimpin cenderung memiliki menciptakan reputasi pemimpin yang tanggap
kualitas kejujuran dan dapat dipercaya. dan mempunyai estetika yang baik. Penampil-
Kejujuran membuat seorang pemim- an yang selalu rapi memperlihatkan juga ke-
pin dapat dipercaya dan layak untuk percayaan diri yang baik dan dan pemimpin
diberi kepercayaan oleh pengikutnya. yang berkredibilitas. Dalam foto yang tampak,
4. Determinatif, adalah hasrat menyele- pemimpin yang cerdas, mempunyai kepercaya-
saikan pekerjaan yang meliputi ciri se- an diri, jujur, determinatif terbukti pada gam-
perti inisiatif, gigih, serta dapat mem- bar latar di belakangnya yang sedang menyidak
pengaruhi dan mengarahkan. lingkungan di DKI, dan interaktif selalu ber-
5. Interaktif, pemimpin cenderung memi- komunikasi dengan bawahan dan masyarakat
liki sifat dapat menjalani hubungan dalam arti siap menerima informasi apa pun.
yang menyenangkan dengan individu Grooming perlu dilakukan, grooming ada-
lainnya. Pemimpin yang menunjukkan lah tata cara menjaga penampilan supaya selalu
sifat interaktif cenderung bersahabat, menari, terjaga dan rapi.Menurut Goffman di
ramah, sopan, bijaksana dan diploma- awal, ada dua bidang penampilan yang perlu
tis. Mereka sensitif terhadap kebutuh- dibedakan: panggung depan (front region) dan
an orang lain dan menunjukkan per- panggung belakang (back stage). Panggung de-
hatian atas kehidupan mereka. pan adalah bagian penampilan individu yang se-
cara teratur berfungsi didalam mode yang
Pemimpin seperti Ahok harus mem- umum dan tetap untuk mendefinisikan situasi
punyai karakter, ia harus mampu memadukan bagi mereka yang menyaksikan penampilan itu.
realitas emosi dengan apa yang mereka lihat Di dalamnya termasuk setting dan personal front,
sehingga meghasilkan pengaruh yang menda- yang selanjutnya dapat dibagi menjadi penam-
lam bagi pengikutnya dan menjadikan visi yang pilan (appearance) dan gaya (manner). Dalam
mampu membangkitkan inspirasi. Robert E. kaitannya dengan kehidupan dalam online, ke-
Kaplan (Haroen, 2014: 87), pemimpin ber- tika seseorang sedang di instagram, maka se-
karakter terbaik memiliki kecakapan yang da- seorang perlu menjaga penampilannya dalam
pat membangkitkan daya cipta orang lain dan berinteraksi agar mereka kelihatan bagus saat

Jurnal Komunikasi PROFETIK


64
di on line dan tidak menyebabkan flame agar si- Self in Everyday Life. Doubleday
tuasi kehidupan yang terdapat didalamnya da- Anchor, Garden City, New York.
pat berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan.
Haroen, Dewi. 2014. Personal Branding: Kunci
Disamping panggung depan, terdapat juga
Kesuksesan Berkiprah di Dunia Politik.
daerah dibelakang layar. Pengidentifikasian
Pt. Gramedia, Jakarta.
daerah belakang ini tergantung pada penonton
yang bersangkutan.Kegiatan di belakang Masri, Andry. 2010. Strategi Visual. Jalasutra,
Yogyakarta.
menggunakan istilah team sebagai “Sejumlah
individu yang bekerja sama mementaskan suatu Nurudin. 2013. Pengantar Komunikasi Massa.
routine”. Agar pertunjukkan berjalan PT Rajagrafindo Persada, Jakarta.
sebagaimana yang diinginkan maka team akan Poloma, Margaret. 2010. Sosiologi Kontemporer.
melakukan tindakan-tindakan yang bersifat PT Rajagrafindo Persada, Jakarta.
protektif yakni dengan membuat naskah. Baik
si pelaku maupun para penonton yakin bahwa Saverin, Werner J. 2005. Teori Komunikasi:
daerah belakang tersebut tidak mudah di- Sejarah, Metode, dan terapan di dalam
masuki. Demi kepentingan “social establishment” Media Massa. Ed. Kelima. Prenada
maka si pelaku harus bertindak sedemikian Media, Jakarta.
rupa sehingga pertunjukkan tersebut berjalan Soekanto, Soerjono, 2006. Sosiologi Suatu
mulus.Perspektif dramaturgis melihat “Self” Pengantar. Gramedia, Jakarta.
sebagai produk yang ditentukan oleh situasi
sosial. (Poloma, 2004:234). Sumartini, Sri, 2010. Anatomi dan Perkembang-
Dramaturgi menekankan dimensi eks- an Teori Sosial, Aditya Media, Malang.
presif/impresif aktivitas manusia, yakni bahwa Supardan, Dadang, 2007. Pengantar Ilmu Sosial:
makna kegiatan manusia terdapat dalam cara Sebuah Kajian Pendekatan Struktural,
mereka mengekspresikan diri dalam interaksi Jakarta.
dengan orang lain yang juga ekspresif. Oleh
karena perilaku manusia bersifat ekspresif ini- Widodo, Suko, 2010. Anatomi dan Perkembang-
lah maka perilaku manusia bersifat dramatik. an Teori Sosial. Aditya Media Publi-
Pendekatan dramaturgis Goffman berintikan shing, Malang.
pandangan bahwa ketika manusia berinteraksi
Wignyosoebroto, Soetandiyo, 2008. Teori-Teori
dengan sesamanya, ia ingin mengelola pesan
Sosial. Aditya Media Publishing,
yang ia harapkan tumbuh pada orang lain ter-
Malang.
hadapnya. Untuk itu, setiap orang melakukan
pertunjukan bagi orang lain. Dilihat dari itu
konsep dramaturgis Ahok, ia sedang di atas
panggung metaforis yang sedang memainkan
peran pemimpin yang baik.

Daftar Pustaka
Bungin, Burhan.2008. Kontruksi Sosial Media
Massa. Prenada Media Group, Jakarta.
Goffman, Erving. 1959. The Presentation of

Vol. 08/No.01/April 2015


65
Jurnal Komunikasi PROFETIK
66

Anda mungkin juga menyukai