Anda di halaman 1dari 3

Teknik pembuatan vidio yang saya lakukan menggunakan laptop tanpa bantuan kamera lain,

jadi saat zoom dengan peserta didik kelas 1 yang aslinya sejumlah 30 namun hanya diikuti 5
peserta didik hal ini dikarenakan kendala jaringan. saya merecord semua aktivitas yang saya
lakukan. Sedangkan untuk maenampilkan materi saya menggunakan power point yang
dimunculkan dilayar sehingga peserta didik dapat melihat. Pembelajaran yang dilakukan tidak
hanya secara audio. Teknik pengambilan gambar berdasarkan sudut menggunakan teknik neutral
atau disebut juga normal angle. Pada angle ini tingginya kamera saat membidik sejajar dengan
subjek atau objek yang dibidik. Tolak ukur mensejajarkan sorotan kamera dengan subjek adalah
pada posisi kepala, tepatnya pada area mata.
Sedangkan teknik pengambaran gambar berdasarkan ukuran gambar adalah MCU (Medium
Close Up) yakni teknik yang mempertegas gamabaran profil seseorang. Pengambilannya dengan
menyorot dari kepala hingga dada. Dua teknik di atas yang digunakan karena saat pengambilan
gambar menggunakan kamera laptop yang langsung merecord aktivitas yang dilakukan tanpa
menggunakan kamera tambahan, dengan posisi subjek duduk, jadi tidak memungkinkan
dilakukan dengan teknik pengambilan gambar yang lain.
Setelah itu saya persiapkan kegiatan perekaman,sebelum direkam latihan dulu supaya hasilnya
nanti lebih baik. Setelah direkam saya edit dulu mana yang dihilangkan dan mana yang
dimunculkan pada video. Adapun langkah yang saya lakukan selama pembelajaran sebagai
berikut:

1. Kegiatan Pembuka
Pada kegiatan pembuka menggunakan rekaman layar zoom yang saya record, jadi apa yang
tampak pada layar laptop itulah itulah yang saya jadikan video
2. Kegiatan Inti
Pada kegiatan inti, video masih tetap direkam menggunakan laptop da nada beberapa
kegiatan yang yang direkam sendiri oleh peserta didik dengan bantuan orang tua. Dari hasil
rekaman video yang mereka peroleh kemudian dikirim ke saya untuk diolah dan diedit pada
aplikasi Filmora sesuai dengan kebutuhan pembelajaran yang diinginkan.
3. Kegiatan Penutup
Pada kegiatan penutup menggunakan rekaman layar zoom yang saya record, jadi apa yang
tampak pada layar laptop itulah itulah yang saya jadikan video.
yaitu menarik perhatian, menyebutkan tujuan pembelajaran, menstimulasi
penarikan kembali prasyarat pembelajaran, menyajikan materi, menyediakan
bimbingan pembelajaran, memunculkan kinerja peserta didik, memberikan
umpan balik, menilai kinerja, dan meningkatkan retensi dan transfer

Aspek yang dinilai penting dalam pembuatan video pembelajaran di antaranya


adalah penyajian materi yang benar, teknik penyampaian yang tepat, dan
produksi video dengan kualitas yang optimal. Selain itu durasi video juga
mempengaruhi tingkat ketertarikan penonton elain tentu saja aspek konten,
bentuk media video, penggunaan warna, musik, ilustrasi, presenter,
penggunaan bahasa, dan penugasan melalui video.

Selain itu, jenis produksi video yang dibuat dapat dalam bentuk perekaman
papan tulis, lapangan, slide, dan studi0

hingga penyuntingan yang mana dengan hal tersebut saya belum terbiasa untuk
melakukan pengambilan gambar khususnya dalam hal menjelaskan
pembelajaran secara langsung. Perasaan saya tegang ketika sedang direkam oleh
teman saya, terkadang pikiran saya terpecah sehingga apa yang mau dikatakan
dalam video pembelajaran menjadi lupa sehingga menyebabkan proses
pengambilan gambar dilakukan berkali-kali karena kesalahan ketika berbicara
untuk menjelaskan materi pelajaran. Hal ini membuat saya sadar ternyata sulit
juga berbicara di depan kamera jika belum terbiasa, rasa takut, tegang, dan grogi
bercampur menjadi satu.

Selain itu hal yang dapat saya pelajari dari proses pembuatan video
pembelajaran yaitu mengenai hal penting yang perlu diperhatikan untuk
membuat video adalah pencahayaan dan suara. Pencahayaan harus cukup terang
dan tidak boleh terlalu gelap jika ingin hasil dari video bagus.

Anda mungkin juga menyukai