Anda di halaman 1dari 14

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM

STRUKTUR HEWAN

Nama : Zahria Syifa Ghausi Romb/Kel : A1/5


NIM : B1A019016 Hari/tgl : Selasa, 13 Oktober 2020
Kelas : A Asisten : Habibulah Ahmad Al-Gifari

KEGIATAN PRAKTIKUM 3
Histologi 3 (Saraf, Arteri, Vena, dan Sistem Genitalia)

1. Lengkapi tabel di bawah ini secara singkat dan spesifik!


Bagian Keterangan
Dendrit Juluran sitoplasma pendek berupa percabangan dari
badan sel berfungsi untuk menerima dan
menghantarkan rangsangan ke badan sel.
Selubung Myelin Menyelubungi akson berfungsi untuk melindungi
akson dari kerusakan.
Nodus Ranvier Bagian kecil dari akson yang tidak tertutupi oleh
selubung myelin berfungsi untuk mempercepat
rangsangan dari saraf atau sebaliknya.
Sel Schwan Sel yang mengelilingi selubung myelin berfungsi
untuk menyediakan nutrisi untuk akson.
Akson Juluran sitoplasma panjang dari badan sel
berfungsi untuk meneruskan rangsangan dari badan
sel saraf ke sel saraf lainnya.
2. Apa yang terjadi jika sel saraf (neuron) tidak memiliki selubung myelin? Jelaskan!
Jawab:
Jika sel saraf neuron tidak memiliki selubung myelin maka akan terjadi kerusakan pada
akson, jika terjadi kerusakan pada akson maka penghantaran impuls baik rangsangan
maupun tanggapan akan mengalami hambatan yang mengakibatkan kecepatan perjalanan
gelombang tergantung oleh akson dan ada tidaknya selubung myelin.
3. Mengapa arteri memiliki warna lebih terang jika dibandingkan dengan vena? Jelaskan!
Jawab:
Karena pada pembuluh arteri banyak mengandung oksigen dan sedikit mengandung
karbondioksida sehingga warna pada arteri berwarna lebih terang, sedangkan pada
pembuluh vena sedikit mengandung oksigen karena darahnya yang terdeoksigenasi dan
banyak mengandung karbondioksida sehingga berwarna gelap.
4. Lengkapi tabel perbedaan arteri dan vena di bawah ini!
Parameter Arteri Vena
Letak Lebih dalam Lebih dekat permukaan
Diameter kecil, Diameter besar,
Lumen
Luas permukaan besar Luas permukaan kecil
Pola Aliran Menyebar Mengumpul
Perdarahan Memancar Menetes
Membrana elatica externa Ada Tidak ada
5. Tuliskan proses spermatogenesis!
Jawab:
Proses spermatogenesis merupakan dua proses pembelahan:
1) Pembelahan mitosis dan miosis disebut dengan spermatositogensis (dari 2n menjadi
2n), yaitu pembelahan dari spermatogonium samapi dengan spermatosit primer. Miosis I
adalah pembelahan dari spermatosit primer ke spermatosit sekunder (dari 2n menjadi n),
sedangkan miosis II adalah pembelahan dari spermatosit sekunder menjadi spermatid
(dari n menjadi n).
2) Perubahan spermatid menjadi spermatozoa disebut dengan spermiogenesis (Susilawati,
2011).
6. Jelaskan perbedaan antara saluran ejakulasi dan vas deferens!
Jawab:
Saluran ejakulasi merupakan saluran pendek yang menghubungkan vesikula seminalis
dengan uretra yang memiliki fungsi untuk mengeluarkan sperma agar masuk ke dalam
uretra sedangkan vas deferens adalah saluran panjang dan lurus membentang dari
epididimis ke uretra yang memiliki fungsi sebagai saluran tempat jalannya sperma dari
epididimis menuju kantung semen atau kantung mani (vesikula seminalis).
7. Deskripsikan oviduk sebagai organ internal pada genitalia betina!
Jawab:
Oviduk merupakan saluran yang berkelok-kelok. Oviduk dimulai dengan bangunan yang
mirip corong (infundibulum) dengan lubangnya yang disebut oskum abdominal. Oviduk
panjang dan bergelung. Bagian anterior terbuka ke rongga selom sebagai ostium, sedang
bagian posterior bermuara di kloaka. Dinding bersifat glanduler, bagian anterior
menghasilkan albumin yang berfungsi untuk membungkus sel telur, kecuali pada ular dan
kadal. Bagian posterior sebagai shell gland akan menghasilkan cangkang kapur. oviduk
yang berkembang hanya yang sebelah kiri, bentuknya panjang, bergulung, dilekatkan
pada dinding tubuh oleh mesosilfing dan dibagi menjadi beberapa bagian; bagian anterior
adalah infundibulum yang punya bagian terbuka yang mengarah ke rongga selom sebagai
ostium yang dikelilingi oleh fimbre-fimbre, di posteriornya adalah magnum yang akan
mensekresikan albumin, selanjutnya istmus yang mensekresikan membrane sel telur
dalam dan luar. Uterus atau shell gland untuk menghasilkan cangkang kapur.
8. Tuliskan perbedaan komponen sistem genitalia antara jantan dan betina!
Parameter Jantan Betina
Gonad Testis Ovarium
Organ genetalia eksternal Penis Vagina
Kelenjar Cowper Kelenjar Bartolini
Kelenjar aksesoria
Kelenjar Prostat Kelenjar Parauretral

2
Gambar Skematis Saraf
8

1
4
Keterangan Gambar:

1. Penampang melintang sel ganglion


2. Epineurium
3. Perineurium
4. Endoneurium
5. Sel saraf
6. Selubung myelin
7. Akson
8. Sel satelit
9. Sel Schwann
10. Nodus Ranvier
7
Gambar Skematis Arteri
6
Keterangan Gambar:
2
1. Lumen
1
2. Endothelium
3. Membrana elastica interna 3
4. Tunica intima 4
5. Tunica media
6. Membrana elastica externa 5
7. Tunica adventitia
Gambar Skematis Vena 6

Keterangan Gambar: 1

1. Lumen 2
2. Endothelium 3
3. Membrana elastica interna
4
4. Tunica intima
5. Tunica media 5
6. Tunica adventitia
Gambar Skematis Genitalia Jantan 1

Keterangan Gambar: 2
3
1. Tubulus seminiferus
4
2. Sel-sel Sertoli
6
3. Spermatid
7
4. Spermatozoa
8
5. Lumen
5
6. Sel Leydig
7. Tunica albuginea 9
8. Pembuluh darah
9. Epididimis
5
Gambar Skematis Genitalia Betina
6
Keterangan Gambar: 7
1. Oosit 8
2. Zona pellucida 2
3. Corona radiata 1

4. Cumulus oophorus 3
5. Anthrum 4

6. Sel-sel granulosa 9

7. Theca interna 14
11
8. Theca externa
10
9. Medulla ovarium
13
10. Cortex ovarium
12
11. Folikel de Graaf
12. Oosit sekunder
13. Oosit primer
14. Oogonium
1
Gambar Mikroskopis Saraf

Perbesaran Gambar: 100 X


4
Keterangan Gambar:
2
1. Epineurium
2. Sel satelit 7
3. Perineurium
8
4. Jaringan ikat
5. Penampang melintang sel ganglion 5
6. Sel ganglion 3

7. Endoneurium
6
8. Inti sel
9.
Gambar Mikroskopis Arteri

Perbesaran Gambar: 40 X

Keterangan Gambar:

1. Membrana elastica interna


2. Lumen 2
3. Tunica media 1
4. Membrana elastica externa
5. Tunica adventitia
4

5
Gambar Mikroskopis Vena

Perbesaran Gambar: 40 X

Keterangan Gambar:

1. Lumen
2. Membrana elastica interna
1
3. Tunica media
4. Tunica adventitia
2

3
4
Gambar Mikroskopis Genitalia Jantan
2
Perbesaran Gambar: 100 X

Keterangan Gambar:
1
1. Lumen 5
2. Tubulus seminiferus
3. Spermatosid primer 7
4
4. Spermatid
6
5. Spermatogonia
9
6. Spermatid sekunder
7. Jaringan ikat 3
8. Membran basal 8
9. Spermatozoa
Gambar Mikroskopis Genitalia Betina
2
Perbesaran Gambar: 100 X
3
Keterangan Gambar:

1. Sel-sel folikel 1
2. Folikel primer 6

3. Anthrum
4. Korpus luteum
5
5. Oosit immature
6. Theca 8
7. Jaringan ikat 9
8. Zona pelusida
9. Sel-sel granulosa 4
7
REFERENSI
Susilawati, T., 2011. Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan dengan Kualitas dan Deposisi
Semen yang Berbeda pada Sapi Peranakan Ongole.. Jurnal Ternak Tropika. 12(2), pp.
15-24.

Anda mungkin juga menyukai