KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

INTERVENSI KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN

PENCERNAAN

Dosen Pengajar : Giri Udani, S. Kp., M. Kes.

Di Susun Oleh
Nama : Rima Deliani
NIM : 1914401031
Kelas : DIII Tingkat 2 Reguler 1

KEMENTERIAN KESEHATAN TANJUNGKARANG

POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNGKARANG
JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI DIII KEPERAWATAN TANJUNGKARANG
TA 2019/2020
 Intervensi Keperawatan Pada Klien Dengan Gangguan Pencernaan

Tugas : Membuat intervensi keperawatan pada klien dengan gangguan pencernaan

(Ulkus pertikum dan ketidakseimbangan nutrisi)

a. Diagnosa Keperawatan
 Nyeri berhubungan dengan kerusakan lambung (mukosa lambung)
 Ketidakseimbangan nutrisi (kurang dari kebutuhan) berhubungan dengan
anoreksia

N Diagnosa Intervensi Keperawatan

o. Keperawatan Tujuan Intervensi
1. Nyeri Akut Tujuan : 1. Identifikasi lokasi,
b.d. kerusakan Setelah dilakukan tindakan karakteristik, durasi,
jaringan keperawatan selama 1x24 frekuensi kualitas, dan
jam diharapkan nyeri klien intensitas nyeri
membaik 2. Identifikasi skala nyeri
3. Kaji respon nyeri verbal
Dengan kriteria hasil : dan non verbal yang
a. Nyeri dirasakan klien
b. Kemampuan 4. Berikan teknik non
menggunakan teknik non farmakologis untuk
farmakologis mengurangi rasa nyeri
dengan kompres hangat
5. Kontrol lingkungan yang
memperberat nyeri dengan
mengontrol kebisingan
6. Jelaskan strategi
meredakan nyeri
7. Anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
8. Ajarkan teknik
farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
9. Kolaborasi pemberian
analgetik
2. Ketidakseimba Tujuan : 1. Identifikasi status nutrisi
ngan nutrisi Setelah dilakukan tindakan 2. Identifikasi alergi dan
b.d. anoreksia keperawatan selama 1x24 intoleransi makanan
jam diharapkan kebutuhan 3. Identifikasi makanan yang
nutrisi klien membaik disukai
4. Identifikasi kebutuhan
kalori dan jenis nutrien
Dengan kriteria hasil : 5. Monitor asupan makanan
1. Adanya peningkatan 6. Monitor berat badan
berat badan sesuai 7. Fasilitasi menentukan
dengan tujuan pedoman diet dengan
2. Mampu membahas mengenai
mengindentifikasi tujuan piramida makanan
3. Mampu mengidentifikasi 8. Sajikan makanan secara
kebutuhan nutrisi menarik dan suhu yang
4. Adanya keinginan untuk sesuai
makan 9. Berikan makanan tinggi
5. Tidak adanya nyeri serat untuk mencegah
abdominal konstipasi
10. Berikan makanan tinggi
kalori dan tinggi protein
11. Anjurkan posisi duduk
12. Ajarkan diet yang
diprogramkan
13. Kolaborasi dengan ahli
gizi untuk menentukan
jumlah kalori dan jenis
nutrien yang dibutuhkan