Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

DSS (Decision Support System) merupakan suatu sistem informasi yang

diharapkan dapat membantu manajemen dalam proses pengambilan

keputusan. Sistem pendukung keputusan merupakan suatu pendekatan untuk

mendukung pengambilan keputusan. Sistem pendukung keputusan

menggunakan data, memberikan antarmuka pengguna yang mudah, dan dapat

menggabungkan pemikiran pengambil keputusan (Turban, 2005). Sedangkan

sistem informasi adalah sekumpulan prosedur organisasi yang ada pada saat

dilaksanakan akan memberikan informasi untuk mengambil keputusan atau

mengendalikan informasi. Dapat disimpulkan bahwa DSS (Decision Support

System) merupakan bagian dari sistem informasi.

Lembaga pendidikan merupakan tempat untuk membentuk serta

mendidik generasi muda, tetapi selama ini masih banyak siswa-siswi yang

melanggar aturan yang ditetapkan sekolah. Selama ini guru bimbingan

konseling (BK) merasa kesulitan dalam menginventarisasi data dan

mengambil keputusan dengan cepat terhadap siswa-siswi yang melanggar

aturan yang sudah diterapkan sekolah. Selama ini pendataan masih ditulis di

buku (manual). Kekurangan dari penggunaan sistem manual adalah kegiatan

operasional akan sering terhambat atau terkendala dengan waktu dan

kesalahan teknik baik penulisan maupun penyajian informasi yang

diinginkan. Permasalahan tersebut yang harus diatasi guna memudahkan guru

1
2

untuk menginventaris data dan mengambil keputusan dengan cepat terhadap

siswa-siswi yang melanggar aturan sekolah.

Sistem pendukung keputusan bimbingan konseling untuk pelanggaran

siswa bertujuan untuk membantu guru dalam menginventarisasi data dan

pengambilan keputusan dengan cepat terhadap siswa-siswi yang melanggar

tata tertib sekolah. Kerja sistem pelanggaran siswa adalah mengambil

keputusan terkait pelanggaran siswa-siswi selama di sekolah berdasarkan

poin-poin yang telah berlaku di sekolah, selanjutnya akan diproses oleh

sistem sehingga output akan berupa sebuah kesimpulan pernyataan tentang

keputusan dari pelanggaran siswa.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, maka rumusan

masalahnya adalah

1. Bagaimana merancang dan membuat aplikasi untuk memudahkan guru

menginventarisasi data siswa yang melanggar tata tertib sekolah.

2. Bagaimana membuat aplikasi sistem pendukung keputusan bimbingan

konseling untuk pelanggaran siswa.

C. Batasan Masalah

Sebuah sistem tentunya mempunyai tujuan, begitu juga dengan sistem

pendukung keputusan pelanggaran siswa. Agar sistem mampu mencapai

tujuannya maka harus mampu mengatasi masalah-masalah yang terjadi/yang

ditimbulkan, oleh karena itu ruang lingkup masalah sistem pendukung

keputusan pelanggaran siswa terfokus pada :


3

1. Penerapan sistem pendukung keputusan pelanggaran siswa

diimplementasikan pada sekolah. Tujuannya adalah untuk memudahkan

sekolah dalam memonitoring tingkah laku anak didiknya yang melanggar

tata tertib sekolah dan memudahkan guru Bimbingan Konseling dalam

pendataan siswa yang melakukan pelanggaran.

2. Sistem hanya dapat digunakan oleh guru bimbingan konseling. Guru dapat

mengoperasikan sistem, mengelola, melihat, menghapus, merubah data

terkait pelanggaran siswa.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian sistem pendukung keputusan pelanggaran siswa adalah:

1. Merancang dan membuat aplikasi untuk memudahkan guru

menginventarisasi data siswa yang melanggar tata tertib sekolah.

2. Merancang dan membuat aplikasi sistem pendukung keputusan bimbingan

konseling untuk pelanggaran siswa.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian sistem pendukung keputusan

pelanggaran siswa adalah :

1. Memudahkan guru dalam menginventarisasi data siswa–siswi yang

melanggar tata tertib sekolah.

2. Membantu sekolah dalam mengambil keputusan dengan cepat tindakan

apa yang akan dilakukan sekolah kepada yang melanggar.


4

F. Sistematika Penulisan

Skripsi ini disusun dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan

masalah, tujuan, manfaat dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Berisi tentang teori-teori yang digunakan dalam penelitian,

perancangan dan pembuatan sistem.

BAB III METODE PENELITIAN

Menguraikan gambaran obyek penelitian, analisis semua

permasalahan, perancangan sistem baik secara umum maupun

spesifik.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Memaparkan dari hasil-hasil tahapan penelitian, mulai dari analisis,

desain, hasil testing dan implementasinya.

BAB V PENUTUP

Berisi tentang kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai