Anda di halaman 1dari 6

ARTIKEL

BED ICU

DISUSUN OLEH :
NAMA: KHAIRUNNISA
NPM : P2.31.38.1.17.025

MATA KULIAH : PRAKTEK LIFE SUPPORT


DOSEN PENGAMPU : ERNIA SUSANA, ST., M.Si.

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II


JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK
D-IV
PENGERTIAN DAN FUNGSI

ICU Bed adalah tampat tidur rumah sakit yang dibuat khusus untuk dipakai di ruangan
ICU atau Intensive Care Unit. Dimana biasanya pasien sudah sangat minimal pergerakannya
sehingga tempat tidur tersebut sebagai satu-satunya alas pasien berada harus bisa digerakkan ke
segala arah, untuk memudahkan pemeriksaan kepada si pasien.

Untuk menggerakkan bagian-bagian ranjangnya, ICU Bed umumnya sudah memakai


tenaga listrik juga seperti bed elektrik 3 crank. Seperti halnya bed elektrik 3 crank, pada ICU bed
alas bed-nya bisa digerakkan naik turun di bagian kepala, badan dan kaki pasien. Selain itu, ICU
bed juga ditambah dengan 1 motor lagi yang bisa menggerakkan ranjang ke kiri dan kekanan.
Sehingga ICU Bed biasa disebut juga bed pasien 4 motor.1

FUNGSI

Gerakan yang disediakan Bed ICU akan sangat menunjang proses perawatan kepada pasien yang
memang harus diberlakukan secara lebih intens. Sehingga mampu memberikan pelayanan lebih
baik dari pada ranjang biasa. Untuk pengaturan kostumisasi, diatur sedemikian rupa sehingga
bisa dijalankan menggunakan perangkat digital dan komputerisasi.

PRINSIP KERJA

Mesin pada bed patient elektrik bisa di naik turunkan karena bekerjanya sistem hidrolic
pada alat. Namun biasanya apabila penggunaan remote control tidak bisa digunakan maka ada
kerja manual untuk bed patient elektrik tersebut. Dari sekian banyak penggunaan tiap bagian
pada bed patient elektrik , semua dikerjakan oleh sistem utama kerja dari bed patient yaitu sistem
control untuk semua pergerakan crank dari setiap bagian , dengan hanya menggunakan remote
control maka semua dikerjakan oleh sistem utama tersebut dengan menggerakan hidrolic yang
ada di bed patient elektrik.
Semua bagian bisa bekerja karena mandapat supply dari listrik, setelah itu  remote
sebagai tombol push button dari alat digunakan untuk memilih pergerakan dimana pergerkan
yang terjadi seusai dengan keingnan pasien. Pada remote control ada bagian yang namanya
disebut dengan HI-LO befungsi untuk mengatur tinggi rendah bed , backboard adjustment
mengatur pergerkan papan punggung, Kni board adjustment mengatur pergerakan papan pada
lutut, back and knee board mengatur pergerakan  papan punggung dan lutut, adjustment bergerak
berbarengan dan terakhir penggunaan trendelenburg miring kedepan atau belakang. Sinyal yang
dikirmkan dari remote control membuat bekerjanya sistem kerja utama dari bed patient untuk
menggerkan sistem hidolic pada pasien. Itulah prinsip kerja dari bed patient elektrik2
BAGIAN-BAGIAN ALAT
1. Roda
Roda memungkinkan gerakan mudah dari tempat tidur. Dilengkapi juga dengan kunci roda yang
berguna untuk keamanan.

2. Elevation
Tempat tidur pasien dapat diangkat dan diturunkan dibagian kepala, kaki, maupun keseluruhan.
Sedangkan di tempat tidur non-elektrik menggunakan engkol yang dapat kita temukan pada kaki
tempat tidur. Namun pada bed elektrik hal ini sudah di kontrol pada remote kontrol sehingga
menggerakan motor.

3. Rel Sisi
Bed Patient memiliki rel /sel samping yang dapat dinaikkan atau diturunkan. Yang berfungsi
sebagai perlindungan kepada pasien ditempat tidur supaya tidak terjatuh.

4. Remote Control
Yang digunakan untuk mengontrol pergerakan Bed Patient.

BLOK DIAGRAM

Cara kerja Blok Diagram :


1. PLN Menberikan listrik berpolaritas AC ke Control Box.
2. Di Control Box terdapat 2 block yaitu Board Control dan Power Supplay. Control
Board digunakan untuk mengontrol pergerakan Actuator Kaki, Actuator Kepala,
Actuator Punggung, High Low dan Trendelenburg. Power Supplay digunakan untuk
memberikan listrik DC ke blok yang membutuhkan listrik berpolaritas DC.
3. Connector digunakan untuk menghubung antara Block Remote, Actuator Kaki,
Actuator Kepala, Actuator Punggung. Lifting Column Punggung digunakan untuk
menghubungkan antara Control Box dengan High Low dan Trendelenburg.
Remote ditekan dan memberikan perintah ke Board Control untuk melakukan
Pergerakan Actuator Kaki, atau Actuator Kepala, atau Actuator Punggung, atau High
Low dan Trendelenburg

CARA PENGOPERASIAN
 Standar operasional procedure :
1. Pasang kabel power dari UPS ke stop kontak
2. Pasang kabel power bed ke keluaran UPS
3. Pastikan bahwa dibawah posisi bed tidak ada benda lain
4. Posisikan bed pada tempat yang dikehendaki kemudian rem roda dikunci
5. Naikkan posisi rail bed pengaman bila pasien ada diatas bed
6. Atur posisi papan bagian dengan menggunakan tombol remote control
7. Yang disedikan untuk posisi yang dikehendaki. Macam posisi yang ada ;
8. Hi – Lo : tinggi rendah bed
9. Backboard adjustment : Pengatur papan punggung
10. Kni board adjustment : Pengaturan papan pada lutut
11. Back and Knee board : Pengaturan Papan punggung dan lutut
12. Adjustment berbarengan
13. Trendelenburg : Miring kedepan atau kebelakang2

PEMELIHARAAN ALAT
Pemelihraan dan perawatan bed patient elektrik:

1. Pemeliaraan harian :
a) Pengecekan setiap alat serta bagian bagian nya tiap bagian dari bed patient elktrik
b) Pengecekan sistem kunci pada alat
c) Jangan lupa mencabut kabel yang menghubungkan bed patient elktrik dengan suplly
dari pln apabila sedang tidak digunakan .
d) Tidak menggunakan bed patient elektrik apabila pasien melebihi berat maksimal untuk
digunakan.

2. Pemeliharaan bulanan
a) Memberika pelumas pada bagian yang bergerak seperti roda agar tidak menjadi karatan
pada besinya.
b) Pengecekan tombol pada remote control
c) Pengecekan sistem manual pada alat apakah masih bisa digunakan atau tidak
d) Mengecek tiap bagian jika ada yang perlu diganti maka lakukan pergantian
e) Pengencangan baut atau mur jika terjadi perenggangan

3. Perawatan
Perawatan dari bed patient elektik adalah hal umum yang bisa dimengerti juga oleh orang
awam , perawatan bersifat menjaga bed patient agar tdak kotor, bersih dari kuman , pergantian
sprei , membersihkan bed patient elektrik jika tekena kotoran atau biasnya darah yang menempel
pada bed maupun pada bagian lainnya. 2
DAFTAR PUSTAKA
1. ICU Bed - Happy Healthy Shop. http://happyhealthyshop.com/icu-bed. Accessed
November 22, 2019.
2. Botaks TEM 2011. http://rizkibotaks.blogspot.com/2014/09/peralatan-diagnosticbed-
patient.html. Accessed November 22, 2019.
3. “ICU BED.” [Online]. Available: https://studylibid.com/doc/4289405/icu-bed.
[Accessed: 01-Dec-2019].
4. “ICU Bed/ Tempat tidur ICU elektrik tipe DKM 2-172 EL | DIKAMED | Alat Kesehatan
- Hospital Furniture - Medical Equipment - Manikin - Alat Laboratorium.” [Online]. Available:
http://dikamed.com/icu-bed-tempat-tidur-icu-elektrik-tipe-dkm-2-172-el/. [Accessed: 01-Dec-
2019].

Anda mungkin juga menyukai