Abstrak
Latar belakang: Pengkajian keperawatan merupakan tahapan dalam mengidentifikasi data-data,
mengumpulkan informasi yang berkesinambungan secara terus-menerus terhadap kondisi
pasien/klien. Pada tahapan ini, pelaksanaan pengkajian keperawatan yang dilakukan pada pasien
diabetes melitus. Diabetes melitus (DM) merupakan suatu gangguan metabolisme karbohidrat,
protein dan lemak akibat dari kurangnya keseimbangan antara ketersediaan insulin dengan
kebutuhan insulin.
Tujuan: Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui dan memberi informasi tentang pelaksanaan
pengkajian keperawatan pada pasien diabetes melitus di rumah sakit.
Metode: Penulisan ini menggunakan metode literature review dengan pendekatan jurnal atau
artikel, buku dan e-book yang relevan dan akurat serta berfokus pada pelaksanaan pengkajian
keperawatan pada pasien diabetes melitus di rumah sakit. Adapun jurnal atau artikel dan e-book
yang digunakan pada literature review adalah jurnal atau artikel dan e-book yang didapatkan
dengan menggunakan Google Scholar, Portal Garuda, dan Jurnal Keperawatan Indonesia.
Hasil: Berdasarkan hasil pencarian literatur didapatkan pengkajian keperawatan pada pasien
diabetes melitus yang terdiri dari pengumpulan data (wawancara, pemeriksaan fisik, pemeriksaan
diagnostik maupun laboratorium, dan dokumen rekam medik), pemeriksaan atau klasifikasi data,
melakukan validasi data, pengelompokkan data, penentuan/identifikasi masalah dan dokumentasi
data.
Pembahasan: Penyakit diabetes melitus ini sangat memerlukan penanganan yang intensif dan
kompherensif oleh perawat melalui tindakan pengkajian keperawatan sebab penyakit ini
memberikan dampak peningkatan angka kematian.
Penutup: Pada tahapan ini, pelaksanaannya di berbagai rumah sakit baik nasional maupun
internasional telah terlaksana dan melakukannya walaupun ada beberapa rumah sakit nasional
kurang maksimal dalam melaksanakannya. Untuk itu bagi para perawat muda ataupun calon
perawat dibutuhkan sebagai agent of change yang memberikan pelayanan kesehatan menjadi
lebih maju dan bermutu.
Dasar pemikiran dari pengkajian adalah satu diantara penyakit menular yang
teori, dan konsep yang berkaitan dengan bahwa pada tahun 2000 jumlah pengidap
permasalahan (Dion & Betan, 2015). diabetes diatas umur 20 tahun berjumlah
Pada tahapan ini, pelaksanaannya di 150 juta orang dan dalam kurun waktu
berbagai rumah sakit baik nasional 25 tahun kemudian, jumlah itu akan
maupun internasional telah terlaksana membesar menjadi 300 juta orang. WHO
Dalam hal ini pengkajian keperawatan 347 juta orang dan lebih dari 80%
yang dibahas disini adalah pengkajian kematian akan DM terjadi pada negara
protein dan lemak akibat dari kurangnya jumlah tertinggi pasien diabetes melitus
e) Konsultasi secara verbal atau tulisan, ini ada 2 macam wawancara yaitu: a)
Wawancara atau sering disebut dengan fisik dimulai dari prosedur yang umum
atau tanya jawab yang berhubungan pemeriksaan head to toe (dari kepala ke
hari, dan persepsi klien terhadap terdapat 2 bagian yaitu 1) Data subjektif
adalah data yang diperoleh dari keluhan fungsi tubuh (kesejahteraan), pasien
yang dirasakan pasien atau dari keluarga yang kemungkinan mempunyai masalah
pasien, dan 2) Data objektif adalah data (possible problem), pasien yang
yang diperoleh melalui suatu mempunyai masalah potensial sehingga
pengukuran dan pemeriksaan serta kemungkinan besar akan mempunyai
pengamatan. Dalam hal ini diperlukan masalah aktual, resiko atupun sindrom.
kemampuan mengidentifikasi tanda dan 6. Dokumentasi Data
gejala serta membuat keputusan yang Dokumentasi data merupakan bagian
tepat akan mempengaruhi keterampilan, terakhir dari pengkajian keperawatan
pengetahuan, dan keterampilan praktik yang lengkap. Kelengkapan dalam
dalam mengobservasi. Dalam hal ini dokumentasi pengkajian keperawatan
diperlukan penilaian data dan verifikasi sangatlah penting di karenakan semua
terhadap informasi yang didapat secara data yang berkaitan dengan status
nyata dan komplit. pasien/klien dapat memberikan
3. Melakukan Validasi Data informasi yang menunjukkan normalitas
Dalam melakukan validasi data ini maupun abnormalitas.
berdasarkan 2 bagian yaitu: 1)
Berdasarkan sistem tubuh, dan 2) PEMBAHASAN
Berdasarkan kebutuhan manusia yang Pengkajian keperawatan adalah tahap
menggunakan pendekatan fungsi awal dari proses keperawatan yang
biopsikososiokultural dan spiritual. merupakan suatu proses pengumpulan
4. Pengelompokan Data data yang sistematis dari berbagai
Pengelompokan data merupakan suatu sumber untuk mengevaluasi dan
bagian yang bertujuan untuk mengidentifikasi status kesehatan
meningkatkan kemampuan dalam pasien/klien.
menginterpretasikan status kesehatan Dalam pembahasan ini dibahas tentang
pasien/klien. pengkajian keperawatan yang dilakukan
5. Penentuan atau Identifikasi pada pasien diabetes melitus. Diabetes
Masalah melitus (DM) adalah penyakit metabolik
Identifikasi masalah pasien/klien dibagi yang ditandai dengan tingginya kadar
menjadi: pasien yang tidak bermasalah glukosa darah (hyperglikemia) sebagai
tetapi perlu peningkatan status dan akibat dari kekurangan sekresi insulin
dan gangguan aktivitas insulin. Untuk berkesinambungan secara terus-menerus
itu, penyakit diabetes melitus ini sangat terhadap kondisi pasien/klien.
memerlukan penanganan yang intensif Pengkajian keperawatan yang dibahas
dan kompherensif oleh perawat sebab adalah pengkajian pada pasien diabetes
penyakit ini memberikan dampak melitus. Diabetes melitus (DM) adalah
peningkatan angka kematian. penyakit metabolik yang ditandai
Penyakit diabetes melitus ini perlu dengan tingginya kadar glukosa darah
dilakukan pengkajian keperawatan yang (hyperglikemia) sebagai akibat dari
bagian dari proses keperawatan. Di kekurangan sekresi insulin dan
dalam pengkajian terdapat beberapa cara gangguan aktivitas insulin. Pada tahapan
dalam mendapatkan informasi dan data ini, pelaksanaannya di berbagai rumah
yang dibutuhkan oleh seorang perawat. sakit baik nasional maupun internasional
Dalam pengkajian keperawatan sangat telah terlaksana dan melakukannya
dibutuhkan informasi lengkap dan akurat walaupun ada beberapa rumah sakit
mengenai masalah diabetes melitus yang nasional kurang maksimal dalam
dimana dalam data memuat klasifikasi melaksanakannya. Untuk itu bagi para
atau tipe diabetes melitus yang dialami perawat muda ataupun calon perawat
oleh pasien/klien, mengetahui faktor dibutuhkan sebagai agent of change
penyebab dari diabetes melitus dan yang memberikan pelayanan kesehatan
komplikasi diabetes melitus. menjadi lebih maju dan bermutu.
Sehingga pengkajian keperawatan
memberikan suatu gambaran mengenai REFERENSI
masalah yang dialami pasien/klien dan Damayanti, S. (2017). Diabetes Melitus
melakukan perencanaan tindakan yang dan Penatalaksanaan
akan dilakukan serta mengambil Keperawatan. Yogyakarta: Nuha
keputusan tindakan untuk menunjang Medika.
kesehatan pasien yang lebih maksimal.
Darliana, D. (2011). Manajemen Asuhan
Keperawatan Pada Pasien
PENUTUP
Diabetes Melitus. Idea Nursing
Pengkajian keperawatan merupakan
Journal, 132-135.
tahapan dalam mengidentifikasi data-
data, mengumpulkan informasi yang
Deswani. (2009). Proses Keperawatan Rahmi Yosmar, dkk. (2018). Survei
dan Berpikir Kritis. Jakarta: Risiko Penyakit DM Terhadap
Salemba Medika. Masyarakat Kota Padang,
Jurnal Sains Farmasi dan Klinis,
H. R., Hasdianah. (2017). Mengenal
5(2):134.
Daibetes Melitus Pada Orang
Dewasa dan Anak-Anak Dengan Rima Ulfa, Fahra, dkk. (2017).
Solusi Herbal. Yogyakarta: Nuha Hubungan Perawat Sebagai
Medika. Edukator Dengan Perawatan
Diri Pasien DM Tipe 2 di Poli
Misnadiarly. (2006). Diabetes Melitus:
Penyakit Dalam Rumah Sakit
Gangren, Ulcer, Infeksi,
Bina Sehat Jember, Nursekine
Mengenal Gejala,
Journal, 2(1): 64.
Menanggulangi, dan Mencegah
Komplikasi. Edisi 1. Jakarta: Rumahorbo, H. (2014). Mencegah
Pustaka Populer Obor. Diabetes Melitus Dengan
Perubahan Gaya Hidup. Bogor:
Mulyati, Sri. (2014). Asuhan
In Media.
Keperawatan Pada Pasien
Diabetes Melitus Dalam Konteks Sari, Retno N. (2017). Diabetes Melitus.
Keperawatan Kesehatan Yogyakarta: Nuha Medika.
Masyarakat Perkotaan di Ruang
Simamora, R. H. (2008). Peran Manajer
Rawat Penyakit Dalam Gedung
Dalam Pembinaan Etika
A RSUPN Cipto Mangunkusumo
Perawat Pelaksana Dalam
Jakarta. Depok: FIKUI
Peningkatan Kualitas Pelayanan
Nurjannah, I. (2010). Proses Asuhan Keperawatan. Jurnal
Keperawatan. Yogyakarta: IKESMA.
MocoMedia.
Simamora, R. H. (2009). Dokumentasi
Nursalam. (2009). Proses dan Proses Keperawatan. Jember
Dokumentasi Keperawatan: University Press.
Konsep dan Praktik. Jakarta:
Simamora, R. H. (2010). Komunikasi
Salemba Medika.
Dalam Keperawatan. Jember
University Press.
Slamet, Suryono. (2006).
Penatalaksanaan Diabetes
Terpadu. Jakarta: EGC.