Abstrak
Latar belakang: berpikir kritis merupakan kemampuan yang penting dalam memberikan
asuhan keperawatan kepada pasien, sikap yang harus dimiliki seorang perawat iyalah memiliki
sikap percaya diri, berfikir mendalam, keadilan, tanggung jawab,dan mengambil resiko.
Tujuan:untuk belajar cara memecahkan suatu masalah dan menemukan jalan keluar yang baik
untuk kebutuhan pasien dalam memberikan asuhan keperawatan . Metode: Menggunakan
literature review dengan menganalisis artikel, jurnal maupun text book yang .Artikel yang
digunakan 14 referensi, diterbitkan 10 tahun terakhir menggunakan google scholar,google book
dan science direct.Dalam mencari artikel, kata kunci yang digunakan mahasiswa keperawatan
belajar berpikir kritis .Hasil: Dari hasil literature review dapat disimpulkan bahwa, belajar
berpikir kritis memampukan mahasiswa keperawatan menjadi perawat untuk merawat pasien
dan memutuskan perawatan apa yg akan dilakukan pada pasien tersebut, kemampuan berpikir
kritis perawat harus sesuai dengan sikap yang dimiliki perawat dalam memberikan suatu asuhan
keperawatan, mahasiswa keperawatan harus bisa menerima informasi, menggunakan ingatan
saat ini dan masa lalu, alasan yang diterapkan harus logika, dan membuat keputusan secara
kreatif dan mudah dimengerti, dengan metode TBL( Team Based Learning) mempermudah
mahasiswa berpikir kritis dalam membuat keputusan dalam keperawatan. Kesimpulan:Belajar
berpikir kritis dapat memampukan mahasiswa keperawatan menjadi perawat untuk merawat
pasien dan memutuskan perawatan apa yang akan dilakukan pada pasien tersebut.