PEMERINTAHAN YANG BERDAULAT

Dimaksud dengan pemerintahan menurut UUD 1945 ialah Presiden dan wakil Presiden
bersama Kabinet (menteri-menteri). Secara umum pemerintahan ialah seorang atau beberapa
orang dan memerintah hukum negaranya.

Kedaulatan berarti kekuasaan yang tertinggi, ialah kekuasaan yang tidak berada di bawah
yang lain.

Pemerintah yang berdaulat, berarti bahwa, kedalam pemerintah itu ditaati oleh rakyatnya dan
dalam melaksanakan ketertiban hukum negara, sehingga kesejahteraan rakyatnya terjamin,
sedangkan keluar. Pemerintah negara itu mampu mempertahankan kemerdekaannya terhadap
serangan dari pihak lain.

Menurut Jean Bodin sifat kedaulatan ada empat :

1. Asli artinya kedaulatan tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi.

2. Permanen artinya kekuasaan itu tetap ada selama Negara  tetap berdiri.

3. Tunggal atau bulat artinya kekuasaan itu merupakan satu-satunya kekuasaan tertinggi
dalam Negara yang tidak dibagi-bagi kelembaga Negara lainnya.

4. Tidak terbatas artinya kekuasaan itu tidak dibatasi oleh kekuasaan lain.  Bila ada yang
membatasi maka kekuasaan itu akan lenyap.

Pemerintahan yang Berdaulat berdasarkan Teori Trias Politica Montesque

1. LEMBAGA LEGISLATIF (DPR) : Mengesahkan RUU-Menjadi Undang Undang

Bagian Bagian dari lembaga legislatif di Indonesia

 DPR RI (Pusat) jumlah anggota maksimal 560 orang dan terdiri dari 11 komisi
 DPRD Tk 1 (Provinsi) jumlah anggota maksimal 100 orang dan terdiri dari 11
komisi
 DPRD Tk II (Kabupaten dan Kotamadya) jumlah anggota maksimal 50 0rang
dan terdiri dari 11 komisi

Hak Istimewa DPR

 Hak Angket
 Hak Interpelasi
 Hak Anggaran (Budgetting)
 Hak menyatakan Pendapat
 Hak Immunitas

2. LEMBAGA EKSEKUTIF :(Presiden) : Melaksanakan pemerintahan berdasarkan UU

Bagian Bagian dari lembaga eksekutif di Indonesia

  Presiden dan wakil Presiden
 Menteri Negara dan Duta Besar
 Kepala Daerah Tk I
 Kepala Daerah TK II

Hak Istimewa Presiden (Hak Prerogatif)

 Mengangkat dan memberhentikan menteri negara dan duta besar

 Memberikan Grasi
 Memberikan Amnesti
 Memberikan Rehabilitasi
 Memberikan Abolisi

3. LEMBAGA YUDIKATIF : (MA) : Sebagai lembaga peradilan dan hokum

Pengadilan di Indonesia berdasarkan wilayah

 Pengadilan Negeri (Daerah Tk I)

 Pengadilan Tinggi (Daerah Tk II)
 MA (Pusat)

Pengadilan berdasarkan jenisnya

 Pengadilan Umum
 Pengadilan Agama
 Pengadilan Tata Usaha Negara
 Pengadilan Tindak Pidana Korupsi
 Pengadilan Militer

4. LEMBAGA KONSTITUTIF ( MPR ) : Menetapkan atau mengubah UUD

Syarat atau ketentuan MPR apabila akan dilakukan perubahan terhadap isi UUD 1945 maka

1. Rapat perubahan harus dihadiri oleh minimal 2/3 dari seluruh anggota MPR
2. Keputusan perubahan harus disetujui oleh minimal 2/3 anggota rapat tersebut.
3.
Anggota MPR terdiri dari seluruh anggota DPR-RI (560 anggota) ditambah dengan seluruh anggota
DPD ( 4 orang dari tiap Provinsi di Indonesia )

5. LEMBAGA AUDITATIF (BPK) : Memeriksa Keuangan Negara terutama APBN