ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Tn.

S DENGAN MASALAH
ASAM URAT (GOUT) DI KELURAHAN KARANGANYAR RT.01/RW.02,
KECAMATAN PASIRIAN, KOTA LUMAJANG

Disusun dalam rangka memenuhi tugas Mata Kuliah Keperawatan Keluarga

Disusun Oleh :

Novita Ningrum ( 1801078 )

Dosen Pembimbing :
R. A Helda Puspitasari, S.Kep.Ns., M.Kep

AKADEMI KEPERAWATAN KOTA PASURUAN

Jl. KH Mansyur No.207, Tembokrejo, Purworejo

Kota Pasuruan Jawa Timur 67118, Telp. (0343)426730

TAHUN AJARAN 2019/2020

 FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

I. Data Umum
1. Kepala Keluarga (KK) : Tn. S
2. Alamat dan telepon : Dsn. Karang Anyar, RT : 01, RW : 02, Kec. Pasirian
3. Pekerjaan KK : Swasta
4. Pendidikan KK : SMK
5. Komposisi keluarga :

No Nama JK Hub.keluarga Umur Pendidikan Status Imunisasi

dengan KK BCG Polio DPT Hepatitis Campak Ket

1 2 3 4 1 2 3 1 2 3

1. Tn. S L Suami 55 SMK Lengkap

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Ny. S P Istri 50 SMA Lengkap

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

3. An. A L Anak 22 Kuliah Lengkap

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

4. An. Z P Anak 19 Kuliah Lengkap

√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
 Genogram :

? ? ?
? ? ?
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

55 5
0

22 1
9
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Keterangan :
: Laki -laki : Garis Keturunan ? : Tidak diketahui Umurnya

: Perempuan : Garis perkawinan ----- : Tinggal serumah

: Klien : Meninggal dunia
 6. Tipe Keluarga :
Keluarga Tn. S adalah tipe keluarga inti yang terdiri dari suami, istri dan anak 2.
7. Suku bangsa :
Keluarga Tn. S merupakan suku madura dan Ny. S suku Jawa, dan pada keluarga
mereka tidak memiliki kebiasaan-kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan
anggota keluarganya.
8. Agama :
Keluarga Tn. S menganut ajaran agama Islam
9. Status social ekonomi keluarga
Jumlah pendapatan perbulan : dalam satu kali penjuala gula merah 400-450
setelah pengelolahan 4 hari. Jadi setiap bulan pendapatan sekitar 3.000.000.
belum dengan pendapatan dari sawahnya.
Sumber pendapatan perbulan : dari hasil pembuatan gula merah dan hasil dari
kebun sendiri
Jumlah pengeluaran perbulan : 2.000.000 untuk anak mereka yang kuliah
diluar kota, dan ditambah pengeluaran dikebutuhan sehari-harinya dirumah.
10. Aktivitas rekreasi keluarga :
Aktifitas rekreasi keluarga Tn. S jarang dilakukan mungkin hanya pada libur
nasional karena dua anak mereka jarang dirumah karena molai masuk SMA anak
mereka dimasukkan pesantren dan dilanjut kuliah di luar kota.

II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga

11. Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Saat ini Ny. S tinggal bersama istri dan dua orang anak yang kuliah diluar kota.
12. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :-
13. Riwayat kesehatan keluarga inti :
Pada keluarga Tn. S menderita Asam Urat (Gout)
14. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya :
kurang lebih 3 tahun yang lalu Ny. S pernah operasi karena Tumor di perutnya.

III. Data lingkungan

15.Karakteristik rumah :
Bangunan rumah terdiri dari 1 lantai.Ukuran rumah adalah 8 x 4 ,terdiri dari 1
ruang tamu, 1 ruang keluarga, 4 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 ruang dapur.
 Denah Rumah :
U

dapur

4m
r. keluarga 1

R. keluarga 2

8m

Keterangan :

: pintu

: cendela

: kamar

: kamar mandi

Bangunan rumah permanen. Lantai rumah terbuat dari keramik dengan keadaan
bersih dan penataan alat dan perabotan rumah tangga cukup rapi. Setiap kamar
tidur memiliki jendela dan penerangan yang cukup.
 16.Karakteristik tetangga dan komunitasnya :
Sebagian besar tetangga Ny.S bekerja sebagai buruh pabrik dan pedagang ,Ny. S
mengatakan “hubungan dengan tetangga sekitar baik dan komunikasi dengan
tetangga juga baik”. Ny. S mengatakan “aktif mengikuti kegiatan di desanya
seperti, PKK dan Pengajian.

17.Mobilitas geografis keluarga :

Kurang lebih selama 45 tahun dengan suku jawa Ny.S tinggal menetap di Ds.
Karangroto RT : 01 RW: 03, Kec,Pasirian. Alat transportasi yang ada didaerah
banyak seperti angkutan umum, biasanya keluarga Ny.S menggunakan sepeda
motor untuk bekerja ke pasar.

18.Perkumpulan keluarga dan interaksi dalam masyarakat :

Keluarga Ny. S biasanya mengikuti perkumpulan di desa. Ny.S berkumpul
dengan tetangganya saat pulang bekerja atau malam hari kegiatan yang dilakukan
salah satu nya ngobrol bareng tetangga disekitar rumah.

19.System pendukung keluarga :

Untuk pengambilan keputusan dilakukan oleh Tn. .S karena disini status Tn. S
sebagai kepala rumah tangga tunggal dalam keluarga.

IV. Struktur keluarga

20.Struktur peran :
Tn.S merpakan kepala keluarga
21.Nilai atau norma keluarga :
Peraturan maupun pandangan dan nilai-nilai yang diterapkan keluarga adalah
ketika malam anak mereka tidak boleh keluar rumah diatas jam 8 dan sejauh ini
tidak ada norma yang dianut oleh keluarga Tn. S selain aturan dari agama islam.

22.Pola komunikasi keluarga :

Setiap keputusan yang diambil oleh Tn. S sebagai kepala rumah tangga. Sejauh
ini tidak ada masalah komunikasi yang dihadapi. Dalam berkomunikasi sehari -
hari Tn. S sekeluarga mengunakan bahasa jawa.

23. Struktur kekuatan keluarga :

 Keluarga terdiri dari Ayah, Ibu, dan 2 Anak, dan semua keputusan diambil oleh
kepala rumah tangga yaitu Tn. S

V. Fungsi keluarga
24.Fungsi ekonomi :
Tn. S seorang petani di sawah sendiri dan pengambil aren dan Ny. S ibu rumah
tangga dan pembuat gula merah. Total penghasilan Tn. S tidak menentu
tergantung ada tidaknya hasil panen yang ada untuk bisa dijual. Dalam 1 kali
penjualan gula merah kurang lebih pendapatan 400- 450 dalam kurang lebih 4
hari ,Untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari Tn. S mengeluarkan dari
pendapatannya.

25.Fungsi mendapatkan status social :

Keluarga Tn. S selalu mengajarkan dan menanamkan perilaku sosial yang baik
pada anaknya. Selain itu cucunya dalam berteman juga tidak dibeda – bedakan
atau berteman dengan semua tetangga.

26.Fungsi pemenuhan kesehatan :

Keluarga mengatakan jika ada anggota keluarga yang sakit, dari Ny.S langsung
membawa anggotanya ke dokter praktek terdekat itu pun kalau sudah parah. Ny.
S mengatakan kalau menderita asam urat (Gout) sudah 2 tahun yang lalu baru 2
bulan terakhir ini beliau memikirkan tentang penyakit itu. Sekitar 2 bulanan
terakhir merasa sendi-sendi kakinya terasa sakit dan pegal-pegal.Dan beliau
pernah ke dokter untuk berobat dan sesekali mengkonsumsi jamu-jamu yang
dijual diwarung .

27.Fungsi reproduksi :
Ny.S berusia 47 th, Ny.S mengikuti program KB suntik selama hampir 10 th,
beliau memiliki 2 orang anak dan masih kuliah semua ,tidak ada rencana untuk
menambah anak karena mereka mau fokus ke kedua anak mereka.

28.Fungsi afektif :
Keluarga Tn. S adalah suatu keluarga yang sederhana. Dalam menggapai suatu
tujuan selalu mendapat dukungan dari anggota keluarga yang lain. Kehangatan
dapat tercipta karena anggota keluarga penuh pengertian, saling menghormati,
dan ada rasa tanggung jawab.
VI. Stress dan koping keluarga
33.Stressor jangka pendek dan panjang :
Stressor yang saat ini dirasakan keluarga Ny. S selama 2 bulan terakhir ini
adalah penyakit pegal-pegal dan nyeri pada sendi-sendi kaki yang kadang
muncul ketika Tn. S merasa kelelahan fisik setelah beraktivitas

34.Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor :

Keluarga Tn. S sudah bisa beradaptasi dengan penyakit yang beliau derita. Setiap
kali kambuh Tn. S meminum obat dari dokter dan beristirahat yang cukup.

35.Strategi koping yang dugunakan :

Keluarga mengatakan apabila ada masalah yang muncul maka akan berusaha
diselesaikan sendiri dan juga meminta pendapat dari anak-anaknya sehingga akan
mendapatkan jalan keluar.

36.Strategi adaptasi disfungsional :

Setiap ada masalah keluarga Tn. S menyelesaikannya dengan adaptasi yang
terbuka dan positif.
VII. Pemeriksaan kesehatan tiap individu anggota keluarga
Pemeriksaan fisik ini dilakukan pada setiap anggota keluarga terutama yang diidentifikasi sebagai klien atau sasaran pelayanan asuhan
keperawatan keluarga.
1. Pemeriksaan fisik umum
Keadaan umum dari masing-masing keluarga dari pemeriksaan tanda-tanda vital dapat dilihat dalam tabel dibawah ini :

Komponen Tn. S Ny. S An. A An. Z

Keadaan Umum TD : 130/90 mmHg, TD: 120/90 mmHg TD: 110/80 mmHg TD: 120/90 mmHg
Nadi : 91x/menit Nadi: 93x/menit Nadi: 88x/menit Nadi: 84x/menit
BB : 70  kg  BB: 60 kg BB: 65 kg BB: 45 kg
Keluhan saat kelelahan kaki
Ny.S terasa cekot-cekot,
nyeri pada sendi-sendi
kaki dan kram pada
Tidak ada keluhan lutut, biasanya kalau Tidak ada keluhan Tidak ada keluhan
kambuh Ny.S gunakan
untuk  istirahat dan
meminum obat dari dokter.
Kepala dan Rambut : Bersih, simetris
Bersih, simetris Bersih, simetris Bersih, simetris
Mata : Tidak Anemis, Tidak Anemis Tidak Anemis,. Tidak

Wajah: Simetris Simetris Simetris Simetris

 Hidung:
Simetris,tidak terdapat Simetris,tidak terdapat Simetris,tidak terdapat Simetris,tidak terdapat
polip,tidak terdapat lesi polip,tidak terdapat lesi polip,tidak terdapat lesi polip,tidak terdapat lesi
Mulut:
Mukosa Mukosa Mukosa Mukosa
mulut lembab,tidak mulut lembab,tidak mulut lembab,tidak mulut lembab,tidak
terdapat perdarahan pada terdapat perdarahan pada terdapat perdarahan pada terdapat perdarahan pada
gusi dan gigi gusi dan gigi gusi dan gigi gusi dan gigi

Tidak terdapat sariawan Tidak terdapat sariawan Tidak terdapat sariawan Tidak terdapat sariawan

Leher:
Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kelenjar thiroid kelenjar thiroid kelenjar thiroid kelenjar thiroid

Dada: Simetris Simetris Simetris Simetris

Abdomen: Simetris Simetris Simetris Simetris
Ekstremitas : Bagian ekstremitas bawah
(kaki sebelah kanan)
terganggu karena kadang-
Baik kadang mengalami Baik Baik
nyeri pada daerah
persendian kakinya
Lab : - - - -

VIII. Harapan keluarga

Keluarga Tn. S berharap bahwa penyakit Asam Urat (Gout) cepat berkurang dan sembuh agar dapat melakukan aktifitas seperti biasa.
IX Analisa Data

Data Masalah Penyebab

DS :
saat ini yang dirasakan keluarga Ny.
S selama 2 bulan terakhir ini adalah
penyakit pegal-pegal dan nyeri
pada sendi-sendi kaki yang kadang
muncul ketika Ny. S merasa
kelelahan fisik setelah beraktivitas
P : nyeri
Q : cekot-cekot
R : lutut kanan
S:3
T : hilng timbul
Nyeri kronis nyeri pada keluarga Ny.S
terutama pada
Ny.Sberhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga
merawat anggota keluarga
dengan masalah nyeri pada
persendian kaki sebelah
kanan.

DO :
- TD : 120/90mmHg,
Nadi : 93x/menit
BB : 60 kg
-Ny.S berjalan lambat
-kekuatan otot

5 5
5 4
X Diagnosa Keperawatan

Data SDKI SLKI SIKI

Kode Diagnosa Kode Luaran Kode Intervensi

Data pendukung masalah kesehatan : kebutuhan nutrisi anak

Hasil observasi: D.0078 Nyeri L.12107 Luaran utama: 1.12472 Intervensi utama:
 Ny.S cenderung melalukan aktifitas kronis Perilaku kesehatan Promosi perilaku
berlebihan seperti mengangkat berhubung Luaran tambahan: upaya kesehatan
jemuran an dengan - Manajemen 1. Observasi
 Ny.S sangat menyukai makan kondisi kesehatan Identifikasi
kacang-kacangan kronis - Pemeliharaan perilaku
(Gout L.10504 kesehatan kesehatan
Hasil wawancara: Arthritis) 2 Setelah dilakukan yang dapat
 Tn. Y mengakatakan bahwa istrinya intervensi keperawatan ditingkatka
sering mengalami cekot cekot pada selama 14hari maka n
bagian ekstermitas bawah perilaku kesehatan 2. Terapeutik
membaik, dengan kriteria Berikan
Hasil angket: hasil: lingkungan
 50% pengetahuan Ny.S kurang  nyeri berkurang yang
tentang makanan sehat  Ny.S mendukun
 70% Ny.S melalukan pekerjaan mengurangi g
rumah tangga mengonsumsi kesehatan
kacang- 3. Edukasi
kacangan Anjurkan
melakukan
cek asam
urat 1x 1
 bln

Intervensi
pendukung:
 Dukungan
kelompok
 Dukungan
tanggung
jawab pada
diri sendiri
 Konseling
 Edukasi
kesehatan
Edukasi
pola
perilaku
kebersihan
XI Implementasi Keperawatan

Hari,Tanggal, No. Diagnosa

NO. Implementasi
Jam Keperawatan
1. Senin, 12 1 1. Mengucapkan salam
Agustus 2020 2. Memperkenalkan diri dan
menjelaskan tujuan
3. Membina hubungan saling
percaya
4. Melakukan pengkajian
masalah kesehatan yang
dihadapi keluarga
5. Melakukan pemeriksaan fisik
6. Mengevaluasi pengkajian dan
membuat kontrak waktu untuk
melaksanakan intervensi
utama
7. Menjelaskan pentingnya
menerapkan perilaku
kesehatan
8. Menganjurkan Ny.S
mengonsumsi makanan yang
tidak mengandung zat besi
contohnya sayuran hijau
9. Memberikan pendidikan
kesehatan tentang pengertian,
serta penyebab asam urat
10. Beri kesempatan keluarga dan
klien untuk menanyakan
materi yang belum jelas

XII Evaluasi
 Hari,Tanggal, No. Diagnosa
NO. Implementasi
Jam Keperawatan
1. Senin, 12 1 Subjektif :
Agustus 2020  Keluarga dan klien
mengatakan paham
tentang penyakit asam urat
 Keluarga mengatakan
bersedia membantu ibunya
untuk menjaga pola
makanan yang sehat
 Klien mengatakan akan
melaksanakan pola hidup
sehat
Objektif :
 Klien mampu menjelaskan
kembali tentang pantangan
makanan untuk penyakit
asam urat
 Keluarga dan klien terlihat
semangat akan adanya
hidup sehat

Analisa :
 Masalah dapat teratasi

Perencanaan
Hentikan intervensi