Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ilham Dwi Prastio

Npm : 21801052108

Matkul : Agama V

1 Perbedaan dalam memahami al qur’an

Berbeda dalam memahami dan memandang kedudukan suatu hadist

Perbedaan dalam metode ijtihad

2. Batasan aurat perempuan

Perebedaan pendapat 4 madzhab tentang aurat perempuan

 Pendapat Mazhab Hanafi

Pendapat Mazhab Hanafi, wajah wanita bukanlah aurat, namun memakai cadar
hukumnya sunnah(dianjurkan) dan akan menjadi wajib jika dikhawatirkan menimbulkan
fitnah.

Dalam Matan Nuurul Iidhah, Asy Syaranbalali berkata:

“Seluruh tubuh wanita adalah aurat kecuali wajah dan telapak tangan dalam serta
telapak tangan luar, ini pendapat yang lebih shahih dan merupakan pilihan madzhab
kami.“Madzhab Maliki

 Pendapat Mazhab Maliki

Madzhab Maliki berpendapat bahwa wajah wanita bukanlah aurat, namun memakai
cadar hukumnya sunnah (dianjurkan) dan menjadi wajib jika dikhawatirkan
menimbulkan fitnah. Bahkan sebagian ulama Maliki berpendapat seluruh tubuh wanita
adalah aurat.

 Pendapat Mazhab Hambali

Imam Ahmad bin Hambal dalam Zaadul Masiir berkata: “Setiap bagian tubuh wanita
adalah aurat, termasuk pula kukunya.

 Pendapat Mazhab Syafi’i

Di kalangan Mazhab Syafi’i sendiri terjadi perbedaan pendapat. Pendapat pertama


menyatakan memakai cadar bagi wanita adalah wajib. Sedang pendapat kedua adalah
sunnah, pendapat ketiga adalah khilaful awla, dianggap menyalahi yang utama karena
utamanya tidak bercadar.
3. Sebab-sebab terjadinya perbedaan pendapat/mazhab dikarenakan perbedaan persepsi
dalam ushul fiqh dan fiqh serta perbedaan interpretasi atau penafsiran mujtahid.

4.

Anda mungkin juga menyukai