Anda di halaman 1dari 4

9

Tata Cara Pembinaan


Partisipasi Dan Kemampuan
Masyarakat

9.1 RUANG LINGKUP

Tata cara ini memuat pengertian, ketentuan-ketentuan serta pola pengerjaan pembinaan
partisipasi dan kemampuan masyarakat dalam sistem penyediaan air baku perdesaan.

9.2 PENGERTIAN

Yang dimaksud dengan :


Air baku adalah air yang memenuhi ketentuan baku mutu air baku yang berlaku;
Sistem penyedian air baku adalah suatu sistem suplai air baku yang berawal dari
pengambilan air baku hingga sampai pada pemakai;
Pokja atau kelompok kerja adalah suatu kelompok yang terdiri dari unsur masyarakat
pengguna air baku, yang disiapkan untuk mengelola sistem penyediaan air baku
perdesaan;
Partisipasi adalah berperan serta dalam mengambil keputusan, melaksanakan
keputusan dan bertanggung jawab terhadap konsekuensi dari keputusan yang
disepakati;
Masyarakat adalah suatu kesatuan penduduk yang dikenal sebagai komunitas dimana
ikatan sosial mereka relatif masih erat;
Pembinan adalah kegiatan bimbingan kepada masyarakat untuk meningkatkan
partisipasi.

PT. INAKKO Internasional Konsulindo 1


PT. INAKKO Internasional Konsulindo

9.3 KETENTUAN – KETENTUAN

9.3.1 Umum

Pembinaan partisipasi dan kemampuan masyarakat di dalam kemampuan sisitem penyediaan


air baku perdesaan harusnya memnuhi ketentuan umum sebagai berikut :
Dilaksanakan oleh tenaga ahli yang berpengalaman;
Ada kelompok masyarakat pemakaian air baku.

9.3.2 Ketentuan Teknis

Ketentuan teknis yang harus dipenuhi tata cara ini sebagai berikut :
Diadakan pendekatan formal dan informal kepada masyarakat dan tokoh masyarakat;
Menentukan sasaran kelompok pemakai air baku;
Menentukan sistem penydiaan air baku perdesaan;
Kegiatan pembinaan harus ditindaklanjuti dengan :
Pelaksanaan rencana jangka pendek yang segera dapat dilihat dan dirasakan
manfaatnya oleh masyarakat;
Pengumpulan data tentang masalah yang dihadapi serta potensi yang dimiliki
masyarakat sebagai persiapan untuk perencanaan kegiatan jangka panjang.

9.4 CARA PENGERJAAN

9.4.1 Persiapan

Pekerjaan persiapan dalam pelaksanaan pembinaan partisipasi dan kemampuan masyarakat


adalah:
Tentukan dan siapkan masyarakat yang akan dibina;
Identifikasi permasalahan dan potensi yang ada di masyarakat;
Siapkan peralatan, bahan, serta tempat yang akan dipergunakan dalam pelaksanaan
kegiatan;
Tetukan watu pelaksanaan kegiatan;
Libatkan semua unsur yang ada di dalam masyarakat.

PT. INAKKO Internasional Konsulindo 2


PT. INAKKO Internasional Konsulindo

9.4.2 Pengerjaan
Bentuk tim kelompok dari unsur masyarakat;
Lakukan pelatihan terhadap kelompok tersebut disertai praktek di lapangan untuk
mengetahui kemampuan masyarakat;
Evaluasi kegiatan di atas minimal 3 (tiga) bulan sekali;
Tingkatkan peran serta dan kemampuan dari kelompok secara berkesinambungan.

PT. INAKKO Internasional Konsulindo 3


PT. INAKKO Internasional Konsulindo

10 9–1

TATA CARA PEMBINAAN PARTISIPASI DAN


KEMAMPUAN MASYARAKAT.............................................. 9–1
10.1 RUANG LINGKUP...........................................................................................9–1
10.2 PENGERTIAN.................................................................................................9–1
10.3 KETENTUAN – KETENTUAN...........................................................................9–2
10.3.1 UMUM.............................................................................................................9–2
10.3.2 KETENTUAN TEKNIS........................................................................................9–2
10.4 CARA PENGERJAAN.......................................................................................9–2
10.4.1 PERSIAPAN......................................................................................................9–2
10.4.2 PENGERJAAN.........................................................................................................9–3

Error! No table of figures entries found.

ERROR! NO TABLE OF FIGURES ENTRIES FOUND.

PT. INAKKO Internasional Konsulindo 4

Anda mungkin juga menyukai