Anda di halaman 1dari 2

Tuliskan 5 serangga yang menimbulkan kerusakan pada tanaman.

(nama serangga
beserta bagian tanaman yang diserang).

Jawab :

1. Fungus Gnats
Adalah serangga yang berbentuk seperti nyamuk berwarna hitam. Larvanya yang
berbentuk seperti cacing hidup di dalam media tanam dan sering makan akar halus
tanaman. Fungus gnats dewasa merusak seludang bunga, dengan gejala serangan
munculnya bintik-bintik hitam pada seludang bunga. Pada fase masih menjadi larva,
maka penanganannya dilakukan dengan menaburkan Nematisida seperti Furadan G ke
media tanam. Sedangkan pada fase dewasa, dilakukan penyemprotan insektisida.
2. Belalang
Penyerangan hama belalang ini sama dengan ulat, yaitu daun menjadi rombeng. Hama
ini dapat ditanggulangi dengan penangkapan secara manual. Tangkap belalang yang
belum bersayap atau saat masih pagi dan berembun biasanya belalang tidak dapat
terbang dengan sayap basah.
3. Kumbang Bubuk (Sitophilus zeamais Motsch)
Kerusakan biji oleh kumbang bubuk dapat mencapai 85% dengan penyusutan bobot
biji 17%. Sitophilus zeamais Motsch dikenal dengan maize weevil atau kumbang
bubuk, merupakan serangga polifag (memiliki banyak tanaman inang).
Selain menyerang jagung, hama kumbang bubuk juga menyerang beras, gandum,
kacang tanah, kacang kapri, kacang kedelai, kelapa maupun jambu mente. S. Zeamais
lebih dominan menyerang jagung dan beras. S. Zeamais merusak biji jagung saat
penyimpanan dan juga dapat menyerang tongkol jagung di lahan.
4. Lalat Bibit (Atherigona sp.)
Lalat bibit yang menyerang tanaman jagung hanya ditemukan di daerah Jawa dan
Sumatera. Lalat bibit dapat merusak pertanaman jagung hingga 80% bahkan lebih
(puso). Lama hidup serangga dewasa bervariasi antara lima sampai 23 hari, serangga
betina hidup dua kali lebih lama daripada serangga jantan. Serangga dewasa sangat
aktif terbang serta sangat tertarik dengan kecambah atau tanaman yang baru muncul
di atas permukaan tanah. Imago kecil berukuran panjang 2,5-4,5 mm.
Telur Imago betina mulai meletakkan telur tiga sampai lima hari setelah kawin dengan
jumlah telur tujuh sampai 22 butir atau bahkan hingga 70 butir.
Imago betina meletakkan telurnya selama tiga sampai tujuh hari. Telur ini diletakkan
secara tunggal, berwarna putih, memanjang, serta diletakkan di bawah permukaan
daun.
5. Lalat Bibit (Atherigona sp.)
Lalat bibit yang menyerang tanaman jagung hanya ditemukan di daerah Jawa dan
Sumatera. Lalat bibit dapat merusak pertanaman jagung hingga 80% bahkan lebih
(puso). Lama hidup serangga dewasa bervariasi antara lima sampai 23 hari, serangga
betina hidup dua kali lebih lama daripada serangga jantan. Serangga dewasa sangat
aktif terbang serta sangat tertarik dengan kecambah atau tanaman yang baru muncul
di atas permukaan tanah. Imago kecil berukuran panjang 2,5-4,5 mm.
Telur Imago betina mulai meletakkan telur tiga sampai lima hari setelah kawin dengan
jumlah telur tujuh sampai 22 butir atau bahkan hingga 70 butir.
Imago betina meletakkan telurnya selama tiga sampai tujuh hari. Telur ini diletakkan
secara tunggal, berwarna putih, memanjang, serta diletakkan di bawah permukaan
daun.

Anda mungkin juga menyukai