Kelompok4 :PerdarahanPada Masa Nifas

“INFEKSI PADA MASA NIFAS”

PERAN :

1. Bidan
2. Pasien
3. Kakakpasien
4. Dokter
5. Ibupasien

DIALOG :

Kakakpasien : kamukenapakokakhir – akhiriniterlihatsedih, gelisah, apaadamasalah?,

cobasiniceritasamakakak ?

Pasen : gak papa kak, cumanagaknyeridankeluarbanyakdarah

Kakakpasien : kenapabisasepertiitu?

Pasien : gaktahukak, takutnyaterjadiapa – apa

Kakakpasien : kalaubegitukitasegeraperiksakedoktersaja, sebelumterlambat

Pasien : iyakak, tapikitabicaradulukeibu

Kakakpasien : iya, sayatelfonduluibu

Kakakpasinmengambilhandphonedankemudianmenelfonibunyauntukmemberitahukankeadaanadiknya

Kakakpasien : assalamualaikumibu

Ibupasien : waalaikumsalam, apaada yang terjadikok nada bicaramuterlihatcemasbegitu ?

Kakakpasen : beginibu, adikmerasalemas, gelisah ,dankeluarbanyakdarahhariini

Ibupasien : kalaubegitusegeradibawakebidan, ibutakutterjadiapa – apadenganadikmu,

nantikibukmenyusul

Kakakpasien : yasudahkalaugitusayaberangkatketempatbidandulubu, assalamualaikum

Ibupasien : iyanak, waalaikumsalam

Kakakpasiendanpasiensegerabergegasdanpergikeklinikbidanuntukmemeriksakankeadaannya.
Sesampainyadisana….

Kakakbidan : assalamualaikum

Bidan : waalaikumsalam, silahkanmasukibu

Merekabertiga pun masukkeruangan

Bidan : mariibusilahkan duduk terlebihdahulu

Kakakbidan : baikbubidan

Bidan : apaada yang bisasaya bantu, sebelumnyadenganibusiapa ?

Pasien : salsabila

Bidan : perkenalkansayabidansusi, bidan yang bertugas di klinikini, ibubisaada yang

sayabantu ?

Kakakbidan : beginiibu, adiksayaakhir – akhirinikeluarbanyakdarahdarijalanlahirnya

Bidan : kalaubolehtahu, sejakkapanyabukeluarbanyakdarahnya ?

Pasien : sejaktadipagibubidan

Bidan : baruhariiniya, kalaugitusayatensiduluya

Bidanmengambiltensidankemudianmelakukanpengukurantensidarah

Bidan : ibukdarihasilpemeriksaantekanandarahibuksangatrendah,
mungkinitudisebabkankarenakeluarnyadarahdarijalanlahir,
kalaubegitusayaperiksaduluyabu

Pasien : baikbubidan

Setelahpasiendiperiksa

Kakakpasien : bagaimanadengankeadaanadiksayabubidan ?

Bidan : jadi begini bapak dari hasil pemeriksaan, adik ibuk mengalami infeksi pada uterus
atau rahimnyakarenaadatertinggalnyaplasentaatauari – arididalamnya.

Kakak pasien : lalu bagaimana bu bidan solusinya?

Bidan : begini pak solusi satu-satunya yaitu, ibuk harus dirujuk ke rumahsakit karena disini
terhalang oleh fasilitas

Tiba-tiba ibu pasien datang

Ibupasien : assalamualaikum bu bidan

Bubidan : waalaikumussalam silahkan masuk ibu

Ibu pasien : enggeh(lalu duduk)

Bu bidan : oohh ini ibunya dari pasien ibu sundari itu ya

Ibu pasien : nggih bu,jadi bagaimana keadaan anak saya apa terjadi masalah pada anak saya bu ?

Bubidan : iya ibu memang ada masalah pada kandungan aak ibu, yaitu tertinggalnya plasenta
atau ari-ari didalam nya. Jadi begini yabu saran darisaya harus segeradibawa kerumah
sakit.

Ibu pasien :kalau di lakukan disini apa tidak bisa ya bu bidan

Bu bidan : maaf ibu sebelumnya mengapa tidak ditanggani disini karena tidak bisakarena
keterbatasan fasilitas dan ibu bukan merupakan wewenang bidan

Bu bidan :kalau begitu inisayabuatkan surat rujukann dulu ya pak, nanti kalau nunggu ibunya
dirujuk nunggu mobilnya didepan dulu ya

Tiba di rumah sakit

Bu bidan : assalamualaikum, permisi dok

Dokter : waalaikumsalam silahkan masuk, bagaimana ada yangbisa saya bantu

Bu bidan : begini dok tadi terdapatpasien yang datang ke klinik sayadengan keluhan sakit dan
mulas, dan setelah diperiksa tadi ada plasenta didalam uterusnya ibu

Dokter : ohh begitu ya bu bidan, yasudah akan saya periksa dahulu

Bu bidan :kalau begitu ini surat rujukannya dok. Kalau begitu saya pamit dulu, mari dok, mari bu

Bidan pamit undur diri dari tempat dokter tersebut. Kemudian

Dokter : Sebentar ya, saya periksa dulu

Kakak pasien : baik dok

Setelah diperiksa

Ibu Pasien : Bagaimana dok hasil pemeriksaan nya?

Dokter : Hasil pemeriksaan ternyata memang benar ada plasenta atau ari ari yang tertinggal

dalam rahim anak ibu, dan itu harus segera dilakukan tindakan kuretase.

Pasien : Kuretase itu apa ya dok, saya tidak tahu

Dokter : oh kuretase itu pembesihan rahim anak ibu

Ibu pasien : oh yaudah kalau begitu saya juga takut terjadi apa apa terhadap anak saja

Dokter : insyaallah tidak terjadi apa apa, kami akan melakukan yang terbaik mohon doanya saja. Apakah
keluarga bersedia dilakukan tundakan tersebut?

Ibu pasien dan pasien : ya kami bersedia

Dokter : yaudah kalau begitu tanda tangan dulu ya bu.

Setelah tanda tangan

Dokter : sudah ya pak, tindakan ini akan dilakukan hari ini pukul 20.00