BAB VIII

POLA KETENAGAAN DAN KWALIFIKASI PERSONIL

A. POLA KETENAGAAN RAWAT INAP

Hakekat ketenagaan pada intinya adalah pengaturan, mobilisasi, potensi,
proses motivasi dan pengembangan sumber daya manusia untuk tercapainya tujuan
individu dan organisasi. Tujuan pengelolaan tenaga keperawatan adalah menjamin
keberlangsungan dan kesinambungan pelayanan keperawatan yang berkualitas kepada
pasien.
Pengelolaan ketenagaan di suatu ruang perawatan tergantung dari :
1. Sistem / Model Pemberian Asuhan Keperawatan
2. Tingkat Ketergantungan Pasien / Klasifikasi Pasien
3. Jumlah & Kategori Tenaga
4. Pengaturan & Penjadwalan Tenaga
Setiap unit kerja harus mempunyai perencanaan sistem ketenagaan
keperawatan, untuk melaksanakan kebutuhan pelayanan setiap shift, Perencanaan
ketenagaan di setiap unit kerja yang meliputi jumlah dan kualifikasi tenaga
berdasarkan standar ketenagaan dan kebutuhan jenis pelayanan, Data analisis
kebutuhan tenaga mengacu pada data dan informasi RS tentang beban kerja dan
fungsi RS, kapasitas TT , BOR, dan tata ruang

B. PENGHITUNGAN KEBUTUHAN STAF RAWAT INAP

Penentuan jumlah tenaga keperawatan berdasarkan Pedoman Cara Penghitungan

kebutuhan Tenaga Keperawatan (Standar Tenaga Keperawatan RS, Depkes,2005).
No Jenis/kategori Rata-rata Rata-rata jam Jumlah jam
pasien/hr perawatan perawatan/hari
pasien/hari
1 Penyakit Dalam 6 3,5 21

2 Bedah 3 4 12
3 Emergency 1 10 10
4 Anak 10 4,5 45
JUMLAH 20 88

a. Jumlah tenaga keperawatan yang diperlukan

 Jumlah jam perawatan/hari = 88 = 12,57
Jam kerja efektif/shift 7
b. Loss day (hari Libur/cuti/hari besar)
Jml hr non-efektif X jumlah perawat
Jml hr kerja efektif
80 x 12,57 = 3,52
285
c. Koreksi 25% (tugas-tugas non keperawatan)
25 X jmlh tenaga kep + Loss day
100
= 25 X ( 12,57 + 3,52)
100
= 4,02
d. Jadi jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan
12,57 + 3,52 + 4,02 = 20,63 = 21 orang perawat

Berdasarkan kebutuhan tenaga perawat pada tahun 2019. Untuk tenaga perawat di
ruang rawat inap umum adalah 21 yang terdiri dari 1 KUPP yang sedang Cuti dan 1
PJS Kanit, 7 perawat pelaksana di Ruang Bayi, 8 pelaksana di Rawat Inap. Saat ini
ada 2 perawat dengan rincian sebagai berikut :
1. Martini
PIC tidak memperpanjang kontrak (habis masa kontrak bulan Februari) dan PIC
sudah membayar pinalti sisa masa kontrak.
2. Ahmad Muntasibul Ikhwan
PIC sudah habis masa kontrak seharusnya PIC keluar bulan September tetapi
diperpanjang untuk keperluan akreditasi, dan pertanggal 25 Desember 2019 PIC
tidak melanjutkan lagi.
Mengacu pada point diatas maka kami mengajukan penggantian staf untuk posisi
pelaksana di Rawat Inap.