Disusun Oleh :
RISKI KURNIANTONO
NIM : P2722019230
Hari : KAMIS
A. Keluhan Utama
B. Diagnosa Medis
C. Diagnosa Keperawatan
Q : Seperti tersayat
R : Paha kiri
S :4
T : Hilang timbul < 30 menit
TD : 150/80 mmhg
N : 84x/menit
S : 36,6 C
RR : 24x/menit
E. Dasar Pemikiran
Nyeri terjadi karena bekas luka post operasi . Nyeri adalah suatu keadaan
yang tidak menyenangkan akibat terjadinya rangsangan fisik maupun dari
serabut saraf dalam tubuh ke otak dan diikuti oleh reaksi fisik, fisiologis,
dan emosional (Alimul, 2009). Klien dengan tindakan operasi pasti akan
merasakan nyeri dan perlu mendapatkan latihan manajemen nyeri
(relaksasi autogenik) dengan pemberian latihan napas dalam dapat
membantu klien dalam mengontrol rasa nyeri dan memberi rasa aman
dan nyaman.
Langkah-langkah :
1. Membina hubungan saling percaya.
G. Analisis tindakan
1. Bahaya
Jika tidak saling percaya dan klien tidak kooperatif maka latihan
napas dalam tidak akan efektif dan klien akan merasa tambah
kesakitan.
2. Pencegahan
Jangan banyak menyinggung perasaan klien, bina hu bungan saling
percaya dan lakukan tindakan sesuai dengan prosedur.
I. Tindakan keperawatan lain yang dilakukan
K. Evaluasi diri
Tindakan ini telah dilakukan sesuai prosedur dan prinsip dengan benar.
Saya merasa puas memberikan latihan teknik manajemen kepada klien.
L. Daftar pustaka