Anda di halaman 1dari 7

Survey Report

SUKABUMI 9-11 JUNI 2020


Agenda Survey ke Sukabumi
• Menemui Kantor Pasar Tani Sukabumi
• Meminta daftar petani anggota Pasar Tani Sukabumi
• Mapping potensi usaha agribisnis dari Kabupaten Sukabumi
Dari Pertemuan dengan Ketua Pasar Tani Sukabumi Pada hari Rabu 10 Juni 2020 didapat informasi
sebagai berikut
1. Kelompok Tani Alamanda yang bergerak di bidang usaha budidaya tanaman hias untuk export
2. Kelompok Tani Berkah Alam yang bergerak di bidang usaha budidaya tanaman bio farmaka
3. Menyusun Agenda Pertemuan dengan Dinas Pertanian setempat untuk mendapatkan informasi
mengenai prospek usaha komoditas pertanian di sukabumi
4. Membahas skema bisnis yang bisa dilakukan antara Pasar Tani Sukabumi dengan PT. CEP
5. Pricelist untuk harga tanaman hias dan obat-obatan (update Juni 2020)
6. Informasi lokasi untuk mengetahui jarak transportasi sebagai penentuan harga transport
KELOMPOK TANI ALAMANDA

Tanaman Dracaena sanderiana di Kabupaten Sukabumi berkembang di beberapa


kecamatan yakni di Kec. Sukalarang, Kec. Sukaraja, Kec. Sukabumi, Kec. Cidahu,
Kec. Cicurug dan Kec. Kadudampit. Kelompok tani Alamanda merupakan salah
satu kelompok tani yang melakukan budidaya dracaena sekaligus mengolah
dracaena menjadi kerajinan tanaman hias dengan bentuk unik. Kelompok
tani Alamanda terletak di Kampung Selabinta Wetan, Desa Sudajaya Girang,
Kecamatan Sukabumi, Kab. Sukabumi. Para petani yang tergabung dalam
kelompok ini sangat kreatif dalam mengembangkan potensinya untuk
menghasilkan produk dracaena kualitas ekspor.
Tanaman Dracaena sanderiana di Kab. Sukabumi dikembangkan dalam
beberapa aneka rangkaian yang banyak diminati oleh pasar ekspor antara lain
model pagoda, guci, curly, heart, mahkota, nanas dan lain-lain.
Potensi Usaha
1. Penawaran Project Financing untuk pengembangan usaha
2. Expand Global Market melalui usaha Trading
3. Kerjasama pemasaran melalui penyediaan platform startup (E-
Commerce)
KELOMPOK TANI BERKAH ALAM

Kelompok tani BERKAH ALAM beralamat di kp Nagrak Desa Nagrak Selatan kec
Nagrak Kab Sukabumi Jawa Barat. Berdiri sejak dari Juni 2005 sampai sekarang
dengan diketuai oleh Kang Chepy. Kelompok tani ini bergerak di bidang usaha
budidaya tanaman bio farma seperti Jahe merah, jahe gajah, jahe emprit (baik itu
hasil panen maupun benih). Selain itu kelompok tani ini menaungi beberapa petani
yang menghasilkan komoditas seperti kencur, kunyit, kapulaga, kayumanis,
cengkeh dan pala.

Potensi Usaha
1. Penawaran Project Financing untuk pengembangan usaha
2. Expand Global Market melalui usaha Trading
3. Kerjasama pemasaran melalui penyediaan platform startup (E-
Commerce)
PASAR TANI KAB SUKABUMI

PasarTani sukabumi adalah lembaga nirlaba yang berfungsi sebagai sarana untuk
membantu petani untuk memasarkan hasil panennya langsung kepada pembeli,
dimana pasartani ini memotong jalur distribusi pemasaran produk agribisnis yang
saat ini terlalu panjang dan merugikan petani.
PasarTani ini memiliki anggota petani/Gapoktan yang tersebar di seluruh daerah
Sukabumi dengan komoditas yang bermacam-macam
Salah satu kegiatan yang dilakukan pasartani Kab Sukabumi adalah mengadakan
even bazar (mal, area public dl) untuk memfasilitasi petani untuk menjual langsung
produknya dengan system bagi hasil. Selai itu pasartani juga membantu
memasarkan produk pertanian langsung dari petani ke konsumen dengan system
pesan antar (by whatssapp grup)

Potensi Usaha
1. Sebagai sumber informasi komoditas dari anggota yang tergabung dengan
member pasartani
2. Sebagai penghubung antara Perusahaan Trading dengan Mitra Tani
(Supplier)
3. Kerjasama pemasaran melalui penyediaan platform startup (E-Commerce)
4. Sebagai pilot project untuk melakukan usaha yang sama di daerah
pertanian yang lain
Penentuan Harga Pokok Ekspor Komoditas

A. Biaya Pengadaan/Pembelian D. Pajak (Pajak Ekspor, Pajak Ekspor


• Biaya Produksi tambahan, Bea statistic, Bea barang dan PPn
• Harga beli dari petani E. Biaya Pihak Ketiga
B. Biaya Promosi/Marketing • Biaya Jasa transportasi (EMKL, EMKU dan
C. Biaya Handling PPJK)
• Sewa Gudang • Provisi atau Bunga bank
• Ongkos Sortir • Premi asuransi
• Bahan Pengepak • Biaya Surveyor
• Upah mengepak • Biaya Sertifikat Mutu
• Ongkos printing packing • Biaya SKA negara atau COO
• Ongkos Stuffing • Biaya sertifikasi (vetenary/helt certificate)
• Ongkos angkut dari Gudang ke Port • Biaya Phytosanitary (karantina tanaman)
• Biaya di pelabuhan (bongkar muat, sewa • dll
gudang di pelabuhan, transportasi di
pelabuhan, sewa peti kemas, Shipping
charge, OPP dll)

Anda mungkin juga menyukai