Jam 1

Pandangan Bapak Kardinal terhadap Covid-19

Wabah terjadi karena dosa ekologis, dimana karena manusia merusak alam yang
mengakibatkan ketidakesimbangan alam. Wabah yang seharusnya diatasi oleh Tuhan
namun karena keserakahan manusia juga lah yang mengakibatkan hingga sekarang
wabah ini belum selesai juga dan selalu memakan korban, seperti manusia yang masih
keluar melakukan aktivitas yang unfaedah seperti nongkrong-nongkrong di kafe
padahal sudha di himbau agar tidak keluar rumah apabila tidak ada hal yang penting.
Akan tetapi tak sedikit orang yang bebal akan hal itu. Dan bahkan dengan wabah covid-
19 ini dimanfaatkan dengan salah oleh orang-orang tertentu seperti menjual masker
bekas untuk mencari keuntungan yang besar yang merupakan salah satu keserakahan
manusia.

Wabah Covid-19 ini merupakan isyarat alamiah bahwa manusia telah

mengingkari jati dirinya sebagai citra Allah yang bertugas menjaga harmoni Alam bukan
merusaknya. Manusia adalah ciptaan yang rapuh yang tidak mungkin bertahan apabila
ciptaan lainnya dihancurkan. Maka dari itu mulai sekarang kita harus menjaga ciptaan
Allah lainnya.

Sikap iman yang harus dibangun dalam menghadapi Covid-19:

Harus menumbuhkan kerelaan berkorban serta soladiritas yang mana

merupakan paskah nyata juga pada tahun ini di tegah-tengah pandemi Covid-19, sama-
sama berjuang menghadapi wabah ini serta selalu bersyukur dan mohon ampunan
Tuhan.
Jam 2
Kitab Suci

Kitab suci adalah injil tertulis yang merupakan hasil penulisan amanat Allah
kepada para rasul agar diwaetakan.

Tradisi

Tradisi adalah yang berasal dari para rasul yang meneruskan apa yang mereka
terima dari ajaran dan contoh Yesus dan bimbingan dari Roh Kudus. Tradisi katolik
tidak bertentangan dengan kitab suci seperti pengajaran para rasul akan Allah yang
Tritunggal, Api Penyucian, an keperawanan Maria.

Magisterium

Magisterium adalah yang bertugas untuk menafsirkan secara otentik sabda Allah
yang tertulis atau diturunkan itu yang kewibawaannya dilaksanakan dalam nama Yesus
Kristus. Magisterium lah yang memahami seluruh isi kitab suci agar pengertian dari injil
itu sama dan tidak sesat. Dengan bimbingan Roh Kudus Magisterium diberi kuasa untuk
mengintrepretasikan kedua kitab perjanjian tersebut. Jadi peranan magisterium
sangatlah penting dan dibutuhkan dalam gereja.

Keunggulan gereja memiliki 3 sumber yaitu Kitab suci, Tradisi dan Magisterium:

Gereja nya menjadi satu, satu kepercayaan dan satu iman. karena ketiganya
merupakan pemenuhan janji Allah yang selalu mendampingi GerejaNya sampai kepada
seluruh kebenaran yang senantiasa bertahan sampai akhir jaman.