Materi Kuliah 6

Jejak Ekologi Sumberdaya Air

(Water Footprint)
Oleh: Prastowo

Departemen Teknik Sipil & Lingkungan

Fateta IPB
 Materi Kuliah 5

Jejak Ekologi

Konsumsi (kebutuhan)
– Vs –
Daya Dukung (kemampuan) ?
 Kebutuhan manusia ?

§ Pangan
§ Sandang
§ Papan
§ Energi
§ Lahan
§ Air
§ ….. dll
Berapa kebutuhan air untuk
manusia ?
Berapa kebutuhan air untuk manusia ?

qKebutuhan air minum ?

Berapa kebutuhan air untuk manusia ?

qKebutuhan air minum ?

§ 2 liter/org/hari
Berapa kebutuhan air untuk manusia ?

qKebutuhan air minum ?

§ 2 liter/org/hari
qKebutuhan air bersih ?
Berapa kebutuhan air untuk manusia ?

qKebutuhan air minum ?

§ 2 liter/org/hari
qKebutuhan air bersih ?
§ 60-150 liter/org/hari
Berapa kebutuhan air untuk manusia?

qKebutuhan air minum ?

§ 2 liter/org/hari
qKebutuhan air bersih ?
§ 60-150 liter/org/hari
qKebutuhan air untuk hidup ?
§ Layak
§ Sederhana
§ Mewah
Berapa kebutuhan air untuk manusia ?

qKebutuhan air minum ?

§ 2 liter/org/hari
qKebutuhan air bersih ?
§ 60-150 liter/org/hari
qKebutuhan air untuk hidup ?
§ Water footprint:
§ untuk pangan, sandang, papan
§ spy hidup layak/sederhana/mewah
§ Orang Indonesia/Amerika/Asia/lainnya
 Virtual water consumption
q Nasi (beras):
§ 350 – 500 liter/piring nasi?
q Keju & roti:
§ 1600 liter/kg keju?
§ 3100 liter/kg roti?
q Tahu & tempe:
§ Kedele …... Liter/kg
§ …..(Proses) tahu 2100 liter/kg?
§ …..(Proses) tempe 2700 liter/kg?
q Pakaian:
§ .......... Liter/potong
§ …..Batik 70 liter/potong?
q Dsb
 Water Footprint Di Indonesia

Permen LH No.17 Th 2009:

Demand air 1600 m3/th/kapita

Water Footprint
Kebutuhan
(m3/kap/th)
Pertanian 1.153
Domestik 28
Industri 5
Diolah dari Hoekstra and Chapagain (2007)
 1
Pengertian DDL
• Kemampuan lingkungan hidup untuk
mendukung perikehidupan manusia dan
makhluk hidup lain
• Daya dukung terhadap manusia merupakan
fungsi tidak hanya jumlah populasi, tetapi
juga perbedaan tingkat konsumsi yang
dipengaruhi oleh teknologi produksi dan
perilaku
 Konsep DDL-Air

Hirarki Analisis:
1) Status daya dukung lingkungan berbasis
neraca air
2) Sumberdaya iklim untuk pertanian (tipe
agroklimat)
3) Potensi suplai air
4) Indikator degradasi sumberdaya air
 1) Status Daya Dukung Lingkungan
(berbasis neraca air)

• Menggambarkan ketersediaan air hujan untuk

memenuhi seluruh kebutuhan air untuk
manusia pada suatu wilayah
 Precipitation

Evapo Streamflow Groundwater

transpiration

Agriculture Forestry Water

Supply
Withdrawn Not Withdrawn
Non-Economic -Streamflow -Streamflow
Vegetation -Groundwater -Groundwater

Irrigation/ Domestic/ Industry & Thermo-

Livestock Commercial Mining Electric

Consumptive Use Return Flow

•Irrigation/Livestock •Irrigation/Livestock
•Industry & Mining •Industry & Mining
•Thermoelectric •Thermoelectric
•Domestic/Commercial •Domestic/Commercial
 Status
Ecological Footprint è Daya Dukung Lingkungan ç Carrying Capacity

Kebutuhan
Air per
Kapita

Pola Konsumsi
Kebutuhan Pasokan Air Neraca
dan Kebutuhan
Air (m3/tahun) Air
Sumberdaya 3
(m /tahun)

Status
DDL
Populasi
Penduduk
 Konsep DDL - Air

1) CH andalan -Vs- water footprint untuk menilai

status DDL-Air
2) Kriteria status DDL-Air:
q surplus-defisit
q rasio supply/demand
 Penetapan Status Daya Dukung Lingkungan

Kriteria penetapan status daya dukung lingkungan yang

ditawarkan:

Status
Rasio supply/demand
daya dukung lingkungan

>2,0 aman (sustain)

aman bersyarat
1,0 – 2,0
(conditionally sustain)

< 1,0 terlampaui (overshoot)

Nomogram Penetapan Status DDL-Air

DDL aman
(sustain)

Prov Sumbar
CH 3118 mm/th
Penduduk 113 jiwa/km2
DDL aman bersyarat
(conditionally sustain)

DDL terlampaui
(overshoot)
Terimakasih