Anda di halaman 1dari 6

RESUME MANAJEMEN STRATEGI

NAMA : Rima Lestari

NIM : 20121030P

KELAS : KESEHATAN MASYARAKAT (KELAS KHUSUS)

MATA KULIAH : MANAJEMEN STRATEGI

DOSEN : Bpk. YASMIN PARINDRA, SKM, MM

MANAJEMEN STRATEGI

Manajemen dalam setiap perusahaan/ organisasi lebih dipusatkan pada masalah-

masalah operasional. Yang selalu dihadapi dalam suatau manajemen adalah bagaimana cara

menggunakan sumber daya yang langka se-efisien mungkin untuk barang-barang dan jasa-

jasa yang sesuai dengan daya beli massyarakat. Apabila manajemen ini terlaksana maka

dapat diharapkan akan memperoleh laba maksimum. Sedangkan saat ini permasalahn yang

terpenting dalam setiap organisasi adalah bagaimana pemanfaatan sumber daya yang

efisien. Yang dapat menenentukan hidup dan matinya suatu organisasi/perusahaan

bagaimana sebuah organisasi itu dapat dengan cepat menyelesaikan dan menyesuaikan diri

terhadap perubahan- perubahan di lingkungan usaha bisnis.

Karakteristik dari masalah-masalah strategi :

1. Berorientasi ke masa depan

2. Berhubungan dengan unit bisnis/usaha yang sangat kompleks

3. Menentukan perhatian dari manajemen puncak (pimpinan)

4. Akan mempengaruhi perusahaan/organisasi dalam jangka panjang

5. Mengakibatkan pengalokasian sejumlah besar sumber daya

perusahaan/organisasi (Sulbahri M.,2005)


Kegiatan manajemen dilakukan dalam rangka mengelola dan memanfaatkam sumber

daya manusia dan sumber daya lainnya dalam mencapai tujuan yg ditetapkan. (Purnawan

Junaidi,2000). Adapun unsur-unsur sumber daya yang umum antara lain : Man (manusia),

Money (modal/uang), Material (bahan baku), Methode (cara kerja), Machine (mesin/alat),

Information (informasi).

Fungsi Manajemen adalah suatu proses/kegiatan yang meliputi Planning

(perencanaan), Organizing (organisasi), Actuating (pergerakan/pelaksanaan), Controlling

(pengawasan), Evaluating (penilaian).

Robert L. Katz Efektifitas manajemen tergantung pada ketepatan bauran tiga

keahlian dasar, yaitu : Keahlian teknis (Technical skill), Keahlian manusia (Human skill),

Keahlian konseptual (Conceptual skill).

Sedan gkan menurut level Hirarkis, keahlian manajerial optimal optimal terbagi atas :

Manajemen puncak, Manajemen menengah dan Manajemen lini pertama.(TL.Wheelen dan

J.D. Hunger (SulbahriM.,2005)).

MANAJEMEN

Pengertian manajemen, menurut beberapa ahli :

1. Lawrence A. Appley dan Marry Parker Follat

“The art of getting things done through

people”

2. John D, Miller

“ Management is the process of directing and facilitating the work people organized

in formal groups to achieve desires goal”. Manajemen adalah proses pengarahan dan

pemberian fasilitas kerja orang yang diorganisasikan dalam kelompok untuk mencpai

tujuan yag diinginkan


3. Harrold koontz dan Cyrl O’Donnel “Manajement is getting things done through

people, in bringging about this soordinating of group activity, the manager as a

manager plans, organizes, staffes, direct and control the activities through other

people”. Manajemen adalah suatu usaha mencapai tujuan tertentu melalui kegiatan

orang lain. Sorng manajer mengkoordinas sejumlah aktivitas orang lain meliputi

perencanaan, pengorganisasian, pengaturan staf, pengarahan dan pengendalian.

4. G.R Terry, Dalam buku “Principles of Management”, Management is a distinct

process consisting of planning, organizing, and cntrolling performed to determine

and accompolish state objectives by the use of human being and other resourches”

5. Stephen P. Robbins (1991), Management is the process ofgetting activitis completed

efficiently with and through other people. Manajemen adalah suatu proses

menyelesaikan aktivitas secara efisien atau melalui orang lain.

Kesimpulan Manajemen adalah :

- Suatu proses pengerahan dan pemberian fasilitas kerja orang yang diorganisasikan

dalam kelompok formal untuk mencapai tujuan yang dikehendaki.

- Suatu usaha untuk mencapai tujuan tertentu melalui kegiatan orang lain.

- Suatu proses yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan

pelaksanaan dan pengendalian untuk menentukan serta mencapai sasaran tertentu

- Manajemen dan Administrasi sering dipersamakan karna memang tidak dapat

dipisahkan. Administrasi, tata usaha, pekerjaan perkantoran, administrasi

manajemen secara keseluruhan teridiri dari asas, proses, fungsi dan kelembagaan.

- Manajemen adalah pokok inti administrasi. Fokus dari manajemen adalah

kepemimpinan yang kekuatannya pada pergerakan dan pelaksanaan.

- Adalah suatu ilmu dan seni yang merupakan alat dan bukan merupakan tujuan

organisasi.

- Suatu proses aktif, dinamis untuk menggerakkan unsur-unsur manajemen.


- Suatu proses yang terdiri dari plannig, organizing, actuating dan controlling yang

semua itu mengguakan ilmu dan seni untuk mencapai tujua yang telah ditetapkan.

- Manajemen terdiri dari : adanya tujuan yang dikehendaki (objektif), adanya jumlah

orang yang berkemauan untuk bekerjasama (motivasi), adanya struktur,wewenang

dan tanggung jawab yang jelas (komunikasi).

MOTIVASI

Motivasi berasal dari kata motif (motive) yang artinya rangsagan dorongan dan

ataupun pembangkit tenaga yang dimiliki seseorang sehingga orang tersebut mampu

memperlihatkan prilaku tertentu. Motivasi adalah upaya menimbulkan rangsangan dorongan

atau pun pembangkit tenaga pada seseorang atapun sekelompok masyarakat yang mau

berbat dan bekerjasama secara optimal dlam melaksanakan sesuatu yang direncanakan

untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (Azwar,1996). Motivasi sebagai proses

psikologis timbul diakibatkan oleh faktor di dalam diri seseorang. (Wahjosumidjo,2001).

Motivasi timbul karna adayang kebutuhan manusia.

Mc. Clelland, 3 kebutuhan manusia, antara lain :

a. Pretasi (Achivement), tercermin pada seseorang yang mampu mengambil tugas dan

dapat bertanggung jawab secara pribadi atas perbuatannya, dapat menentukan

tujuan dn memperhitungkan resiko-resikonya, ingin mendapatkan umpan balik atas

perbuatannya dan berusaha melakkan segalanya secara kreatif dan inovatif.

b. Peratlian (Afiliasi), tercermin pada seseorang yang memiliki keinginan untuk

bersahabat, mementingkan aspek antar pribadi dan pekerjaannya, senang

bekerjasama, senang bergaul, dan berusaha untuk mendpatkan persetujuan dari

orang lain.

c. Kekuatan (Power), Tercermin pada seseorang yang ingin mempunyai pengaruh atas
orang lain, peka terhadap struktur pengaruh antar pribadi suatu kelompok atau

organisasi, memasuki organisasi yang mempunyai prestasi aktif menjalankan policy,

dimana dia menjadi dalam suatu organisasi untuk mencoba menguasai orang lain

dengan mengatur prilakunya, membuat orang lain terkesan padanya serta menjaga

reputasi dan kedudukannya.

Maslow, motivasi didorong atas implikasi-implikasi dorongan yang mengikuti hirarki

kebutuhan manusia, antara lain : physiological needs (kebutuhan dasar seperti

sandang,pangan, papan dll), safety needs (keselamatan/ keamanan), social needs

(pergaulan, cinta dan kasih sayang), esteem needs (penghargaan), self actualization

(perwujudan jati diri/ide-ide/prestasi).

Sejarah Manajemen dikenal sejak adanya kehidupan bermayarakat. Menjadi salah

satu keilmuan sejak abad ke 19 karna adanya peningkatan efisiensi dan efektivitas kerja.

Pelopor pengembanga ilmu manajemen modern adalah Frederick W. Taylor USA, 1886 dn

Hendry fayol Prancis, 1888.

Aliran manajemen ilmiah (1890-1930) dipelopori oleh Frederick W. Taylor bertujuan

meningkatkan produktivitas dengan menaikkan efisiensi pekerja, mencoba menerangkan

secara ilmiah metode yang terbaik untuk melaksanakan tugas apapun dan untuk

menyeleksi, melatih dan memotivasi pekerja.

Fredrick W. Taylor(1856-1915), 4 prinsip dasar :

1. Perkembanga manajemen merupakan meode terbaik dalam melaksanakan setiap

tugas

2. Seleksi ilmiah para pekerja

3. Pendidikan dan pengembngan ilmiah para pekerja

4. Kerjasama bersahabat secara pribadi anatara manajemen dan tenaga kerja antara

lain : memecahkan masalah setiap pekerjaan menjadi kompone-komponen,


mengukur dan menganalisa secara detail setiap pekerjaan, dan membayar pekerja

yan g lebih tiggi dengan sistem tarif yang berbeda.

Henry Grank (1861-1919), antara lain sistembonus untuk pekerja, bonus sebagai motivasi,

motivasi ini bertujuan agar pekerja melakukan pekerjaan menjadi lebih baik.

Gilbert bersaudra, anara lain : mempelajari kelelahan dan gerakan, memfokuskan untuk

dorongan kesejahteraan pekerja individual.

Gerakan dan kelelahan saling berkaitan, gerakan dapat menghilangkan prestasi dan gerakan

mengurangi kelelahan.

Anda mungkin juga menyukai