Tugas Pokok Pelacak Kontak LINKAGES

- Berperan sebagai Digital Tracer sesuai dengan Alur Tracing di DKI Jakarta.
- Melakukan pendataan kontak erat dari kasus probable maupun konfirmasi melalui
wawancara langsung maupun tidak langsung ( telefon / whatsapp )
- Menghubungi kontak erat, kasus probable maupun kasus konfirmasi positif untuk :
o Pemberian edukasi mengenai karantina/isolasi dan apa saja yang perlu
dilakukan saat karantina /isolasi mandiri
o Melakukan pemantauan harian gejala-gejala terkait COVID-19
o melakukan rujukan swab untuk kontak erat prioritas ( kontak erat dengan
gejala, kontak erat 1 rumah dengan kasus, usia lansia, ibu hamil dan bayi,
kontak erat dengan penyakit komorbid, dll )
- Melakukan kunjungan rumah untuk pemantauan harian kontak erat dan kasus (jika
diperlukan dan ditemani oleh tim Puskesmas)
- Mencatat hasil wawancara dan pemantauan harian dalam form-form terkait tracing
sesuai dengan form dan sistem pelaporan yang digunakan di puskesmas penempatan
masing-masing (form PE, form pemantauan harian, dll)
- Melaporkan temuan-temuan dari hasil pendataan kontak erat dan pemantauan
harian kontak erat serta kasus konfirmasi kepada supervisor di Puskesmas masing-
masing
- Memberikan formulir bit.ly kepada kontak erat dan kasus konfirmasi positif untuk
dilakukan pengisian baik secara mandiri maupun dengan bantuan Contact Tracer.
- Melaporkan jumlah kontak erat atau kasus konfirmasi positif yang telah mengisi form
bit.ly pada grup whatsapp Gugus Tugas
- Merekomendasikan kasus konfirmasi positif yang memenuhi kriteria wawancara
mendalam dari Survey Perilaku kepada Puskesmas agar disampaikan ke Relawan
Berangkat IM.
- Melakukan tugas-tugas lain terkait tracing di level Puskesmas jika diperlukan
- Menghadiri pertemuan dan pelatihan yang diminta dan mempertahankan
pengetahuan terkini tentang semua program dan sistem , terutama upaya pelacakan
kontak untuk memutus transmisi COVID-19
- Menjaga kontak harian dengan supervisor baik di Puskesmas maupun tim LINKAGES.
- Bertanggung jawab untuk memenuhi standar keselamatan yang ditetapkan serta
menjaga kerahasiaan pasien dan kontak erat
- Berkomunikasi dengan pasien dan kontak erat secara professional dan empatik.
 Absensi
- Absensi LINKAGES sementara sesuai dengan sistem absensi PT. Kharisma
- Absensi di lapangan disesuaikan dengan sistem absensi di Puskesmas penugasan
masing-masing.

Jam Kerja
- Total jam kerja ialah 8 jam sehari, 5 hari kerja seminggu dari hari Senin s.d Jumat dan
mengikuti jam kerja pelayanan di Puskesmas penempatan masing-masing.
- Apabila terdapat permintaan bertugas di luar 8 jam sehari atau di weekend ( Sabtu
dan Minggu) , maka hari kerja di minggu selanjut nya di kurangi sesuai dengan jam
yang terpakai .

Indikator dan Pelaporan Kinerja

1. Jumlah kontak erat baru yang terdata dan di hubungi pertama kali (Target minimal 60
kontak erat per bulan)
- Lewat telephone / WA
- Kunjungan rumah
2. Jumlah kontak erat yang dilakukan pemantauan harian (70% dari total kontak erat )
- Lewat telephone / WA
- Kunjungan rumah
3. Jumlah kontak erat yang dirujuk untuk swab (50% dari total kontak erat)
4. Jumlah kasus konfirmasi positif yang dilakukan pemantauan harian
- Lewat telephone / WA
- Kunjungan rumah
Ke 5 poin diatas di catat per hari dalam format excel yang telah ditentukan dan dilaporkan
setiap hari Senin sebelum weekly meeting pukul 13.00 WIB ke
covid19linkages@gmail.com dengan subject “Nama- Minggu Ke- Bulan-Weekly Report”,
contoh “Dwi – Minggu ke 2 – Oktober – Weekly Report”.
 Capacity Building
- Orientasi dan Pelatihan Pelacakan Kontak secara virtual
- Weekly meeting internal dengan tim LINKAGES diadakan seminggu sekali setiap hari
Senin (jam flexible , namun diupayakan jam 13.00 WIB)
- Refreshment dan update materi pelacakan kontak melalui platform grup whatsapp
- Kegiatan diskusi atau pelatihan terkait yang diadakan oleh puskesmas penugasan
masing-masing

Kriteria Responden Wawancara Mendalam untuk Survey Perilaku

1. Penduduk DKI Jakarta (dibuktikan dengan KTP Aktif)
2. Berusia 17-55 tahun
3. Terbukti klinis positif Covid-19 dalam kurun waktu 2-4 minggu belakangan
4. Mampu mengikuti proses wawancara tanpa mengorbankan proses pemulihan
5. Bersedia untuk mengikuti wawancara dengan durasi 60-90 menit
6. Setelah proses wawancara selesai, bersedia untuk dihubungi beberapa kali oleh
peneliti untuk memberikan data tambahan (jika diperlukan)