PERENCANAAN KEPENDUDUKAN
(GEL 0308)
ACARA VII
Disusun oleh:
Nama : Katyusha Fiore
NIM : 19/445024/GE/09131
Hari/Tanggal : Selasa
Waktu : 9.55-11.35
Asisten : 1. Unggul Wijanarko
2. Helmi Putri Ramdani
FAKULTAS GEOGRAFI
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2020
ACARA 7
Perencanaan Kebutuhan Pendidikan
I. Latar Belakang
Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah Indonesia adalah masalah
perekonomian, diantaranya adalah rendahnya pertumbuhan ekonomi, kemiskinan,
pengangguran, kesenjangan penghasilan, dan inflas (Bernard, 1978). Pada umumnya
permasalahan perekonomian di Indonesia disebabkan oleh faktor-faktor seperti laju
pertumbuhan penduduk yang terus meningkat setiap tahunnya, ketidakseimbangan antara
angkatan kerja dan kesempatan kerja, dan rendahnya tingkat pendidikan. Salah satu upaya
pemerintah untuk menyelesaikan masalah perekonomian di Indonesia adalah dengan
memperbaiki kualitas sumber daya manusia yang dimiliki (Matin, 2013). Tugas utama
pemerintah untuk mencapai target ini salah satunya adalah menyelesaikan permasalahan
pendidikan. Kurangnya pemerataan pendidikan, kurangnya kualitas pendidikan, kurangnya
relevansi pendidikan, dan kurangnya efisiensi dan efektivitas manajemen pendidikan
merupakan beberapa hal yang bisa menjadi faktor-faktor penyebab rendahnya kualitas
sumber daya manusia di Indonesia
Langkah kerja dari Praktikum Perencanaan Kependudukan Acara VII ini adalah :
SD : 7-12 Tahun
SMP : 13-15 Tahun
SMA : 16-18 Tahun
Jumlah Guru = siswa per kelompok umur jenjang : rasio murid guru
Keterangan
= input = proses = output
V. HASIL PRAKTIKUM
1. Perhitungan manual proyeksi kebutuhan pendidikan setiap jenjang sekolah.
2. Tabel Rasio Guru-Kelas Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010. (terlampir)
3. Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Guru Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010, 2025,
2035, dan 2045. (terlampir)
4. Grafik Proyeksi Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-2045. (terlampir)
VI. PEMBAHASAN
Proyeksi adalah perkiraan tentang keadaan masa yang akan datang dengan
menggunakan data yg ada (sekarang). Selain itu, proyeksi memberi perkiraan
(perhitungan) mengenai keadaan pada masa mendatang dengan menggunakan data yang
ada (sekarang). Proyeksi penduduk adalah perhitungan matematis jumlah penduduk masa
yang akan datang dan dihitung berdasarkan jumlah penduduk sekarang (Raharja, 2017) .
Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa proyeksi adalah perkiraan tentang sesuatu hal di
masa mendatang dengan menggunakan kondisi sekarang. Oleh karena itu, proyeksi
pendidikan adalah perkiraan tentang pendidikan di masa mendatang, misalnya lima atau 10
tahun mendatang yang dihitung dengan menggunakan kondisi pendidikan di masa
sekarang.
APK Jawa Tengah pada Tahun 2010 untuk jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD)
adalah 114,93. Untuk jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) adalah 99,72.
Untuk jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah 64,93. Kesenjangan
APK semakin besar seiring meningkatnya jenjang pendidikan. Nilai APK SD bisa lebih
dari 100 persen karena populasi murid yang bersekolah pada suatu jenjang pendidikan
tertentu mencakup anak di luar batas usia sekolah pada jenjang pendidikan tersebut. Hal ini
bisa disebabkan oleh adanya pendaftaran siswa usia dini, pendaftaran siswa yang telat
bersekolah, atau pengulangan kelas.
Bila digunakan metode proyeksi pendidikan yang paling kompleks, maka asumsi
yang digunakan juga lebih kompleks dan sebaiknya menggunakan gabungan antara
kebijakan dan tanpa kebijakan. Dengan kata lain, gunakanlah asumsi target,
kecenderungan, dan konstan yang disesuaikan dengan kebutuhan proyeksi. Asumsi target
dilaksanakan dengan cara menentukan target pada tahun akhir proyeksi kemudian
diproyeksikan secara linear atau menggunakan rata-rata pertumbuhan per tahun. Misalnya,
angka naik tingkat ditargetkan meningkat dan angka putus sekolah di targetkan menurun.
Peningkatan dan penurunan asumsi ini dimaksudkan agar menghasilkan proyeksi
pendidikan yang makin membaik.
Berdasarkan table proyeksi jumlah guru dan jumlah kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2010 jumlah penduduk untuk kelompok umur 7-12 tahun sebanyak 3637446 jiwa,
jumlah penduduk untuk kelompok umur 13-15 tahun sebanyak 1741098 jiwa, dan jumlah
penduduk untuk kelompok umur 16-18 tahun sebanyak 157110 jiwa. Perhitungan jumlah
murid SD adalah 418.052 jiwa, jumlah murid SMP adalah 173.622 jiwa, dan jumlah murid
SMA adalah 10.201 jiwa. Rasio guru terhadap murid adalah perbandingan jumlah siswa
terhadap 1 orang guru didalam kelas. Rasio murid guru untuk jenjang SD adalah 17,16;
untuk jenjang SMP adalah 15,11; dan untuk jenjang SMA adalah 10,01.
Proyeksi kebutuhan jumlah guru dan kelas Provinsi Jawa Tengah tahun 2025,
2035, dan 2045 mengalami penurunan. Pada tahun 2025 proyeksi jumlah kelas SD,SMP,
dan SMA berturut-turut adalah sebanyak 95.318, 41.785, dan 26.617 sedangkan proyeksi
jumlah guru SD, SMP, dan SMA berturut-turut adalah 194.408, 60.033, dan 77.996. Pada
tahun 2035 proyeksi jumlah kelas SD,SMP, dan SMA berturut-turut adalah sebanyak
89.800, 39.720, dan 26.274 sedangkan proyeksi jumlah guru SD, SMP, dan SMA berturut-
turut adalah 183.154, 57.066, dan 76.991. Pada tahun 2045 proyeksi jumlah kelas
SD,SMP, dan SMA berturut-turut adalah sebanyak 87.288, 38.210, dan 24.992 sedangkan
proyeksi jumlah guru SD, SMP, dan SMA berturut-turut adalah 178.030, 54.897, dan
73.233.
VII. KESIMPULAN
1. Proyeksi kebutuhan jumlah guru dan kelas Provinsi Jawa Tengah tahun 2025,
2035, dan 2045 mengalami penurunan. Pada tahun 2025 proyeksi jumlah kelas
SD,SMP, dan SMA berturut-turut adalah sebanyak 95.318, 41.785, dan 26.617
sedangkan proyeksi jumlah guru SD, SMP, dan SMA berturut-turut adalah
194.408, 60.033, dan 77.996. Pada tahun 2035 proyeksi jumlah kelas SD,SMP, dan
SMA berturut-turut adalah sebanyak 89.800, 39.720, dan 26.274 sedangkan
proyeksi jumlah guru SD, SMP, dan SMA berturut-turut adalah 183.154, 57.066,
dan 76.991. Pada tahun 2045 proyeksi jumlah kelas SD,SMP, dan SMA berturut-
turut adalah sebanyak 87.288, 38.210, dan 24.992 sedangkan proyeksi jumlah guru
SD, SMP, dan SMA berturut-turut adalah 178.030, 54.897, dan 73.233.
3. Kondisi pendidikan Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2010 jumlah penduduk untuk
kelompok umur 7-12 tahun sebanyak 3637446 jiwa, jumlah penduduk untuk
kelompok umur 13-15 tahun sebanyak 1741098 jiwa, dan jumlah penduduk untuk
kelompok umur 16-18 tahun sebanyak 157110 jiwa. Perhitungan jumlah murid SD
adalah 418.052 jiwa, jumlah murid SMP adalah 173.622 jiwa, dan jumlah murid
SMA adalah 10.201 jiwa.
Ananta, Aris. 1993. Ciri Demograsif Kualitas penduduk dan Pembangunan Ekonomi.
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.
BPS. 2010. Bahan Ajar Diklat Kompetensi Eselon IV Tahun 2010.Jakarta : Badan Pusat
Statistik.
Brubacher. S. 1981. Modern Philosophies of Education, 4th edition. New Delhi : Tata Mc
Grow Hill Publishing Company Ltd.
Hastono, Sutanto Priyo. 2009. Peran Faktor Komposisional dan Faktor Kontekstual
Terhadap Jumlah Anak yang Diinginkan di Indonesia: Permodelan dengan Analisis
Multilevel. Jakarta : BKKBN.
Matin. 2013. Perencanaan Pendidikan : Persfektif Proses dan Teknik dalam Penyusunan
Perencanaan Pendidikan. Jakarta : PT RajaGrafindo Persada
Tabel 7.1 Perhitungan Manual (Microsoft Excel) Proyeksi Kebutuhan Pendidikan Tiap
Jenjang Sekolah Provinsi Jawa Tengah
2005 2010
Rasio Guru-Kelas 2 2 3 2 2 3
SD SMP SMA
91022,0984
Proyeksi Jumlah Guru 199642,553 137925,639
9
Proyeksi Jumlah 40169,5666 32472,9061
96950,54597
Kelas 9 6
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
SD SMP SMA
102137,955
Proyeksi Jumlah Guru 211011,6629 212446,054
7
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
SD SMP SMA
114611,310 327229,412
Proyeksi Jumlah Guru 223028,2132
5 6
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
SD SMP SMA
128607,944 504029,547
Proyeksi Jumlah Guru 235729,0739
1 6
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
SD SMP SMA
144313,883 776353,760
Proyeksi Jumlah Guru 249153,2148
3 1
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
Tabel Proyeksi Kelas dan Guru 2040
SD SMP SMA
161937,872
Proyeksi Jumlah Guru 263341,8246 1195813,15
9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
SD SMP SMA
181714,150
Proyeksi Jumlah Guru 278338,4378 1841903,99
3
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah siswa
0,008762885 7 8
0,02304440 0,08639464
r jumlah guru 0,011076971
9 9
- 0,00956295 0,02948723
r jumlah kelas
0,008762885 7 8
Tabel 7.2 Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-2045
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2010
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 2 2 3
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2015
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 2 2 4
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2020
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 2 2 6
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2025
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 3 3 8
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2030
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 3 3 10
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2035
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 3 3 13
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2040
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 3 3 18
Tabel Rasio Jumlah Guru dan Jumlah Kelas Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2045
SD SMP SMA
Rasio Guru-Kelas 4 3 23
Tabel 7.3 Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-
2045
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2010
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2015
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2020
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2025
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2030
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2035
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2040
SD SMP SMA
Tabel Proyeksi Jumlah Kelas dan Jumlah Guru Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2045
SD SMP SMA
Gambar 7.1 Grafik Proyeksi Pendidikan dari Spectrum Tingkat Sekolah Dasar Provinsi
Jawa Tengah Tahun 2010-2045
Gambar 7.2 Grafik Proyeksi Pendidikan dari Spectrum Tingkat Sekolah Menengah
Pertama Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-2045
Gambar 7.3 Grafik Proyeksi Pendidikan dari Spectrum Tingkat Sekolah Menengah Akhir
Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010-2045