Anda di halaman 1dari 2

Kelompok I

 Tahapan Sebelum Proses Peradilan Pidana


1. Penyidikan dan Penuntutan
2. Penangkapan
3. Penahanan
4. Penggeledahan Badan dan Rumah
5. Penyitaan
6. Pemeriksaan Surat-Surat
7. Bantuan Hukum
8. Ganti Kerugian dan Rehabilitasi
9. Perkara Koneksitas

Kelompok II
 Wewenang/Kompetensi Pengadilan
1. Praperadilan
2. Wewenang Mutlak Hakim (Kompetensi Absolut)
3. Wewenang Nisbi Hakim (Kompetensi Relatif)
4. Pejabat-Pejabat di Persidangan Pidana

Kelompok III
 Surat-Surat Yang Ada Dalam Acara Pidana
1. Hakekat Surat Kuasa
2. Syarat Surat Kuasa
3. Surat Kuasa Yang Dipakai di Pengadilan

Kelompok IV
 Teknis Penyusunan Surat Dakwaan
1. Surat Dakwaan
2. Surat Dakwaan Tunggal
3. Surat Dakwaan Alternatif (Pilihan)
4. Surat Dakwaan Primer-Subsider (Berlapis)
5. Surat Dakwaan Kumulatif
6. Surat Dakwaan Gabungan (Campuran)
Kelompok V
 Proses Pemeriksaan di Sidang Pengadilan
1. Pemanggilan Para Pihak
2. Acara Pemeriksaan Biasa
3. Nota Eksepsi Terhadap Surat Dakwaan
4. Tanggapan Atas Eksepsi
5. Putusan Sela
6. Nota Pembelaan (Pledooi)
7. Replik dan Duplik

Kelompok VI
 Pembuktian
1. Prinsip Sistem Hukum Pembuktian
2. Hakekat Bukti
3. Tujuan Pembuktian
4. Macam-Macam Alat Bukti
5. Perkembangan Alat Bukti Elektronik

Kelompok VII
 Upaya Hukum
1. Upaya Hukum Biasa dan Luar Biasa
2. Banding
3. Kasasi
4. Peninjauan Kembali

Kelompok VIII
 Putusan (Vonnis)
1. Pengertian dan Hakekat Putusan
2. Pelaksanaan Putusan

CATATAN :

MASING-MASING KELOMPOK MEMBUAT DAN MEMPRESENTASIKAN MATERI


KELOMPOK DALAM BENTUK POWER POINT

Anda mungkin juga menyukai