Anda di halaman 1dari 4

Topik

Praktikum : Penetapan Indeks Bias

Tujuan : Mengetahui penetapan indeks bias suatu sampel (Madu, Sukrosa,


berbagai merk sirup gula/sari buah

Ringkasan
Teori : Indeks bias suatu zat(n) adalah perbandingan kecepatan cahaya dalam
udarakecepatan cahaya dalam zat tersebut. Indeks bias berguna untuk
identifikasi zat dandeteksi ketakmurnian.Walaupun menurut Farmakope suhu
pengukuran adalah 25°, tetapi pada banyak monografi indeks bias ditetapkan
pada suhu 20°. Suhu pengukuran harus benar-benar diatur dan dipertahankan,
karena sangat mempengaruhi indeks bias.Harga indeks bias dalam Farmakope
ini dinyatakan untuk garis Dcahayanatrium pada panjang gelombang dublet
589nm dan 589,6nm. Umunya alat dirancanguntuk digunakan dengan cahaya
putih, tetapi dikalibrasi agar memberikan indeks biasuntuk garis Dcahaya
natrium.
Refraktometer ditemukan oleh Dr. ernest Abbe seorang ilmuan dari
German pada permulaan abad 20. Refraktometer Abbe adalah
refraktometer untuk mengukur indeks bias cairan, padatan dalam cairan
atau serbuk dengan indeks bias dari 1,300 sampai 1,700 dan persentase
padatan 0 sampai 95 %. Ciri khas refraktometer yaitu dapat dipakai
untuk mengukur secara tepat dan sederhana karena hanya memerlukan zat
yang sedikit yaitu 0,1 ml dan ketelitiannya sangat tinggi.
Sukrosa merupakan senyawa heterodisakarida yaitu hasil dari
penggabungan dua buah unit karbon monosakrida yaitu glukosa dan
fruktosa. Sukrosa juga merupakan senyawa nonionik dalam bentuk
bebas dan mempunyai sifat pengemulsi (emulsifying), pembusaan
(foaming), deterjensi (detergency) dan pelarutan (solubizing) yang sangat baik
Madu adalah cairan manis kental yang dihasilkan oleh lebah
madu (Apismellifera) dari nectar bunga. Madu ini sebagai produk murni dan
alami yang tidak memasukkan zat campuran lainnya, seperti air atau
pemanis. Kadar air madu alam bervariasi dari 14% menjadi 18%. Selama
kadar air masih di bawah 18%, hamper tidak ada mikroorganisme
berhasil dapat berkembangbiak dalam madu. Mineral yang paling
banyak ditemukan dalam madu (madu Pakistan) adalah K, Na, Ca, Mg,
Fe, Zn, Cu, Ni dan Co. Madu kualitas baik memiliki konduktansi antara 0
-0,02 cm · M/s, pH antara 3,6, dan 4,2. Ketegangan permukaan antara 58
-65 mN/m ,dan bias indeks antara 1,45 dan 1,47

Prosedur 1. Refraktometer dibersihkan terlebih dahulu dengan tisu ke arah bawah


2. Refraktometer ditetesi dengan aquadest pada bagian prisma
3. Refraktometer dibersihkan dengan kertas tissue sisa aquadest / yang
tertinggal
4. Sampel cairan diteteskan pada prisma 1 – 3 tetes
5. Refraktometer kemudian dilihat ditempat yang bercahaya dan dibaca
skalanya
6. Pembacaan : melalui lubang teropong/lensa mata
7. Putar knop pengatur gelap terang,pastikan garis batas gelap terang
terlihat jelas
8. Putar knop pengatur skala indeks bias,pastikan garis batas gelap terang
terlihat jelas tepat pada perpotongan garis silang
9. Lihat nilai indeks bias pada skala indeks bias yang ada di bawah
perpotongan garis daerah gelap terang
10. Kaca prisma dibilas dengan aquades serta dikeringkan dengan tisu
11. Refraktometer disimpan di tempat kering
12. Lakukan cara yang sama untuk penentuan setiap sampel yang di uji

Hasil
Praktikum
Pembahasan
Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai