Kerja Bangku
Perkakas Tangan
- Menggores/Melukis
- Jenis - jenis dan fungsi
- Mengkikir perkakas tangan
- Memahat - Penggunaan perkakas tangan
- Menggergaji TEKNOLOGI - Pemeliharaan perkakas
- Tab dan snei MEKANIK tangan
- Mengunci
A. PENDAHULUAN
Material atau bahan adalah zat atau benda yang dari mana sesuatu dapat
dibuat darinya, atau benda yang dibutuhkan untuk membuat sesuatu. Bahan
disekitar kita tidak semua disebut bahan teknik, artinya bahan – bahan yang
dipergunakan dalam teknik.
Pengetahuan mengenai bahan teknik sangat diperlukan bagi orang – orang
yang berkecimpung dalam dunia keteknikan, misalnya ahli teknik, tukang, maupun
perancang desain. Dengan pengetahuan tersebut mereka akan tahu bagaimana
menggunakan bahan – bahan yang mereka pakai atau menanfaatkan dan
menghindari penggunaan bahan yang berbahaya. Mereka mengerti bahan apa yang
harus dipakai untuk suatu maksud tertentu dan dapat mencari alternatif bahan
pengganti dan sebagainya.
Besi/Ferrous
Baja Karbon
Baja Paduan
Baja Tuang
Baja Spesial, dll
Logam
Non Besi/Non Ferrous
Alumunium dan paduannya
Tembaga dan paduannya
Seng dan paduannya
Nikel dan paduannya
Material
Teknik
Keramik
Non
Logam
Polimer
Komposit
1. Logam
Logam atau metal adalah material (sebuah unsur, senyawa, atau paduan)
yang biasanya keras tidak tembus cahaya, berkilau, dan memiliki konduktivitas
listrik dan termal yang baik. Logam umumnya liat yaitu dapat ditempa atau
ditekan permanen hingga berubah bentuk tanpa patah atau retak dan juga
fusibel (bisa dilelehkan) dan ulet (dapat ditarik hingga membentuk kawat halus).
Logam besi (ferrous) adalah logam dan paduan yang mengandung besi
(Fe) sebagai unsur utama, contohnya yaitu besi, baja, dll. Logam non besi ( non-
ferrous) adalah logam yang mengandung sedikt atau sama sekali tanpa
mengandung kadar besi, contohnya alumunium (Al), tembaga (Cu), seng (Zn),
nikel (Ni) dll. Logam terutama logam ferrous merupakan bahan yang paling
banyak dipakai dalam dunia teknik mesin, karena pada umumnya kuat, ulet, dan
mudah dibuat dalam berbagai bentuk praktis.
2. Keramik
Keramik merupakan material dengan komposisi logam (semi logam) dan
non logam. Contoh keramik yaitu silikon oksida, aluminium oksida,
kalsiumoksida, magnesium oksida, kalium oksida dan natrium oksida.
3. Polimer
Polimer merupakan bahan yang memiliki berat molekul > 10.000,
tersusun dari monomer yang saling berikatan kovalen. Contoh polimer yaitu
polietilen, polipropilen, polivinilklorid dll. Polimer yang dapat dibentuk kembali
dengan pemanasan disebut termoplastik, sedangkan yang tidak dapat dibentuk
kembali disebut termoset.
4. Komposit
Komposit merupakan campuran bahan yang tersusun dari dua/lebih
bahan dasar dalam skala makroskopis yang sifatnya sangat berbeda dengan sifat
masing-masing bahan pembentuknya, contohnya fiberglass, tripleks, semen-
pasir, dan lain-lain. Bahan komposit alam contohnya kayu, terdiri dari serat
selulose yang berada dalam matriks lignin.
B. PENGOLAHAN BAHAN