PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Manusia dalam kehidupannya mutlak membutuhkan air, manusia memanfaatkan air
untuk memenuhi kebutuhan dalam berbagai keperluan sehari-hari, termasuk aktivitas
rumah tangga yang banyak memanfaatkan air, khususnya air bersih untuk memasak,
mandi, cuci, kakus, dan lain-lain, akibat dari penggunaan air untuk pemenuhan
keperluan tersebut terbentuklah air limbah (Hakim, 2017).
Jumlah air limbah yang dibuang akan selalu bertambah dengan meningkatnya jumlah
penduduk dengan segala kegiatannya. Apabila jumlah air limbah yang dibuang
berlebihan, melebihi dari kemampuan alam untuk menerimanya maka akan terjadi
kerusakan lingkungan. Lingkungan yang rusak akan menyebabkan menurunnya tingkat
kesehatan manusia yang tinggal pada lingkungannya itu sendiri sehingga oleh
karenanya perlu dilakukan penanganan air limbah yang seksama dan terpadu baik itu
dalam penyaluran maupun pengolahannya (Wulandari, 2014).
Oleh karena itu, Agar air buangan tidak langsung terakumulasi di dalam lingkungan,
perencanaan sistem penyaluran air buangan dari sumber penghasil menuju tempat
pengolahan sangat diperlukan sehingga pengaliran dan pengolahan terintegrasi di dalam
ruang lingkup pengelolaan air buangan secara berkesinambungan (Kurniawan, 2014).
Tugas Besar Sistem Penyaluran Air Buangan (STL 3324)
1.2.2 Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan tugas besar sistem penyaluran air buangan ini adalah:
1. Merancang dan merencanakan sistem penyaluran air buangan di Kelurahan Helvetia,
Kecamatan Medan Helvetia.
2. Mengevaluasi sistem penyaluran air buangan di Kelurahan Helvetia, Kecamatan
Medan Helvetia.
3. Sebagai syarat untuk lulus mata kuliah Sistem Penyaluran Air Buangan di Jurusan
Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara.
BAB VI : PENUTUP
Merupakan bab yang berisikan hasil akhir dari pembuatan laporan
Sistem Penyaluran Air Buangan, yaitu kesimpulan dan saran yang
memuat kesimpulan dari keseluruhan bab serta saran untuk perbaikan isi
laporan selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN