Dari artikel bapak Teddy Khumaedi menjelaskan bahwa komunikasi itu penting
sebagai alat untuk menyampaikan suatu hal kepada orang lain. Komunikasi sendiri
sebenarnya telah diajarkan oleh Allah SWT melalui kitab Al-Qurannya dan diajarkan
oleh Nabi Muhammad SAW melalui akhlakul karimah tentang bagaimana pentingnya
komunikasi bagi umat manusia. Dengan adanya komunikasi, kita dapat bertukar
informasi atau bertukar pikiran dengan orang lain . Komunikasi dapat memengaruhi
perubahan perilaku , cara hidup kemasyarakatan, serta nilai-nilai yang ada.
Perubahan – perubahan tersebut tampaknya berbanding lurus dengan
perkembangan teknologi dan komunikasi.
Tanpa kita sadari, kehidupan sehari-hari manusia tidak lepas dari yang namanya
komunikasi baik secara lisan, tulisan, dan isyarat. Komunikasi sudah dilakukan sejak
di dalam kandungan Ibu terdapat dalam surat Al-Araf ayat 172 yang menjelaskan
tentang perjanjian Allah SWT dengan janin yang ada di dalam kandungan ibu.
Dakwah merupakan salah satu cara berkomunikasi dalam Islam yang menunjukkan
perkataan , tindakan , perilaku atau sifat yang baik yang dapat memberikan manfaat
kepada orang lain. Berdakwah bukan hanya dilakukan oleh para pendakwah atau
guru agama namun umat islam dapat melakukan dakwah dalam kehidupan sehari –
hari dengan jalan yang sederhana.
Pada zaman Rasulullah SAW., komunikasi sangat berkaitan erat dengan ibadah
terutama kewahyuannya Rasul. Allah memberikan wahyu kepada Nabi Muhammad
Dalam suatu hadist, Imam Buchori meriwayatkan hadist dari Aisyah mengenai
datangnya wahyu. Bagi manusia pada umumnya, komunikasi dengan malaikat adalah
hal yang mustahil dilakukan, namun dengan kekuasaan Allah, Nabi dapat menerima
wahyu dan berbincang dengan malaikat Jibril. Hal itu berarti telah terjadinya suatu
komunikasi.
“Dari Aisyah, ibu orang-orang mukmin berkata: “Bahwa sesungguhnya Haris bin
Hisyam RA. bertanya kepadaa Rasulullah SAW.: Bagaimanakah caranya wahyu datang
kepada tuan? Jawab Rasulullah: Kadang-kadang wahyu datang kepadaku sebagai
bunyi lonceng; itulah yang sangat berat bagiku. Setelah ia berhenti, aku telah
mengerti apa yang dikatakannya. Kadang-kadang malaikat merupakan dirinya
padaku sebagai seorang laki-laki, lantas dia berbicara kepadaku, mana aku mengerti
apa yang dibicarakannya.” (HR. Buchori)
Karena itu dalam komunikasi harus memahami maksud dan tujuan , mengenali
audience, menyampaikan pesan dengan jelas, menyampaikan isi sesuai dengan tema,
menjadi pendengar yang baik, membuat suasana yang menyenangkan , dan
memanfaatkan bahasa tubuh dan alat bantu dengan benar. Komunikasi itu penting
Artikel sangat bermanfaat karena mengambil tema yang sering dilakukan dalam
kehidupan sehari-hari. Komunikasi juga sangat penting menjadikan artikel ini terlihat
menarik ditambah lagi dengan bumbu islami yang kental. Pembahasannya ringan,
ringkas namun menyeluruh menjadikan artikel ini mudah dipahami. Dengan cara
saya mengirimkan hasil tugas ini pada bapak sama saja saya telah melakukan suatu
komunikasi antara mahasiswa dan dosen. Semoga dengan adanya artikel ini dapat
menarik dunia luar untuk melirik kampus IUQI.