Anda di halaman 1dari 22

Menurut Heckhausen pengertian motivasi berprestasi adalah suatu dorongan yang terdapat

dalam diri siswa yang selalu berusaha atau berjuang untuk meningkatkan atau memelihara
kemampuannya setinggi mungkin dalam semua aktivitas dengan menggunakan standar
keunggulan. 
Menurut McClelland pengertian motivasi berprestasi adalah sebagai kompetisi dengan standar
keunggulan. Dengan demikian motivasi berprestasi ditandai oleh keinginan untuk mencapai
standar keunggulan yang tinggi dan untuk mencapai tujuan yang unik.

Faktor Penyebab Motivasi Berprestasi

Faktor interen

1. Kemampuan, adalah kekuatan penggerak untuk bertindak yang dicapai oleh


manusia melalui latihan belajar.
2. Kebutuhan, adalah kekurangan yang artinya ada sesuatu yang kurang dan oleh
karena itu timbul kehendak untuk memenuhi atau mencukupinya.
3. Minat, adalah suatu kecenderungan yang agak menetap dalam diri subjek untuk
merasa tertarik pada bidang atau hal tertentu dan merasa senang berkecimpung
dalam bidang itu.
4. Harapan dan keyakinan, merupakan kemungkinan yang dilihat untuk memenuhi
suatu kebutuhan tertentu dari individu yang didasarkan atas pengalaman yang
telah lampau.

Faktor eksteren

1. Situasional, keadaan yang mendukung atau malah menghambat individu dalam


mencapai tujuannya.
2. Lingkungan, hal ini juga sangat berpengaruhi pada motivasi berprestasi individu.
Misalnya; lingkungan keluarga, sekolah dan lingkungan dimana ia berada
(sosial).

3. Membangun Mental dan Kepribadian Berwirausaha Terdapat enam kekuatan untuk


membangun kepribadian yang kuat, yaitu : 1. Kemauan yang keras 2. Keyakinan kuat atas
kekuatan sendiri 3. Kejujuran dan tanggung Jawab 4. Ketahanan fisik dan mental 5. Ketekunan
dan keuletan untuk bekerja keras 6. Pemikiran yang konstruktif dan kreatif Untuk membangun
kepribadian yang kuat diperlukan kemauan keras, yaitu kemauan untuk mencapai tujuan dan
kebutuhan hidup. Kemauan keras merupakan kunci keberhasilan yang diperlukan seseorang
untuk mengatasi hambatan yang akan dijumpai dalam mencapai tujuan tersebut. Setiap orang
yang ingin maju harus memiliki keyakinan yang kuat atas kekuatan sendiri. Keyakinan ini akan
membuktikan gairah semangat bekerja untuk mencapai tujuan hidup. Untuk menumbuhkan
keyakinan yang kuat maka seseorang perlu melihat hal-hal sebagai berikut : a. Mampu
mengenali dirinya sendiri sebagai makhluk yang memiliki kelemahan dan kekuatan. b. Percaya
terhadap diri sendiri bahwa dirinya memiliki potensi. c. Mengetahui dengan jelas tujuan-tujuan
dan kebutuhannya sehingga dapat memulai suatu perbuatan di mana, bagaimana serta kapan ia
dapat mencapai atau memenuhinya

5 Evaluasi Diri

Setelah pikiran Anda jernih, mulailah melakukan evaluasi diri penyebab


kegagalan usaha. Mungkin karena manajemen waktu, manajemen
keuangan, sistem yang kurang terbangun, produk kurang inovatif, dan lain
sebagainya. Selain itu, Anda juga bisa membuka diri agar orang lain
memberikan masukan kepada usaha Anda, catatlah semua masukan yang
dibicarakan orang tersebut kemudian lakukan evaluasi pada diri Anda.
 
Perbaiki Mindset

Ketika Anda gagal dalam usaha, tetaplah tenang dan jangan menyalahkan
orang lain di sekitar Anda. Anggaplah kegagalan ini menjadi pelajaran agar
Anda kedepannya bisa lebih sukses. Percayalah bahwa perusahaan yang
besar sekelas Microsoft saja dulu pernah mengalami kegagalan, kalau
tidak gagal tidak mungkin bisa sebesar sekarang. Perbaiki mindset Anda
bahwa kegagalan bisa menimpa siapa saja dan kegagalan adalah awal dari
keberhasilan.
 
Ambil Pelajaran dari Kegagalan

Sikap yang paling tepat saat mengalami kegagalan adalah selalu berpikiran
positif dan mengambil satu pelajaran dari penyebab kegagalan yang Anda
alami. Kegagalan yang Anda alami bukan berarti Anda gagal, tetapi Anda
belum menemukan sesuatu yang lebih berarti. Dengan kegagalan yang
Anda alami, Anda harus melakukan evaluasi dan menemukan penyebab
kemudian dilakukan perbaikan pada penyebab masalahnya.
 
Lebih Tekun Lagi

Memiliki sikap tekun akan mendekatkan kepada kesuksesan dalam usaha.


Dalam usaha memang memerlukan rencana, action, serta evaluasi dan
sikap ketekunan. Jangan sampai baru menghadapi masalah sedikit saja
langsung mundur. Dalam dunia usaha tidak bisa begitu, dengan memiliki
sifat tekun Anda akan mampu menghadapi semua masalah yang dihadapi
dalam usaha.
 
Bekerja lebih keras

Saat Anda gagal dalam usaha, berarti Anda belum cukup bekerja keras
dalam mengembangkan usaha. Orang yang sudah sukses pasti memiliki
jam kerja yang lebih banyak dari rata-rata orang bekerja pada umumnya.
Karena dengan bekerja lebih keras berarti lebih mendekatkan pada
kesuksesan dan menjauhkan dari kegagalan.
 
Tingkatkan Rasa Percaya Diri

Bukan hanya mental yang kuat yang harus dimiliki oleh seorang
pengusaha, tetapi rasa percaya diri yang tinggi juga wajib dimiliki oleh
seorang pengusaha. Anda harus selalu merasa yakin terhadap apa yang
Anda kerjakan, bahwa suatu saat nanti yang Anda kerjakan tersebut akan
mengantarkan Anda menuju kesuksesan.
 
Cobalah untuk Lebih Ingin Tahu

Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan selalu mencari tahu akan hal baru
akan berguna bagi para pengusaha. Dari rasa ingin tahu yang tinggi  inilah
Anda akan mendapatkan pengetahuan baru dan ilmu baru yang bisa Anda
jadikan bekal untuk menjalankan usaha Anda. Dengan pengetahuan dan
ilmu yang banyak pastinya Anda akan lebih terhindarkan dari kegagalan
dalam usaha.
 
Punya Daya Saing Tinggi

Daya saing yang Anda miliki mungkin terlalu rendah, sehingga bisa menjadi
salah satu penyebab kegagalan dalam usaha Anda. Karena memang untuk
persaingan di dunia usaha sangat ketat, Anda harus memiliki daya saing
yang tinggi. Untuk bisa meningkatkan daya saing yang dimiliki Anda harus
melakukan inovasi dengan melahirkan produk yang unik, melakukan
branding produk yang bagus, memiliki tim marketing yang bagus dan yang
terakhir memiliki management yang baik.
 
Terus Berpikir Kreatif

Produk yang kurang menarik juga bisa menjadi salah satu faktor kegagalan
dalam usaha. Jadi, sebagai pengusaha cobalah mengamati produk-produk
kompetitor Anda, kemudian pelajari tentang produk yang dijual kenapa bisa
lebih laku dari produk yang Anda miliki. Setelah Anda mengetahui
jawabannya, Anda hanya perlu berpikir kreatif untuk memodifikasi apa yang
dilakukan pesaing dengan ide-ide kreatif baru. Hal ini bisa menjadi inovasi
usaha baru, sehingga menjadikan Anda lebih maju.
 
Terus Mencoba

Thomas Alfa Edison saja pernah melakukan percobaan sebanyak 9.999,


kemudian percobaan ke 10.000, ia baru bisa berhasil menemukan lampu
pijar. Coba bayangkan bagaimana jadinya jika Thomas Edison berhenti
pada percobaan ke 9.999? Pasti keberhasilan tidak akan datang
menghampirinya. Jadi Anda jangan patah semangat, setiap orang memiliki
jatah gagal masing-masing, teruslah mencoba hingga Anda berhasil.
 

Belajar dari Orang Sukses

Ibarat buah tidak akan jatuh dari pohonnya, makanya Anda harus belajar
dengan orang-orang yang sudah sukses. Karena dengan Anda belajar dari
orang sukses, Anda akan mendapatkan pengetahuan baru dari orang yang
sudah sukses terlebih dulu. Biasanya orang yang sukses tidak segan
berbagi ilmu yang dia miliki untuk bisa sukses dalam menjalankan
usahanya. Jika perlu, Anda bisa meminta untuk melakukan pendampingan
dalam berusaha agar bisa lebih maksimal.
 
Nikmati semua proses

Jika semua hal di atas sudah Anda kerjakan dengan benar, maka Anda
hanya perlu menikmati prosesnya. Ibarat kata, tidak ada hasil yang
mengkhianati proses, jadi hasil yang akan Anda dapatkan adalah sesuai
dengan besar perjuangan yang sudah Anda lakukan. Jika sejak awal
bangkit dari kegagalan Anda sudah melakukan prosesnya dengan secara
maksimal, maka Anda hanya perlu menunggu hasilnya saja
3 Menurutkamus besar bahasa indonesia, kata wewenang
disamakan dengan kata kewenangan, yang diartikan sebagai hak
dan kekuasaan untuk bertindak, kekuasaan membuat keputusan,
memerintah dan melimpahkan tanggung jawab kepada
orang/badan lain. )

4
Bagaimana kreatifitas menurut Campbel?

Jika anda melakukan suatu kegiatan yang menghasilkan hal yang sifatnya baru dan berguna,
serta dapat dimengerti, itulah yang disebut kreatifitas menurut Campbel

Baru artinya :

ØBersifat inovasi

ØBelum ada sebelumnya

ØSegar
ØMenarik dan aneh

Berguna artinya :

ØDapat memberikan kepuasan

ØPraktis

ØMemudahkan

ØMemperlancar

Dapat dimengerti artinya dapat dibuat pada lain kesempatan.

Waspada, Ini 10 Masalah Dalam Bisnis yang Sering


Terjadi
1Masalah Waktu

Banyak pebisnis yang bermasalah dalam membagi waktu. Kesibukan yang padat membuatnya
sulit mengatur waktu dengan baik. Jadwal rencana kerja pun jadi berantakan. Seperti telat
mengikuti meeting atau rapat sehingga menyebabkan kehilangan klien, atau terlalu sibuk sampai
tidak memperhatikan kesehatan sehingga akhirnya sakit.

Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Pemimpin yang Terampil Dalam Bisnis


2Masalah Persaingan

Kompetitor pasti selalu menyusun strategi yang cerdik untuk mengalahkan Anda. Bahkan
terkadang, strateginya sangat licik untuk merugikan citra atau nama baik bisnis Anda. Contoh
masalah persaingan, yakni kompetitor menjual produk yang sama dengan harga lebih murah,
menjelek-jelekkan bisnis Anda di internet, dan lain-lain. Untuk itu, waspadalah setiap saat,
siapkan strategi yang lebih unggul dan tingkatkan terus kualitas bisnis Anda.
3Masalah Keuangan

Manajemen keuangan yang buruk akan menimbulkan masalah yang fatal pada bisnis Anda.
Uang adalah hal penting untuk keberlangsungan usaha Anda. Jika aliran kas tidak lancar, lama-
lama bisnis Anda bisa bangkrut. Untuk itu, Anda perlu mengatur pengeluaran dan pendapatan
secara bijaksana, merencanakan dan memonitor keuangan secara profesional dengan sistem
akuntansi yang handal.

Baca Juga: Bisnis Mengalami Krisis, Lakukan 5 Hal Ini untuk Mengatasinya


4Masalah Pelanggan

gambar: ipleaders.in
Kekecewaan pelanggan akan membuat konsumen atau pelanggan meninggalkan bisnis Anda.
Upayakan untuk memuaskan kebutuhan pelanggan dan selalu berikan pelayanan yang terbaik.
Jika ada masalah, jangan menghindari keluhan pelanggan, tapi selesaikan secara cepat dan tepat.
5Masalah Karyawan

gambar: redbranchmedia.co
Sulit untuk mengontrol orang lain. Terkadang, karyawan tidak disiplin dalam bekerja dan tidak
menghormati Anda di kantor. Pekerjaan jadi berantakan karena menghadapi karyawan yang
tidak cakap dalam bekerja. Untuk itu, Anda harus memiliki sikap seorang pemimpin yang
disenangi, tapi juga disegani. Bimbing karyawan Anda, hargai mereka, tapi juga bersikap tegas
jika ada yang melakukan kesalahan.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Sikap Karyawan yang Tertutup


6Masalah Regulasi

Keberadaan suatu regulasi atau peraturan dapat menguntungkan dan juga merugikan, tergantung
cara Anda merespons regulasi tersebut. Apalagi terkait regulasi pemerintah yang rumit dan
seringkali merepotkan. Anda harus memahami pentingnya regulasi dan dampaknya bagi bisnis
Anda. Jangan sampai Anda menghadapi masalah regulasi yang membuat Anda harus berurusan
dengan hukum.
7Masalah Pemasaran

Saat Anda mempromosikan dan memasarkan produk Anda, pasti Anda akan menghadapi
berbagai kendala di lapangan. Seperti rencana pemasaran yang tidak efektif dan menyebabkan
tingkat penjualan jadi menurun. Untuk itu, siapkan plan B untuk mengatasi plan A yang tidak
berjalan baik, sehingga Anda bisa siap menghadapi masalah pemasaran yang merugikan bisnis
Anda.

Baca Juga: Perhatikan 7 Hal Ini Agar Bisnis Anda Sukses Merebut Hati Konsumen
8Masalah Teknologi

Anda tidak bisa mencegah perkembangan teknologi yang semakin pesat dan canggih. Namun,
sangat sulit untuk terus mengikuti dan mengadopsi teknologi terbaru yang paling modern.
Apalagi jika bisnis Anda berkaitan dengan teknologi. Namun masalahnya, pesaing Anda bisa
jadi ada yang memanfaatkan perkembangan teknologi untuk mengungguli bisnis Anda. Untuk
itu, Anda harus cepat belajar beradaptasi dengan perubahan zaman.
9Masalah Kepercayaan Diri

Terkadang, kondisi pikiran dan hati Anda sedang tidak baik. Ini dapat menyebabkan performa
menjadi buruk. Kepercayaan diri menurun dan membuat Anda bekerja tidak optimal. Seperti
Anda menjadi gugup saat presentasi, lambat mengambil keputusan, takut menghadapi resiko,
dan pesimis menghadapi masa depan. Masalah kepercayaan diri harus dilawan agar Anda bisa
terus maju

Anda mungkin juga menyukai