Nama : Handika Apri Liando

NIM : F3418036
Program studi : D3 PERPAJAKAN 2018
UNIVERSITAS SEBELAS MARET

ANALASIS SWOT LION AIR

PT. Lion Mentari Airlines atau yang biasa di kenal Lion Air adalah sebuah
maskapai penerbangan berbiaya murah yang berpangkalan pusat di Jakarta,
Indonesia. Lion Air adalah salah satu maskapai swasta terbesar di Indonesia. Dengan
jaringan rute di Indonesia, Filipina, Malaysia, Thailand, Australia, India, Arab Saudi,
dan Jepang, serta rute charter menuju Cina Hong Kong, Korea Selatan, dan Makau.

Dari awal tahun operasionalnya hingga sekarang, Lion Air sudah mengalami
penambahan armada secara signifikan, sejak tahun operasionalnya pada tahun 2000
dengan memegang sejumlah kontrak besar, salah satunya yaitu kontrak pengadaan
pesawat dengan Airbus dan Boeing dengan total keseluruhan sebesar US$ 46.4
Milliar untuk armada 234 unit Airbus A320 dan 203 Pesawat Boeing 737 MAX.

Perusahaan sendiri juga telah memiliki perencanaan jangka panjang untuk

memberdayakan armadanya dalam mempercepat perkembangannya di kawasan Asia
Tenggara dengan cara membuat anak perusahaannya sendiri, yaitu Wings Air dan
Batik Air sebagai pemerkuat operasional maskapai di Indonesia dan untuk di luar
negeri, Lion Air memperkuat kehadirannya dengan mendirikan Malindo Air dan Thai
Lion Air.

 STRENGHT

Kekuatan dari maskapai Lion Air adalah harga tiket yang di bandrrol harga murah
dan jadwal yang flexibel. Dengan jadwal flight yang banyak memudahkan
penumpang untuk mengatur waktu keberangkatan.Salah satu alasan harga tiket Lion
Air murah adalan Lion menggunakan pesawat yang efisien yaitu Boeing 737 900ER
  WEAKNESS

Kelemahan  dari maskapai Lion Air adalah Delay. Tingkat ketepatan waktu Lion Air
jauh sekali dari rata-rata maskpai Indonesia. Banyaknya kota yang disinggahi satu
pesawat menjadi alasan utama.

Lalu soal kenyamanan juga Lion Air masih dibawah ekspektasi. Mulai dari proses
check-in, antriannya sangat panjang. Staff check-in Lion bekerja dengan lamban.
Pelayanan dalam penerbangan pun tidak ada yang bisa diharapkan karena memang
Lion tidak menyediakan makanan dipesawat berbeda dengan maskapai lainnya.

Selain itu dalam sekitar delapan bulan yang lalu maskapai ini juga sudah tidak
menyediakan bagasi gratis bagi penumpang ,yang biasanya di sediakan 15 Kg untuk
satu penumpang kini sudah tidak ada lagi,dan penumpang hanya mendapat bagasi
gratis di kabin yang beratnya maksimal 7 Kg.

Dalam melakukan take off dan landing getaran dalam peswat sangat terasa dan
biasnya menyebabkan rasa sakit pada telinga.

 OPPORTUNITIES

Keadaan geografis Indonesia terdiri dari berbagai pulau merupakan peluang besar
bagi maskapai ini, cara termudah untuk menghubungkan satu pulau dengan pulau lain
adalah dengan transportasi udara. Hal ini dapat menjadi pelaung bisnis bagi Lion Air.
Saat ini Lion Air melayani lebih dari 36 kota diseluruh Indonesia, dari Banda Aceh
hingga ke Jayapura.

 THREAT

Ancaman bagi maskapai lion air adalah munculnya pesaing baru. Kemunculan
AirAsia membuat Lion Air merasa tersaingi. Mengusung konsep maskapai berbiaya
rendah tentunya akan menjadi pesaing berat Lion Air. Apalagi AirAsia terkenal
dengan pelayanan yang baik, staff dan pramugari yang ramah dan ketepatan waktu
yang baik. Dan juga AirAsia mempunyai seat pitch yang lebih baik dibanding Lion
dan tiket promo yang sangat menarik minat calon penumpang