Kelompok :
COVER................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................
BAB III PENUTUP.............................................................................................
DAFTAR ISI........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
Singapore Airlines adalah maskapai penerbangan nasional Singapura. Kode IATA dari
Singapore Airlines adalah SQ sedangkan Kode ICAO nya adalah SIA. Singapore Airlines adalah
salah satu maskapai terbaik dan tersukses di Asia dengan penerbangan ke Eropa, Amerika Utara,
serta Asia dan Australia. Penerbangan ke beberapa kota Asia Tenggara, Republik Rakyat
Tiongkok, dan India ditangani oleh SilkAir sedangkan kargonya ditangani oleh Singapore
Airlines Cargo. Mengikuti tren pesawat dengan tarif murah (low-cost carrier), Singapore Airlines
membuka Tiger Airways yang juga bermarkas di Bandara Internasional Changi Singapura.
Pembentukan Singapore Airlines bermula dari Malayan Airways Ltd. dan penerbangan
perdananya dilaksanakan 1 Mei 1947. Pada saat itu, kota yang dilayani adalah Kuala Lumpur,
Ipoh, dan Penang di Malaysia. Maskapai tersebut berkembang setelah usainya Perang Dunia II
dan pada 1955, armadanya termasuk sejumlah besar pesawat DC-3. Perkembangan pesat terjadi
pada tahun 1970-an saat Singapore Airlines menghadirkan Boeing 747 dalam armadanya. Pada
1980-an, Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa ditambahkan pada jaringan rute Singapore
Airlines.
Tahun 2004, Singapore Airlines memulai perjalanan langsung dari Singapura ke Los
Angeles dan New York (Bandara Internasional Newark Liberty). Maskapai ini juga sudah
mempromosikan diri sebagai pengguna pertama pesawat Airbus A380 yang digunakan pada
akhir 2006 untuk penerbangan antara Singapura, London, dan Sydney.
Singapore Airlines ini merupakan maskapai terbaik dunia sekaligus tertua di Singapura.
Berdiri sejak tahun 1972. Armada yang dimiliki saat ini berjumlah 109 yang terdiri dari Airbus
330-300, 380-800, Boeing 777-200, dan 777-300. Destinasi yang dilayani mencakup 63 destinasi
di 35 negara. Untuk Indonesia, ada 3 rute yang beroperasi, yakni Denpasar, Jakarta, dan
Surabaya. Maskapai Singapore Airlines menawarkan 5 kelas kabin yakni suites, first class,
business class, economy class, dan premium economy. Di kelas suites, Anda akan menemukan
fasilitas seperti kursi yang dibuat dari bahan kulit. Kursi ini juga bisa dilipat menjadi kasur.
Kemudian ada LCD TV dan ruangan pribadi yang luas. Sedangkan di first class, terdapat layar
24 inci yang berfungsi menampilkan hiburan-hiburan. Kelas lainnya menawarkan perbedaan di
jarak antar kursi, konfigurasi susunan kursi, dan beberapa fasilitas.
BAB II
PEMBAHASAN
b. WEAKNESS
1. Biaya banyak uang untuk bepergian dari Singapore Airline.
2. Mengandalkan lalu lintas internasional secara serius. Pangsa pasar berkurang karena
persaingan yang semakin ketat.
3. Rasio turnover telah berkurang sejak Singapore Airline mempertahankan kinerja keuangan
yang baik beberapa tahun ini.
4. Dengan pemotongan gaji dan penetapan ukuran minimum dalam kondisi ekonomi yang
buruk, hubungan antara serikat pekerja dan manajemen telah rusak.
c. OPPORTUNITY
1.Dapat mempengaruhi hub luar biasa yang telah dibuatnya di Singapura
2.Armada baru untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan
3. Lebih banyak tujuan internasional untuk memanfaatkan citra mereknya yang berbiaya
tinggi
4. Untuk membuat orang merasa ingin tahu, perusahaan dapat merencanakan dan
mengembangkan pemasaran strategi di area pertumbuhannya yang dapat menarik
pelanggan baru. Mereka memiliki peluang besar untuk meningkatkan basis pasarnya
dengan melakukan ekspansi di Timur Tengah, India, dan Cina.
5. Menawarkan program pelatihan yang paling inklusif dan teliti kepada staf untuk
memastikan pengalaman dan kesesuaian merek.
d. THREATS
1.Banyak pesaing (Cathay Pacific, Qantas, Thai Airline, dan China Southern Airline)
2.Harus memilih penerbangan berbiaya rendah.
3.Harga tiket naik karena kenaikan harga minyak.
4.Biaya bahan bakar dinaikkan.