Anda di halaman 1dari 3

A.

IDENTITAS DAN SEJARAH PERUSAHAAN RYANAIR


IDENTITAS :
Nama Perusahaan
Tokoh Utama
Didirikan
Mulai Beroperasi
Kantor Pusat
Karyawan
Pendapatan
Penghasilan Operasi
Penghasilan Bersih
Total Aset
Total Ekuitas
Website

RyanAir
Michael Oleary (CEO)
Michael Cawley (Deputy CEO and COO
1985
1985
Bandar Udara Dublin, Fingal, Irlandia
8,388 (2012)
4.325 billion (2012)
683.2 juta (2012)
374.6 juta (2012)
9.001 milliar (2012)
3.308 milliar (2012)
www.ryanair.com

Sejarah RyanAir
Sejak berdirinya pada tahun 1984, Ryanair telah tumbuh dari sebuah maskapai
penerbangan kecil yang terbang di perjalanan singkat dari Waterford ke London
menjadi salah satu maskapai penerbangan terbesar di Eropa. Ryanair sekarang
mempekerjakan lebih dari 8.500 karyawan (per 2012) termasuk lebih dari 1.200 pilot.
Setelah maskapai berkembang pesat menjadi perusahaan publik pada tahun 1997,
uang yang diperoleh digunakan untuk memperluas maskapai penerbangan menjadi
maskapai penerbangan pan-Eropa. Pendapatan meningkat dari 231 juta pada tahun
1998, menjadi 1.843 juta pada tahun 2003 dan 3.013 juta pada tahun 2010.
Demikian pula laba bersih telah meningkat dari 48 juta menjadi 339 juta pada
periode yang sama.
Strategi RyanAir
RyanAir yang terkenal dengan strategi penghematan biaya operasionalnya yang ekstrem
menawarkan tiket berharga murah, bagi traveller yang mementingkan penerbangan ekonomis
alih-alih

penerbangan

first-class.

Maskapai

ini

bahkan

memiliki

visi

untuk

mempersembahkan penerbangan gratis sebagai kompensasi atas usaha berkelanjutan yang


mereka lakukan untuk menekan biaya.
Memang, berbagai cara telah ditempuh RyanAir untuk memangkas pengeluaran, salah
satunya adalah mengurang beban pesawat selama mengudara. Strategi ini diharapkan akan
membantu dalam mengurangi pemakaian bahan bakar pesawat. Bagaimana cara mereka
mengurangi beban?

Pilot dan Pramugari Harus Tetap Ramping


RyanAir telah menyampaikan peraturan baru bagi kru kabinnya, bahwa mereka harus tetap
ramping selama menjadi karyawan perusahaan. Insentif dari usaha menjaga berat badan tetap
ideal adalah kesempatan untuk tampil dalam kalender yang dicetak perusahaan. Cara ini
diharapkan akan membantu mengurangi beban pesawat.
Beban yang lebih ringan akan membantu menghemat bahan bakar, isu yang sangat sulit
dijalankan oleh perusahaan penerbangan pada umumnya karena semakin mahalnya harga
minyak dunia.
Kami akan menghemat biaya di titik manapun yang memungkinkan, kata McNamara
dalam wawancara oleh Daily Telegraph. Tadinya manajemen juga ingin menghilangkan
sandaran tangan, namun akhirnya batal. Yang kami lakukan sekarang adalah mendorong staf
untuk menjaga berat badan mereka, dengan motivasi untuk tampil dalam kalender tahunan
RyanAir.
Kurangi Apapun yang Bisa Dikurangi
Selain menghimbau kru kabin untuk menurunkan berat badan dan mempertahankannya,
maskapai ekonomis ini juga mengurangi ukuran majalah in-flight nya dari A4 menjadi A5,
membawa lebih sedikit minuman (yang biasa diberikan kepada penumpang), dan
memberikan lebih sedikit es batu dalam minuman penumpang. Disamping mengurangi
beban, cara ini juga akan memberikan penghematan di sisi lain, seperti biaya cetak, hemat
kertas, dan hemat bahan minuman.
Kebijakan yang terakhir diterapkan adalah mengurangi ukuran majalah Lets Go with
RyanAir, dan majalah tersebut juga akan menampilkan menu makanan yang bisa dipesan
selama penerbangan, sehingga tidak lagi diperlukan daftar menu yang terpisah. Pengurangan
tersebut mampu menghemat ribuan pounds bahan bakar, dan juga penggunaan kertas.
Maskapai low-cost tersebut juga mengklaim penghematan sebesar 400,000 untuk biaya
percetakan.
Usaha penghematan lainnya dilakukan dengan cara mengurangi jumlah es batu yang dibawa
dalam penerbangan, dan menukar troli dan tempat duduk penumpang menjadi jenis yang
lebih ringan, sehingga mengurangi beban pesawat.

Ide Penghematan Kontroversial


Ide-ide cost saving yang dikemukakan RyanAir seringkali kontroversial. Salah satunya,
menghilangkan sistem tempat duduk konvensional dan menggantinya dengan sandaran
dengan pengaman (standing room), yang akan membuat penumpang menempuh perjalanan
udara dalam posisi berdiri.
Alih-alih mendapatkan kursi yang nyaman untuk duduk, penumpang RyanAir akan berdiri
sambil bersandar dalam rak sempit pada sebuah sandaran empuk.
Pesawat Boeing 737-800 akan memuat 15 baris kursi biasa dan 10 baris rak berdiri.
Penumpang yang berdiri akan menggunakan sabuk pengaman pada bahu mereka. Namun ide
ini telah ditolak oleh sebuah organisasi regulator yang tidak disebutkan namanya tahun lalu.
Walaupun terkenal akan fanatisme terhadap penghematan, RyanAir tetap memiliki beberapa
sisi yang luput dari program penghematan. Sisi tersebut adalah keselamatan dan kualitas
pelayanan. Maskapai low-cost, yang selama lebih dari 20 tahun operasionalnya tidak pernah
mengalami kecelakaan berat itu, tidak ingin berkompromi dengan safety.

http://shiftindonesia.com/strategi-penghematan-ryanair-kurangi-beban-pesawat-diudara/25/

Anda mungkin juga menyukai